PENYULUHAN Oleh :
Dr Maulina S
PROLANIS “HIPERTENSI” Puskesmas DTP Tanjungsari
DEFINISI
Hipertensi atau Tekanan Darah Tinggi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah
sitolik ≥ mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg.
Hipertensi sering disebut “The silent killer” karena sering tanpa keluhan, sehingga
penderita tidak tahu mengidap hipertensi, dan kemudian mendapati komplikasi berupa
serangan mendadak.
Hipertensi yang tidak diketahui sebabnya (90% Penyebabnya dapat ditentukan (10%) antara
Periksa tekanan darah Anda secara teratur (Bisa di rumah, posyandu lansia,
puskesmas, klinik, atau fasilitas kesehatan tingkat pertama lain)
Jika Anda didiagnosis hipertensi, ikuti saran dokter, minum obat secara tepat
dan teratur.
MENEGAKKAN HIPERTENSI
Untuk menegakkan Hipertensi dilakukan minimal 3 kali pemeriksaan dengan jeda 5 menit
dalam posisi santai (tidak cemas, tidak menahan sakit, tidak sesudah aktivitas fisik berat)
Hipertensi derajat 2 - Bila tekanan darah > 180/110 mmHg – evaluasi dan
terapi segera/rujuk tergantung situasi dan komplikasi
CERAMAH (CEK TEKANAN DARAH DI
RUMAH)
Sebelum Pengecekan : usahakan tubuh posisi duduk selama 2-5 menit, tidak diperbolehkan
untuk minum kopi, tidak mengkonsumsi obat sebelum pengecekan, tidak menahan buang air
kecil dan baru bangun tidur sebelum aktifitas.
Pengecekan dilakukan sebanyak 3 kali dengan jangka waktu 5 menit untuk mendapatkan variasi
data tekanan darah.
Alat ukur tekanan darah yang paling dianjurkan adalah jenis Digital yang tervalidasi. Alat ukur
yang menggunakan manset dan dililitkan pada lengan hati-hati air raksa.
PENGENDALIAN HIPERTENSI
KENDALIKAN HIPERTENSI
DENGAN PATUH
SEMOGA BERMANFAAT