Anda di halaman 1dari 8

PENDEKATAN SETS

Eka Fitriah,S.Si,M.Pd
Pengertian SETS atau Salingtemas
 Science, Environment,Technologi and Society
 Sains,Lingkungan,Teknologi dan Masyarakat

Adalah suatu pendekatan pembelajaran yang


merupakan satu kesatuan yang dalam konsep
pendidikan mempunyai implementasi agar anak didik
mempunyai kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher
order thinking).
 Pendidikan SETS dapat diawali dengan konsep-konsep
yang sederhana yang terdapat di lingkungan sekitar
kehidupan sehari-hari peserta didik atau konsep-konsep
rumit sains maupun non sains
Lanjutan....

 Dalam memberikan pengantar Pendidikan SETS


kepada peserta didik, setiap guru harus dapat
menciptakan variasi pendekatan atau konsep
pembelajaran yang disesuaikan tingkat
kemampuan maupun obyektivitas dari pendidikan
SETS itu sendiri.
 Perlu diingat bahwa tidak tertutup kemungkinan
seorang siswa memiliki peluang lebih besar untuk
mengalami sesuatu topik masalah secara lebih
nyata dibanding dengan gurunya.
Teori pembelajaran yang terkait SETS

1. Behaviorism (Thorndike)
2. cognitive development (Piaget)
3. social cognitive (Vygotsky)
4. constructivism (Van Glaserfeld, Cobb).
 
Pendekatan SETS dilandasi
oleh tiga hal penting
1. Adanya keterkaitan yang erat antara sains, teknologi
dan masyarakat.
2. Proses belajar-mengajar menganut pandangan
konstruktivisme, yang pada pokoknya menggambarkan
bahwa anak membentuk atau membangun
pengetahuannya melalui interaksinya dengan
lingkungan.
3. Dalam pengajarannya terkandung lima ranah, yang
terdiri atas ranah pengetahuan, ranah sikap, ranah
proses sains, ranah kreativitas, dan ranah hubungan dan
aplikasi.
Hakekat SETS

 Pendidikan SETS harus mampu membuat peserta didik yang


mempelajarinya baik siswa maupun warga masyarakat benar-benar
mengerti hubungan tiap-tiap elemen dalam SETS.
 Hubungan yang tidak terpisahkan antara sains, lingkungan,
teknologi dan masyarakat merupakan hubungan timbal balik dua
arah yang dapat dikaji manfaat-manfaat maupun kerugian-kerugian
yang dihasilkan.
 Pada akhirnya peserta didik mampu menjawab dan mengatasi
setiap problem yang berkaitan dengan kekayaan bumi maupun isu-
isu sosial serta isu-isu global, hingga pada akhirnya bermuara
menyelamatkan bumi.
I
Karakteristik SETS
1. Identifikasi masalah-masalah setempat.
2. Penggunaan sumber daya setempat yang digunakan
dalam memecahkan masalah.
3. Keikutsertaan yang aktif dari siswa dalam mencari
informasi untuk memecahkan masalah.
4. Perpanjangan pembelajaran di luar kelas dan sekolah.
5. Fokus kepada dampak sains dan teknologi terhadap siswa.
6. Isi dari pembelajaran bukan hanya konsep -konsep saja
yang harus dikuasai siswa dalam kelas.
Karakteristik SETS

7. Penekanan pada keterampilan proses di mana


siswa dapat menggunakan dalam memecahkan
masalah.
8. Penekanan pada kesadaran karir yang berkaitan
dengan sains dan teknologi.
9. Kesempatan bagi siswa untuk berperan sebagai
warga negara identifikasi bagaimana sains dan
teknologi berdampak di masa depan.
10. Kebebasan atau otonomi dalam proses belajar.

Anda mungkin juga menyukai