SAMPLING
No.Pasien Masa Inkubasi (hari)
1 2
2 3
3 6
4 8
5 11
Sampel Pasien yang terpilih MasaInkubasi Mean
1 1;1 2;2 2
2 1;2 2;3 2,5
3 1;3 2;6 4
4 1;4 2;8 5
5 1;5 2;11 6,5
6 2;1 3;2 2,5
7 2;2 3;3 3
Sampel-sampel tersebut seperti tertera di dalam tabel 8 2;3 3;6 4,5
disamping ini: 9 2;4 3;8 5,5
10 2;5 3;11 7
11 3;1 6;2 4
12 3;2 6;3 4,5
13 3;3 6;6 6
14 3;4 6;8 7
15 3;5 6;11 8,5
16 4;1 8;2 5
17 4;2 8;3 5,5
18 4;3 8;6 7
19 4;4 8;8 8
20 4;5 8;11 9,5
21 5;1 11;2 6,5
22 5;2 11;3 7
23 5;3 11;6 8,5
24 5;4 11;8 9,5
25 5;5 11;11 11
Distribusi sampling harga mean dari kedua puluh
lima sampel yang diperoleh dari lima populasi di atas
kalau digambarkan dalam bentuk kurva akan
membentuk kurva yang simetris (kurva normal umum.
Sebagai sifat dari distribusi sampling, maka sifat-sifat
kurva normal dapat diperlakukan.
CONTOH SOAL
DITANYA?
a) >13 gr %
b) Antara 11 sp 13,5 gr %
PENJELASAN
4
PERHITUNGAN
DISTRIBUSI
SAMPLING
26
beda 2
1 rata-rata rata-rata
Beda 2
1 proporsi
proporsi
DISTRIBUSI SAMPLING RATA - RATA
Distribusi sampling rata-rata adalah distribusi probabilitas yang berisi daftar semua rata-rata
sampel yang mungkin jika kita mengambil sejumlah sampel dari populasi, beserta dengan
probabilitas setiap rata-rata sampel.
dalilbatasmemusat
dan
DISTRIBUSI SAMPLING RATA - RATA
DISTRIBUSI SAMPLING RATA - RATA
Contoh Soal
Bank Pasti Aman menghitung tabungan seluruh nasabahnya. Setelah penghitungan, bank tersebut
mendapati bahwa rata-rata tabungan setiap nasabahnya sebesar Rp2.000,- dengan deviasi standar
Rp600,-. Apabila seorang peneliti mengambil sampel sebanyak 100 nasabah, berapa probabilitas jika
Contoh Soal
Jawab:
Jikapenelitimengambilsampel 100 daripopulasi 600. akanterdapatkombinasisampel yang mungkin. Dengan
kata lain, akanterdapatsebanyakrata-rata sampel.
Jumlah rata-rata sampel tersebut cukup banyak sehingga distribusinya normal (hal ini konsisten dengan
dalil batas memusat). Distribusi sampling rata-rata inimemiliki rata-rata dan deviasi standar sebagai berikut
DISTRIBUSI SAMPLING RATA - RATA
Selanjutnya, untuk menyelesaikan soal tersebut, kita akan menerapkan konsep menghitung luas daerah kurva
normal.
Jawaban point A
Untuk =1900, z.= =-1,67 = 45,25 %
Jawaban point B
DISTRIBUSI SAMPLING RATA - RATA
Jawaban point
Cdan D
DISTRIBUSI SAMPLING BEDA 2 RATA - RATA
35
Distribusi Sampling Beda 2 Rata - Rata
kita sedang meneliti 2 populasi, yaitu populasi 1 dan populasi 2. yang masing-masing memiliki ukuran
N1dan N2. kemudian darimasing-masing populasitersebut kita mengambil sampel dengan ukuran n1dan n2.
Disrtribusi
sampling ini memiliki
rata rata dan deviasi standar atau galat baku.
36
Distribusi Sampling Beda 2 Rata - Rata
𝝁 𝒙
´𝟏− ´
𝒙 𝟐 = 𝝁𝟏 − 𝝁𝟐
=
37
Distribusi Sampling Beda 2 Rata - Rata
CONTOH
Lampu pijar merek Ampuh memliki rata-rata daya tahan 4.500 jam dengan deviasi
sundar 500 jam. sedangkan lampu pijar merek Baik nemiliki rata - rata daya tahan
4.000 jam dengan deviasi standar 400 jam. Jika diambil sampel masing-masing
100 buah lampu pijar dan diteliti,
berapa probabilitas bahwa selisih rata rata daya tahan kedua lampu pijar tersebut
Iebih besar dari 600 jam? >600
= =
= =
Z=
=
= =1,56
di table kurva normal
= 0,4406
Bila populasi berukuran N mengandung jenis p sebanyak x, maka proporsi adalah X/N
Jika dari populasi tersebut diambil sampel berukuran n yang juga mengandung
proporsi X/n dan sampel diambil berulang maka distribusi sampel proporsinya
mempunyai
rata-rata distribusi sampling proporsiadalahsamadenganproporsipopubsi ( )
Contoh
Dari 1000 buah mobil yang diproduksi, diketahui 100 di antaranya cacat. jika diambil sampel acak
sebanyak 500 buah mobil dari populasi tersebut dan diteliti. berapa besar probabilitas proporsi mobil
yang cacat Iebih besar dari 12%?
Jawab:
P= Proporsimobil yang rusak = X/N = 100/1000 = 10%
= = = 0,013
DISTRIBUSI SAMPLING PROPORSI
Probabilitas (p>0,12)
Z= = = = 1,54 = 43,82 %
Distribusi sampling beda dua proporsi adalah distribusi dan perbedaan dua besaran proporsi
yang muncul dari sampel dua populasi. Misalkan, terdapat dua populasi N1 dan N2 (2
populasi binomial), kemudian diambil sampel random, yaitu n, dan n2 dengan P, dan P2.
maka beda antara kedua sampel proporsi (p, - p2) akan membentuk suatu distribusi, yaitu
distribusi sampling beda proporsi (Hasan, 2005:106).
DISTRIBUSI SAMPLING BEDA 2 PROPORSI
gfggdgdggdgxgskfr
DISTRIBUSI SAMPLING BEDA 2 PROPORSI
R
U
M
U
S
DISTRIBUSI SAMPLING BEDA 2 PROPORSI
DISTRIBUSI SAMPLING BEDA 2 PROPORSI
DAFTAR PUSTAKA
Luknis Sabri & Sutanto Priyo Hastono, Statistika Kesehatan, ( Jakarta : RajawaliPers, 2014)