Anda di halaman 1dari 9

KONTRASEPSI

MODERN
HORMONAL
“KB Suntik 3 bulan”
NAMA KELOMPOK 6 :
1. Mulia mustika ningsih marsal
2. Nadia isabila
3. Nanda maharani
4. Nikita falery
A. Pengertian Kontrasepsi Suntik

Kontrasepsi suntikan adalah cara untuk mencegah terjadinya


kehamilan dengan melalui suntikan hormonal. Kontrasepsi hormonal
jenis KB suntikan ini di Indonesia semakin banyak dipakai karena
kerjanya yang efektif, pemakaiannya yang praktis, harganya relatif
murah dan aman.
B. Kontrasepsi Modern Hormonal

1. Suntikan 3 bulan
Suntikan/3bulan : contoh depo provera , depogeston
a. Kandungan
1. Depo Medroksi Progesteron Asetat (DMPA), mengandung 150mg DMPA yang
diberikan tiap 3 bulan dengan cara disuntik Intro Muskuler (di daerah bokong). Depo
provera atau depo metroxy progesterone asetat adalah satu sintesa progestin yang
mempunyai efek seperti progesterone asli dari tubuh wanita.

2. Depo Nonsterat Enontat (Depo Nonsterat) yang mengandung 200mg noratin dion
anontat, diberikan setiap 2 bulan dengan cara disuntik intra muskuler. Norigest
adalah obat yang disuntikkan (secara Depot). 1 ampul Norigest berisi 200 mg
Norethindore enenthate dalam larutan minyak. Larutannya merupakan campuran
benzyl benzoate dan castor oil dalam perbandingan 4:6.
B. Cara kerja
1) Mencegah ovulasi
2) Mengentalkan lendir serviks sehingga menurunkan kemampuan penetrasi sperma
3) Menjadikan selaput lendir rahim tipis
4) Menghambat pengangkutan gamet oleh tuba
C. Efektifitas
Kontrasepsi suntik progestin memiliki efektivitas yang sangat tinggi, dengan 0,3 kehamilan per
100 perempuan per tahun, asal penyuntikan dilakukan sesuai jadwal dan secara teratur
D. Keuntungan dan Kerugian
1. Keuntungan KB suntikan 3 bulan
a) Sangat efektif
b) Pencegahan kehamilan jangka panjang
c) Tidak berpengaruh terhadap hubungan seksual
d) Tidak mengandung esterogen sehingga tidak berdampak serius terhadap penyakit jantung, dan
gangguan pembekuan darah

e) Tidak memiliki pengaruh terhadap ASI


2. Kerugian KB suntik 3 bulan
a. Sering ditemukan gangguan haid
b. Klien sangat bergantung pada tempat sarana pelayanan kesehatan
c. Tidak dapat dihentikan sewaktu-waktu sebelum suntikan berikutnya
d. Permasalahan berat badan merupakan efek samping tersering
e. Tidak menjamin perlindungan terhadap penularan infeksi menular seksual, hepatitis B,
atau infeksi virus HIV.

E. Indikasi dan Kntraindikasi


1. Indikasi KB suntik 3 bulan :
a) Usia reproduksi
b) Menghendaki kontrasepsi jangka panjang dan memiliki efektivitas tinggi
c) Menyusui dan membutuhkan kontrasepsi yang sesuai
d) Setelah melahirkan dan tidak menyusui
e) Setelah abortus atau keguguran

2. Kontraindikasi KB suntik 3 bulan :

f) Hamil atau dicurgai hamil


g) Perdarahan pervaginam yang belum jelas penyebabnya
h) Tidak dapat menerima terjadinya gangguan haid
F. Gambar KB suntik 3 bulan
G. Cara pemberian KB dan 3 bulan
1. Waktu pemberian
a) Setelah melahirkan : 6 minggu pasca salin
b) Setelah keguguran : segera setelah dilakukan kuretase atau 30 hari setelah keguguran (asal ibu belum
hamil lagi)
c) Dalam masa haid : Hari pertama sampai hari ke-5 masa haid
2. Lokasi penyuntikan IM sampai daerah glutus
d) Daerah bokong/pantat
e) Daerah otot lengan atas

H. Cara Penyimpanan
Disimpan dalam suhu 20-25°C
I. Cara Penggunaan
1. Kontrasepsi suntik DMPA diberikan setiap 3 bulan dengan cara disuntik intromuskuler dalam di daerah
pantat.
1) Bersihkan kulit yang akan disuntik dengan kapas alkohol yang dibasahi oleh etil atau iso propil
alkohol 60-90% biarkan kulit kering sebelum disuntik 

2) Kocok dengan baik dan hindarkan terjadinya gelembung-gelembung udara, kontrasepsi tidak  perlu di
dinginkan.
J. Peringatan Bagi Akseptor
1) Setiap terlambat haid harus dipikirkan adanya kemungkinan kehamilan. 
2) Nyeri abdomen bawah yang berat, kemungkinan gejala kehamilan ektopik tergantung.
3) Timbulnya abses atau perdarahan tempat injeksi.
4) Sakit kepala, migrain, sakit kepala berulang yang berat/kaburnya penglihatan.
5) Peredarahan berat yang 2x lebih panjang dari masa haid atau 2 kali lebih banyak dalam waktu1
periode masa haid.

K. Manajemen Terapi

HOW MUCH : 150 mg


HOW OFTEN : 3 bulan sekali (i.m.)
HOW LONG : bergantung pada keinginan pasien
TUJUAN TERAPI : mencegah kehamilan
REVERSIBILITAS : 3-18 bulan
T½ : 50 hari
  
SEKIAN DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai