Anda di halaman 1dari 6

P4TKBBL

2019
BAHAN PRESENTASI
 
BAB I
Mengkonfigurasi Routing pada Perangkat Jaringan
dalam Satu Autonomous System

Oleh :
RIYANDA PUTRA
TEKNIK KOMPUTER & JARINGAN

SMK NEGERI 4 TANJUNGPINANG


BAB I
MENYIAPKAN PERANGKAT JARINGAN

1.1. Identifikasi Jenis Konfigurasi Routing


Konfigurasi routing secara umum terdiri atas 3
BAB I
macam yaitu :
1. Minimal Routing
 Minimal Routing adalah konfigurasi yang paling sederhana tapi mutlak
diperlukan. Biasanya minimal routing dipasang pada network yang terisolasi dari
network lain atau dengan kata lain hanya pemakaian lokal saja.

2. Static Routing
 Konfigurasi routing jenis ini biasanya dibangun dalam network yang hanya
mempunyai beberapa gateway, umumnya tidak lebih dari 2 atau 3. Static routing
dibuat secara manual pada masing-masing gateway.
BAB I
MENYIAPKAN PERANGKAT JARINGAN
3. Dynamic Routing
 
Dalam sebuah network dimana terdapat jalur routing lebih dari satu rute untuk
mencapat tujuan yang sama biasanya menggunakan dynamic routing. Dynamic
BAB I routing memerlukan routing protokol untuk membuat tabel routing, dan ini bisa
memakan resource komputer.
a. Routing Protocol
 Protokol routing merupakan aturan yang mempertukarkan informasi routing
yang nantinya akan membentuk tabel routing. Secara garis besar, routing
protokol dibagi menjadi Interior Routing Protocol dan Exterior Routing
Protocol. Keduanya akan diterangkan sebagai berikut.
1) Interior Routing Protocol
a) RIP (Routing Information Protocol)
b) OSDF (Open Shortest Path First)
 
2) Exterior Protocol
a) EGP (Exterior Gateway Protocol)
 b) BGP (Border Gateway Protocol)
BAB I
MENYIAPKAN PERANGKAT JARINGAN

1.2. Akses Konfigurasi Routing


Terdapat dua cara dalam menghubungkan PC dengan Router pada proses
BAB I konfigurasi dan pengamatan tugas router, yaitu secara in-band dan out-of-band.

1. OUT-OF-BAND
 Konfigurasi secara out-of-band adalah dengan cara menghubungkan
komputer secara langsung dengan port console atau dengan port auxiliary
(AUX) dari router yang akan dikonfigurasikan.
2. IN-BAND
 Manajemen router secara in-band digunakan untuk mengamati dan
membuat perubahan konfigurasi router melalui koneksi jaringan.
BAB I
MENYIAPKAN PERANGKAT JARINGAN

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus


BAB I
dikonfigurasi pada router untuk menghubungkannya
pada Internet :
IP Address
Default Route

Mikrotik NAT Masquerade


DNS Server
IP Address
DHCP Server
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai