Anda di halaman 1dari 37

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 4 Tanjungpinang


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Materi Pokok : Isi Teks Prosedur
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit ( 4 JP )

A. Kompetensi Isi
KI 3: KI 4:
Memahami, menerapkan, dan menganalisis Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
pengetahuan faktual, konseptual, cerita sejaraha, konkret dan ranah abstrak terkait dengan
dan metakognitif berdasarkan rasaingin tahunya pengembangan dari yang dipelajarinya di
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
sekolah secara mandiri, bertindak secara
budaya, dan humaniora dengan wawasan
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
metode sesuai kaidah keilmuan
peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan cerita
sejarahal pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah

B. Konpetensi dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Penegetahuan : Kompetensi Dasar Keterampilan :
3.1 Mengonstruksi informasi berupa 4.1 Merancang pernyataan umum dan
pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur
tahapan-tahapan dalam teks prosedur dengan organisasi yang tepat secara lisan
dan tulis
IPK Pengetahuan IPK Keterampilan
3.1.1 Menelaah pernyataan umum dalam
4.1.1 Mengungkapkan pernyataan umum dan
teks prosedur.
tahap-tahapan secara lisan
3.1.2 Menuliskan tahapan-tahapan prosedur
4.1.2 Menuliskan peryataan umum dan
dalam melaksanakan kegiatan
tahapan-tahapan prosedur
4.1.3 Mempresentasikan, menanggapi, dan
merevisi teks prosedur
C. Tujuan Pembelajaran :
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1. Menelaah pernyataan umum dalam teks prosedur
2. Menuliskan tahapan-tahapan posedur dalam teks prosedur
3. Mengungkapkan pernyataan umum dan tahap-tahapan prosedur teks prosedur
4. Menuliskan pernyataan umum dan tahapan-tahapan prosedur
5. Mempresentasikan hasil menulis teks prosedur.

D. Materi Pembelajaran
1. Struktur teks prosedur
a. Tujuan
b. Material
c. Langkah-langkah
d. Penegasan ulang/Kesimpulan
2. Unsur kebahasaan teks prosedur
a. Kata kerja perintah (Imperatif)
b. Konjungsi penambahan
c. Pernyataan persuasif
3. Jenis-jenis teks prosedur
a. Kalimat imperatif
b. Kalimat deklaratif
c. Kalimat intereogratif
4. Pendekatan dan Model Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Projek Based Learning
3. Metode : Diskusi kelompok, tanya jawab, penugasan
5. Media Pembelajaran:
1. lembar kerja peserta didik
2. Lembar penilaian
3. spidol, papan tulis
4. Laptop
5. LCD
6. Powtoon (link : https://www.youtube.com/watch?v=XqAb4COgBCA)
7. Video
8. Buku cetak kelas XI
9. Internet

4. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
Pendahuluan 15 menit
1. Pendidik masuk ke dalam kelas dengan mengucapkan salam. Peserta didik merespon salam
dan mensyukuri anugerah Tuhan dan saling mendoakan.
2. Pendidik melanjutkan dengan memeriksa kehadiran peserta didik serta menyapa dan
menanya kabar peserta didik dengan sikap semangat.
3. Peserta didik merespon apersepsi yang disampaikan pendidik
4. Peserta didik menerima informasi tentang materi dan tujuan yang akan dipelajari serta
kegiatan yang akan dipelajari dalam mengontruksi dan menrancang teks prosedur
Kegiatan inti(60 menit)
Projek 1. Stimulation (pemberian rangsangan)
Based - Peserta didik menyaksikan tayangan video Powtoon yang di tayangkan
Learning oleh guru .

2. Problem Statement (identifikasi masalah)


- Peserta didik menyimak teks prosedur berjudul “Cara Membuat SIM ”
yang disimak melalui tayangan video dalam aplikasi powtoon
3. Data collection (Pengumpulan Data)
- Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan dan menelaah
pernyataan umum dan tahapan-tahapan teks prosedur berjudul “Cara
Membuat SIM ”
- Peserta didik berkelompok mendiskusikan dan menelaah dan tahapan-
tahapan teks prosedur berjudul “Cara Membuat SIM ”
4. Data Processing (Pengolahan Data)
- Peserta didik berkelompok mengumpulkan informasi mengenai peryataan
umum dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur berjudul “Cara membuat
SIM ” yang didapatkan.
- Peserta didik berkelompok menyimpulkan pernyataan umum dan tahapan-
tahapan teks prosedur berjudul “Cara Membuat SIM ” yang didapatkan di
dalam lembar LKPD berdasarkan dari informasi yang didapatkan
5. Verification (Pemeriksaan data)
- Peserta didik berkelompok mempresentasikan hasil menelaah pernyataan
umum dan tahapan-tahapan teks prosedur berjudul “Cara membuat SIM di
depan kelas.
- Peserta didik meminta saran dan masukkan dari teman sejawat
6. Generalisation (penarikan kesimpulan)
- Peserta didik didampingi oleh guru menyimpulkan pernyataan umum dan
tahapan-tahapan teks prosedur “Cara Membuat Sim ” di dalam lembar
LKPD
Penutup (15 menit)
Kegiatan guru bersama peserta didik
1.Membuat rangkuman/ simpulan pelajaran.
2.Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
3.Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
Kegiatan guru
1.Melakukan penilaian.
2.Menyampaikan rencana pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya.
3.Guru memberikan jurnal refleksi kepada siswa
4.Menutup kegiatan belajar mengajar.

Pertemuan 2
Pendahuluan 15 menit
1. Pendidik masuk ke dalam kelas dengan mengucapkan salam. Peserta didik merespon salam
dan mensyukuri anugerah Tuhan dan saling mendoakan.
2. Pendidik melanjutkan dengan memeriksa kehadiran peserta didik serta menyapa dan
menanya kabar peserta didik dengan sikap semangat.
3. Peserta didik merespon apersepsi yang disampaikan pendidik
4. Peserta didik menerima informasi tentang materi dan tujuan yang akan dipelajari serta
kegiatan yang akan dipelajari dalam mengontruksi dan merancang pernyataan umum dan
tahapan-tahapan dalam teks prosedur.
Kegiatan inti(60 menit)
Projek 1. Stimulation (pemberian rangsangan)
Based - Guru mereview pelajaran sebelumnya tentang menelaah informasi berupa
Learning pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur.
- Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada hari tersebut.
2. Problem Statement (identifikasi masalah)
- Guru memberikan tugas untuk menuliskan pernyataan umum dan tahapan-
tahapan prosedur dalam melakukan kegiatan dengan tema yang relefansi
dengan jurusan masing-masing.
3. Data collection (Pengumpulan Data)
- Peserta didik menyusun kerangka teks prosedur dengan menuliskan
pernyataan umum dan tahapan-tahapan prosedur dalam melakukan
kegiatan dengan tema yang relefansi dengan jurusan masing-masing.
4. Data Processing (Pengolahan Data)
- Peserta didik mengembangkan kerangka menjadi teks prosedur dengan
memperhatikan pernyataan umum dan langkah-langkah teks prosedur.
5. Verification (Pemeriksaan data)
- Peserta didik mempresentasikan hasil pekerjaan
- Peserta didik meminta saran dan masukkan dari teman sejawat
6. Generalisation (penarikan kesimpulan)
- Peserta didik didampingi oleh guru merevisi bagian yang belum tepat
- Peserta didik mengumpulkan hasil pekerjaan kepada guru

Penutup (15 menit)


Kegiatan guru bersama peserta didik
1.Membuat rangkuman/ simpulan pelajaran.
2.Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
3.Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
Kegiatan guru
1.Melakukan penilaian.
2.Menyampaikan pelajaran pada pertemuan berikutnya
3.Menutup kegiatan belajar mengajar.

5. Sumber Belajar:
1. Suherli, dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
2. Suherli, dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
3. Buku Kumpulan Teks Prosedur
4. Internet

6. Penilian Proses dan Hasil Belajar:


1. Kompetensi Penilaian
a. Penilaian pengetahuan
b. Penilaian keterampilan
c. Penilaian sikap
2. Bentuk
a. Uraian
b. Lembar penugasan
c. Lembar observasi
3. Remidi
a. Tugas berupa tugas mandiri untuk mempelajari Materi dengan Indikator yang
belum dicapai
b. Tugas belajar bersama tutor sebaya menganai indikator yang belum dicapai
dengan bimbingan guru

4. Pengayaan
a. Menjadi Tutor sebaya kepada teman yang belum mampu mencapai KKM pada
indikatornya dengan pendampingan guru
b. Diberikan pada siswa materi pada pertemuan selanjutnya sebagai pengetahuan
tambahan

Tanjungpinang, Agustus 2022

Mengetahui,
Kepala SMKN 4 Tanjungpinang Guru Mapel Bahasa Indonesia

Sulasmi,S.Pd,MM. Dessy Anggraini S.Pd


NIP. 19690812 199412 2 008 NIP. 19811219 200902 2 002
Lampiran
A. Penilaian Sikap

- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap

Aspek Perilaku yang


N Jumla Skor Kode
Nama Siswa Dinilai
o h Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1
2
3

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggung Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x
4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Instrumen Penilaian Diskusi

No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25


1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik
75 = Baik 25 = Tidak Baik
- Penilaian pengetahuan
Soal:
1. Analisislah pernyataan-pernyataan umum teks prosedur cara membuat SKCK
online
2. Analisislah langkah-langkah teks prosedur cara membuat SKCK online

Instrumen penilaian pengetahuan


No Indikator Penilaian skor

1. • Siswa menuliskan pernyataan umum dan langkah-langkah teks prosedur 100


dengan ulasan yang benar
• Siswa menuliskan pernyataan umum teks prosedur dengan ulasan yang 75
kurang benar dan menuliskan langkah-langkah teks prosedur dengan
ulasan yang benar dan atau sebaliknya
• Siswa menuliskan pernyataan umum dan langkah-langkah teks prosedur 50
dengan ulasan yang tidak benar
• Siswa tidak menjawab 0

Keterangan:
Nilai perolehan siswa = (Skor yang dicapai : Skor maksimal) X 100
Skor maksimal = 100

- Penilaian keterampilan
Soal
1. Buatlah pernyataan umum dan langkah-langkah prosedur dalam melaksanakan
kegiatan dengan tema yang relefansi dengan jurusan masing-masing.

Instrumen penilaian keterampilan


No Indikator Penilaian skor

1. Siswa menulis pernyataan umum dan langkah-langkah prosedur dalam 100


melaksanakan kegiatan dengan tema yang relefansi dengan jurusan masing-
masing secara benar.
2 Siswa menulis pernyataan umum secara benar dan langkah-langkah prosedur 75
dalam melaksanakan kegiatan dengan tema yang relefansi dengan jurusan
masing-masing kurang tepat atau sebaliknya.
3 Siswa menulis pernyataan umum dan langkah-langkah prosedur dalam 50
melaksanakan kegiatan dengan tema yang relefansi dengan jurusan masing-
masing tidak tepat.
4 Siswa tidak menulis pernyataan umum dan langkah-langkah prosedur 0
melaksanakan kegiatan dengan tema yang relefansi dengan jurusan masing-
masing.
Keterangan:
Nilai perolehan siswa = (Skor yang dicapai : Skor maksimal) X 100
Skor maksimal = 100

Materi
1. Pengertian teks Prosedur
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), definisi prosedur adalah langkah-langkah
atau kegiatan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Teks prosedur ini menjelaskan proses
pembuatan atau mengoperasikan sesuatu melalui langkah-langkah secara teratur dan
sistematis.
Teks prosedur bermanfaat untuk pembaca memahami dan menggunakan suatu alat tanpa
merusaknya. Selain itu, teks ini bisa mengarahkan aktivitas tertentu untuk dijalankan lebih
mudah.
Teks Prosedur adalah teks yang menyuguhkan tahapan atau langkah-langkah atau
tutorial untuk melakukan ataupun menghasilkan sesuatu. Keberadaan teks prosedur
ini berguna sebagai panduan untuk menyusun atau membuat sesuatu .
Teks prosedur adalah langkah-langkah suatu aktivitas atau kegiatan untuk menyelesaikan
suatu pekerjaan. Teks prosedur ini dibutuhkan sebagai panduan bagi seseorang dalam
membuat atau menyusun sesuatu.
2. Struktur teks Prosedur
1. Tujuan
Pada awal pembuatan teks prosedur, penulis biasanya memberikan penjelasan terkait
tujuan dalam penyusunan teks prosedur. Hal ini juga bisa menginformasikan hasil akhir
yang akan dicapai.

2. Material
Merupakan hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan dan yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan atau pembuatan kegiatan tersebut. Bagian ini berisi informasi tentang
alat/bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan.

3. Langkah-langkah
Bagian ini menjelaskan tentang proses atau tahapan yang harus dilakukan demi
mendapatkan hasil maksimal sesuai dengan tujuan dari teks prosedur. Langkah-langkah
yang dibuat harus secara berurutan. Selain itu, susunannya harus logis, sistematis, dan
mudah dipahami oleh pembaca.
4. Penegasan Ulang/Kesimpulan
Bagian terakhir ini menjelaskan tentang simpulan dari suatu prosedur yang telah
dilakukan. Bagian ini bersifat opsional, yakni boleh ada dan boleh tidak ada dalam teks
prosedur.
.
3. Ciri-ciri teks prosedur

1. Menggunakan kalimat perintah;

2. Terdapat panduan yang harus dilakukan;

3. Menggunakan kata kerja aktif;

4. Menggunakan konjungsi (kata hubung)

5. Terdapat aturan dalam hal bahan atau kegiatan;

6. Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rincian waktu, tempat dan cara;

7. Terdapat isi kegiatan yang dilakukan secara urut;

4. Jenis-jenis teks prosedur


a. Teks Prosedur Sederhana
Teks prosedur sederhana hanya berisi dua atau tiga langkah saja. Contohnya prosedur
untuk mengoperasikan setrika

b. Teks Prosedur Kompleks


Teks prosedur kompleks terdiri atas banyak langkah dan jenjang untuk tiap tahapannya.
Contohnya prosedur pembayaran tilang oleh polisi.

c. Teks Prosedur Protokol


Teks prosedur protokol merupakan teks prosedur yang langkah-langkahnya bisa
dibolak-balik, tapi tujuannya tetap bisa tercapai. Contohnya cara memasak mi instan..

5. Kaidah kebahasaan teks prosedur


1. Kalimat

Pada teks prosedur, kalimat-kalimat yang digunakan dapat dikategorikan dalam 3


bagian. Kalimat tersebut adalah:
a. Kalimat Imperatif

Merupakan kalimat yang mengandung perintah. Kalimat imperatif ditandai dengan


adanya hal yang harus dikerjakan merujuk pada perintah dalam kalimat. Pada jenis
kalimat ini, tanda seru (!) digunakan untuk mengakhiri ungkapan atau pernyataan.

b. Kalimat Deklaratif

Kalimat ini dikenal sebagai kalimat yang sifatnya lebih memberikan informasi, dan
sering juga disebut sebagai kalimat pernyataan. Pada kalimat ini, tanda baca titik (.)
digunakan untuk mengakhiri kalimat tersebut.

c. Kalimat Interogatif

Kalimat ini digunakan untuk mencari informasi dengan memberi pertanyaan. Oleh
karena itu, di akhir kalimat interogatif, diberikan tanda baca tanda tanya (?).

2. Konjungsi

Konjungsi juga sering kita sebut sebagai kata penghubung. Dalam teks prosedur,
konjungsi yang kita bahas terdiri dari dua macam, yakni:

a. Konjungsi Persyaratan

Konjungsi persyaratan adalah kata penghubung yang menyatakan syarat. Contohnya


seperti jika, bila, andai, kalau, asalkan.

b. Konjungsi Temporal

Jenis konjungsi temporal ini sifatnya merupakan kata penghubung yang menandai
urutan waktu. Contohnya seperti lalu, kemudian, selanjutnya, setelahnya.

3. Numeralia

Numeralia dalam teks prosedur merupakan pilihan yang bisa digunakan selain
menggunakan konjungsi. Numeralia merupakan kata bilangan yang digunakan untuk
mengurutkan langkah-langkah dalam teks prosedur. Misalkan pertama, kedua, ketiga,
dan seterusnya.
4. Pronomina

Pronomina atau kata ganti, digunakan untuk menggantikan orang atau benda.
Berdasarkan fungsinya yang menggantikan orang atau benda, pronomina dibagi
menjadi dua macam:

a. Pronomina Penunjuk

Kata ganti untuk menggantikan benda. Contohnya ini, itu, tersebut.

b. Pronomina Persona

Kata ganti untuk menggantikan orang. Pada pronomina persona, bagi kata ganti
untuk orang tunggal, contohnya anda, saya, kamu. Sedangkan untuk orang jamak,
contohnya kita, kalian.

5. Verba

Kaidah kebahasaan terakhir dalam teks prosedur, adalah verba atau kata kerja. Verba
dalam teks prosedur terbagi menjadi dua macam, yakni:

a. Verba Material

Kata kerja berimbuhan yang mengacu pada sebuah tindakan atau perbuatan yang
dilakukan secara fisik. Contohnya mengupas, mengiris, memaku, memotong, dan
lain sebagainya.

b. Verba Tingkah Laku

Kata kerja yang ditunjukkan lewat ungkapan. Verba ini juga dipahami sebagai kata
kerja yang tidak tampak aktivitasnya. Contohnya menyukai, berpikir, dan
menyetujui.

6. Langkah Menyusun Teks Prosedur


1. Menentukan topik terlebih dahulu.
2. Menentukan tujuan.
3. Mengumpulkan informasi.
4. Menyusun kerangka kalimat.
5. Mengembangkan informasi ke dalam langkah-langkah.
6. Koreksi dan revisi.
7. Menulis naskah teks prosedur secara utuh.
KD Pengetahuan KD Keterampilan
3.1 Mengonstruksi 4.1 Merancang
informasi berupa pernyataan umum dan
pernyataan-pernyataan tahapan-tahapan dalam
umum dan tahapan- teks prosedur dengan
tahapan dalam teks organisasi yang tepat
prosedur secara lisan dan tulis

IPK Keterampilan
4.1.1 Mengungkapkan pernyataan
umum dan tahap-tahapan
IPK Pengetahuan
secara lisan
3.1.1Mengidentifikasi
4.1.2 Menuliskan peryataan umum
pernyataan umum
dan tahapan-tahapan prosedur
dalam teks prosedur.
4.1.3 Mempresentasikan,
3.1.2 Menuliskan tahapan-
menanggapi, dan merevisi teks
tahapan prosedur dalam prosedur
melaksanakan kegiatan

Tujuan Pembelajaran :

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:

1. Mengidentifikasi pernyataan umum dalam teks prosedur


2. Menuliskan tahapan-tahapan posedur dalam teks prosedur
3. Mengungkapkan pernyataan umum dan tahap-tahapan prsedur teks
prosedur
4. Menuliskan pernyataan umum dan tahapan-tahapan prosedur menjadi
teks prosedur
5. Mempresentasikan hasil menulis teks prosedur.
• Pengertian teks Prosedur
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), definisi prosedur adalah langkah-
langkah atau kegiatan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Teks prosedur ini
menjelaskan proses pembuatan atau mengoperasikan sesuatu melalui langkah-langkah
secara teratur dan sistematis.
Teks prosedur bermanfaat untuk pembaca memahami dan menggunakan suatu alat tanpa
merusaknya. Selain itu, teks ini bisa mengarahkan aktivitas tertentu untuk dijalankan lebih
mudah.
Teks Prosedur adalah teks yang menyuguhkan tahapan atau langkah-langkah atau
tutorial untuk melakukan ataupun menghasilkan sesuatu. Keberadaan teks prosedur
ini berguna sebagai panduan untuk menyusun atau membuat sesuatu .
Teks prosedur adalah langkah-langkah suatu aktivitas atau kegiatan untuk menyelesaikan
suatu pekerjaan. Teks prosedur ini dibutuhkan sebagai panduan bagi seseorang dalam
membuat atau menyusun sesuatu.
• Struktur teks Prosedur
1. Tujuan
Pada awal pembuatan teks prosedur, penulis biasanya memberikan penjelasan terkait
tujuan dalam penyusunan teks prosedur. Hal ini juga bisa menginformasikan hasil akhir
yang akan dicapai.

2. Material
Merupakan hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan dan yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan atau pembuatan kegiatan tersebut. Bagian ini berisi informasi tentang
alat/bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan.

3. Langkah-langkah
Bagian ini menjelaskan tentang proses atau tahapan yang harus dilakukan demi
mendapatkan hasil maksimal sesuai dengan tujuan dari teks prosedur. Langkah-langkah
yang dibuat harus secara berurutan. Selain itu, susunannya harus logis, sistematis, dan
mudah dipahami oleh pembaca.

4. Penegasan Ulang/Kesimpulan
Bagian terakhir ini menjelaskan tentang simpulan dari suatu prosedur yang telah
dilakukan. Bagian ini bersifat opsional, yakni boleh ada dan boleh tidak ada dalam teks
prosedur.

.
• Ciri-ciri teks prosedur

1. Menggunakan kalimat perintah;

2. Terdapat panduan yang harus dilakukan;

3. Menggunakan kata kerja aktif;

4. Menggunakan konjungsi (kata hubung)

5. Terdapat aturan dalam hal bahan atau kegiatan;

6. Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rincian waktu, tempat dan cara;

7. Terdapat isi kegiatan yang dilakukan secara urut;

• Jenis-jenis teks prosedur


a. Teks Prosedur Sederhana
Teks prosedur sederhana hanya berisi dua atau tiga langkah saja. Contohnya prosedur
untuk mengoperasikan setrika

b. Teks Prosedur Kompleks


Teks prosedur kompleks terdiri atas banyak langkah dan jenjang untuk tiap tahapannya.
Contohnya prosedur pembayaran tilang oleh polisi.

c. Teks Prosedur Protokol


Teks prosedur protokol merupakan teks prosedur yang langkah-langkahnya bisa
dibolak-balik, tapi tujuannya tetap bisa tercapai. Contohnya cara memasak mi instan..

• Kaidah kebahasaan teks prosedur


1. Kalimat

Pada teks prosedur, kalimat-kalimat yang digunakan dapat dikategorikan dalam 3


bagian. Kalimat tersebut adalah:

a. Kalimat Imperatif

Merupakan kalimat yang mengandung perintah. Kalimat imperatif ditandai dengan


adanya hal yang harus dikerjakan merujuk pada perintah dalam kalimat. Pada jenis
kalimat ini, tanda seru (!) digunakan untuk mengakhiri ungkapan atau pernyataan.
b. Kalimat Deklaratif

Kalimat ini dikenal sebagai kalimat yang sifatnya lebih memberikan informasi, dan
sering juga disebut sebagai kalimat pernyataan. Pada kalimat ini, tanda baca titik (.)
digunakan untuk mengakhiri kalimat tersebut.

c. Kalimat Interogatif

Kalimat ini digunakan untuk mencari informasi dengan memberi pertanyaan. Oleh
karena itu, di akhir kalimat interogatif, diberikan tanda baca tanda tanya (?).

2. Konjungsi

Konjungsi juga sering kita sebut sebagai kata penghubung. Dalam teks prosedur,
konjungsi yang kita bahas terdiri dari dua macam, yakni:

a. Konjungsi Persyaratan

Konjungsi persyaratan adalah kata penghubung yang menyatakan syarat. Contohnya


seperti jika, bila, andai, kalau, asalkan.

b. Konjungsi Temporal

Jenis konjungsi temporal ini sifatnya merupakan kata penghubung yang menandai
urutan waktu. Contohnya seperti lalu, kemudian, selanjutnya, setelahnya.

3. Numeralia

Numeralia dalam teks prosedur merupakan pilihan yang bisa digunakan selain
menggunakan konjungsi. Numeralia merupakan kata bilangan yang digunakan untuk
mengurutkan langkah-langkah dalam teks prosedur. Misalkan pertama, kedua, ketiga,
dan seterusnya.

4. Pronomina

Pronomina atau kata ganti, digunakan untuk menggantikan orang atau benda.
Berdasarkan fungsinya yang menggantikan orang atau benda, pronomina dibagi
menjadi dua macam:
a. Pronomina Penunjuk

Kata ganti untuk menggantikan benda. Contohnya ini, itu, tersebut.

b. Pronomina Persona

Kata ganti untuk menggantikan orang. Pada pronomina persona, bagi kata ganti
untuk orang tunggal, contohnya anda, saya, kamu. Sedangkan untuk orang jamak,
contohnya kita, kalian.

5. Verba

Kaidah kebahasaan terakhir dalam teks prosedur, adalah verba atau kata kerja. Verba
dalam teks prosedur terbagi menjadi dua macam, yakni:

a. Verba Material

Kata kerja berimbuhan yang mengacu pada sebuah tindakan atau perbuatan yang
dilakukan secara fisik. Contohnya mengupas, mengiris, memaku, memotong, dan
lain sebagainya.

b. Verba Tingkah Laku

Kata kerja yang ditunjukkan lewat ungkapan. Verba ini juga dipahami sebagai kata
kerja yang tidak tampak aktivitasnya. Contohnya menyukai, berpikir, dan
menyetujui.

• Langkah Menyusun Teks Prosedur


1. Menentukan topik terlebih dahulu.
2. Menentukan tujuan.
3. Mengumpulkan informasi.
4. Menyusun kerangka kalimat.
5. Mengembangkan informasi ke dalam langkah-langkah.
6. Koreksi dan revisi.
• Menulis naskah teks prosedur secara utuh.
3. Analisis teks prosedur berjudul Cara Membuat SIM C

a. Tahapan-tahapan prosedur teks prosedur berjudul Cara Membuat SIM C

Surat Izin Mengemudi (SIM) adalah bukti registrasi dan identifikasi yang
diberikan oleh Polri kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan
administrasi, sehat jasmani dan rohani, memahami peraturan lalu lintas dan
terampil mengemudikan kendaraan bermotor. Setiap orang yang mengemudikan
Kendaraan Bermotor di Jalan wajib memiliki Surat Izin Mengemudi sesuai
dengan jenis Kendaraan Bermotor yang dikemudikan. Berikut ini langkah-
langkah membuat SIM.
Langkah-langkah
1. Pertama, menyiapkan dokumen.
Sebelum anda membuat SIM baru atau perpanjangan, siapkan dokumen diri
berupa foto copy KTP sebanyak 5 lembar. Dokumen yang lain adalah hasil tes
kesehatan. Silahkan anda cek kesehatan di rumah sakit, klinik atau di tempat tes
kesehatan lainnya. Biasanya untuk tes kesehatan ada di dekat Polres tempat
anda ingin membuat SIM. Pada saat mengecek kesehatan Anda akan mengisi
biodata dan tes pengelihatan menggunakan Snellen Charts. Biaya tes kesehatan
bervariasi dari Rp 15 ribu sampai 25 ribu rupiah.
2. Kedua, silahkan Anda menuju loket formulir pendaftaran
Dengan menyerahkan KTP dan fotokopinya untuk dilakukan pengecekan
identitas, dan serahkan juga Surat keterangan sehat dari dokter. Apabila data diri
dan keterangan sehat sudah lengkap, Anda akan menerima formulir pendaftaran
beserta map. Isilah dengan lengkap dan benar formulir tersebut.
3. Ketiga, menyerahkan formulir pendaftaran
Setelah Anda mengisi formulir pendaftaran selanjutnya adalah menyerahkan
formulir dan kelengkapanya yang telah di isi dan dimasukan ke dalam map.
Silahkan Anda menuju loket penyerahan formulir. setelah menyerahkan formulir
Anda akan memperoleh bukti penyerahan formulir yang digunakan yaitu tahap
tes teori dan tes praktek praktek.
4. Keempat, Anda akan menjalan tes teori
Untuk tes teori berisi tentang peraturan saat mengendarai kendaraan di jalan
raya. Ujian teori ini sudah menggunakan komputer, dimana Anda cukup
menekan tombol pilihan jawaban dari soal yang ditampilkan di layar komputer.
Anda akan bisa langsung mengetahui hasilnya lulus atau tidak proses ini bisa
cepat karena yang menilai adalah komputer. Jika anda lulus, anda mendapatkan
cap lulus tes teori, Jika Anda tidak lulus, harus kembali lagi mengikuti tes dua
minggu setelah anda melakukan tes teori.
5. Kelima, langkah selanjutnya Anda harus melakukan tes praktek
Setelah menulis nama dan alamat di buku registrasi peserta ujian praktek, lihat
`jadwal atau tanyakan kepada petugas kapan ujian praktek dilaksanakan. Ujian
`praktek yang dilakukan yaitu mengendarai motor lurus, dan berhenti di belakang garis.
Ujian praktek ini menguji kemampuan anda dalam hal berhenti di belakang garis marka
jalan. Selanjutnya adalah ujian balik arah 180 derajat dengan sudut yang kecil. Ujian
prakek ini untuk menguji keterampilan Anda saat akan balik arah di tengah jalan. Ujian
selanjutnya adalah gerakan membentuk angka lingkaran kecil, angka 8, zig-zag. Ujian
ini menguji keterampilan Anda dalam bermanuver berbagai besaran sudut. Pada saat
melakukan tes membentuk angka delapan kaki Anda tidak boleh menyentuh tanah,
apabila menyentuh tanah Anda dinyatakan gagal. Tes praktek harus dilakukan
dilakukan dengan dengan benar, kesalahan sedikit saat mengendarai akan
menyebabkan anda tidak lulus, jika anda tidak lulus maka anda harus mengikuti tes
praktek di kemudian hari. Jika Anda lulus tes praktek, Anda akan mendapatkan cap
sebagai bukti bahwa Anda lulus ujian praktek.
6. Keenam, menyelesaikan pembayaran
Apabila Anda dinyatakan lulus ujian, baik ujian praktek dalam dan ujian tulis,
bawalah berkas Anda menuju ke loket pembayaran. Di loket pembayaran Anda
akan dilayani oleh petugas dari Bank langsung, Polri tidak melayani urusan
keuangan pembuatan SIM. Bayarlah biaya pembuatan SIM Anda. Anda harus
membayar bayar registrasi pembuatan sim yang biayanya bervariasi tergantung
golongan SIM. Biaya untuk pembuatan SIM Baru golongan C sebesar Rp
100.000. Selain membayar uang registrasi Anda juga harus membayar biaya
asuransi . Biaya asuransi untuk SIM C adalah Rp 30.000. Setelah Anda
membayar Anda akan menerima bukti pembayaran yang nantinya digunakan
saat pengambilan SIM.
7. Ketujuh, menyerahkan berkas dan bukti pembayarSetelah Anda
membayar, bawalah berkas dan bukti pembayaran ke dalam, ke ruang entry data
dan foto SIM. Setelah nomor antrian anda dipanggil, masuklah ke ruangan foto
SIM, pastikan diri anda sudah siap menghadapi kamera. Foto SIM disarankan
menggunkan baju berkerah, apabila tidak berkerah, biasanya disediakan baju
kemeja. Setelah pengambilan foto SIM selesai, selanjutnya entry data pribadi
Anda. Petugas akan membacakan, atau menunjukkan pada layar monitor data
diri Anda yang akan dicetak di SIM. Konfirmasikan kepada petugas bahwa data
yang diketik petugas sudah benar. Selanjutnya mengambil sidik jari secara digital
dan mengambil tanda tangan secara digital.
Setelah semua tahap sudah diselesaikan, Anda dipersilahkan menunggu lagi sampai
SIM tercetak. Nama anda akan dipanggil untuk mengambil SIM yang sudah jadi,
beserta menandatangani bukti pengambilan SIM yang merupakan akhir proses yang
menyatakan bahwa SIM sudah diambil oleh pemiliknya.
Demikian pembahasan mengenai Contoh Teks Prosedur Kompleks Membuat
SIM C (Surat Izin Mengemudi) soal Bahasa Indonesia Kelas X. Meliputi tujuan
dan langkah-langkan proses pembuatannya. Semoga bermanfaat dan berguna
bagi kalian. Terimakasih. Selamat belajar!
Sumber

1. Suherli, dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
2. Suherli, dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
LEMBAR KERJA SISWA-XI-1 KD. 3.1 Mengonstruksi informasi berupa
pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks
prosedur.

LAMPIRAN LKPD 1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

KELAS XI SEMESTER GANJIL

Nama Siswa/Kelompok :

Anggota Kelompok : 1.
2.
3.
4.

Hari/Tanggal Tugas :

Jenis Tugas : Penugasan

Skor Nilai :

Paraf Guru :

A. KOMPETENSI DASAR
3.1 Mengonstruksi informasi berupa pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan
dalam teks prosedur.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah berdiskusi dan menggali informasi melalui model pembelajaran Discovery
Learning (belajar menemukan informasi) peserta didik dapat:

1. Menunjukkan pernyataan umum dalam satu kegiatan.

2. Menuliskan tahapan-tahapan sebagai prosedur dalam melakukan sesuatu.

C. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN


1. Bacalah teks berjudul “Cara Membuat SIM C! manakah bagian-bagian yang termasuk ke dalam
penyataan umum dan tahapan-tahapan melakukan suatu kegiatan? Jawablah pada tabel
berikut ini!

2. Jawablah pertanyaan di bawah ini!

Cara Membuat SIM C


Surat Izin Mengemudi (SIM) adalah bukti registrasi dan identifikasi yang diberikan oleh
Polri kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan administrasi, sehat
jasmani dan rohani, memahami peraturan lalu lintas dan terampil mengemudikan
kendaraan bermotor. Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan
wajib memiliki Surat Izin Mengemudi sesuai dengan jenis Kendaraan Bermotor yang
dikemudikan. Berikut ini langkah-langkah membuat SIM.
Langkah-langkah
1. Pertama, menyiapkan dokumen.
Sebelum anda membuat SIM baru atau perpanjangan, siapkan dokumen diri berupa
foto copy KTP sebanyak 5 lembar. Dokumen yang lain adalah hasil tes kesehatan.
Silahkan anda cek kesehatan di rumah sakit, klinik atau di tempat tes kesehatan
lainnya. Biasanya untuk tes kesehatan ada di dekat Polres tempat anda ingin
membuat SIM. Pada saat mengecek kesehatan Anda akan mengisi biodata dan tes
pengelihatan menggunakan Snellen Charts. Biaya tes kesehatan bervariasi dari Rp
15 ribu sampai 25 ribu rupiah.
2. Kedua, silahkan Anda menuju loket formulir pendaftaran
Dengan menyerahkan KTP dan fotokopinya untuk dilakukan pengecekan identitas,
dan serahkan juga Surat keterangan sehat dari dokter. Apabila data diri dan
keterangan sehat sudah lengkap, Anda akan menerima formulir pendaftaran beserta
map. Isilah dengan lengkap dan benar formulir tersebut.
3. Ketiga, menyerahkan formulir pendaftaran
Setelah Anda mengisi formulir pendaftaran selanjutnya adalah menyerahkan formulir
dan kelengkapanya yang telah di isi dan dimasukan ke dalam map. Silahkan Anda
menuju loket penyerahan formulir. setelah menyerahkan formulir Anda akan
memperoleh bukti penyerahan formulir yang digunakan yaitu tahap tes teori dan tes
praktek praktek.
4. Keempat, Anda akan menjalan tes teori
Untuk tes teori berisi tentang peraturan saat mengendarai kendaraan di jalan raya.
Ujian teori ini sudah menggunakan komputer, dimana Anda cukup menekan tombol
pilihan jawaban dari soal yang ditampilkan di layar komputer. Anda akan bisa
langsung mengetahui hasilnya lulus atau tidak proses ini bisa cepat karena yang
menilai adalah komputer. Jika anda lulus, anda mendapatkan cap lulus tes teori, Jika
Anda tidak lulus, harus kembali lagi mengikuti tes dua minggu setelah anda
melakukan tes teori.
5. Kelima, langkah selanjutnya Anda harus melakukan tes praktek
Setelah menulis nama dan alamat di buku registrasi peserta ujian praktek, lihat
`jadwal atau tanyakan kepada petugas kapan ujian praktek dilaksanakan. Ujian `praktek
yang dilakukan yaitu mengendarai motor lurus, dan berhenti di belakang garis. Ujian praktek
ini menguji kemampuan anda dalam hal berhenti di belakang garis marka jalan. Selanjutnya
adalah ujian balik arah 180 derajat dengan sudut yang kecil. Ujian prakek ini untuk menguji
keterampilan Anda saat akan balik arah di tengah jalan. Ujian selanjutnya adalah gerakan
membentuk angka lingkaran kecil, angka 8, zig-zag. Ujian ini menguji keterampilan Anda
dalam bermanuver berbagai besaran sudut. Pada saat melakukan tes membentuk angka
delapan kaki Anda tidak boleh menyentuh tanah, apabila menyentuh tanah Anda dinyatakan
gagal. Tes praktek harus dilakukan dilakukan dengan dengan benar, kesalahan sedikit saat
mengendarai akan menyebabkan anda tidak lulus, jika anda tidak lulus maka anda harus
mengikuti tes praktek di kemudian hari. Jika Anda lulus tes praktek, Anda akan mendapatkan
cap sebagai bukti bahwa Anda lulus ujian praktek.
6. Keenam, menyelesaikan pembayaran
Apabila Anda dinyatakan lulus ujian, baik ujian praktek dalam dan ujian tulis, bawalah
berkas Anda menuju ke loket pembayaran. Di loket pembayaran Anda akan dilayani
oleh petugas dari Bank langsung, Polri tidak melayani urusan keuangan pembuatan
SIM. Bayarlah biaya pembuatan SIM Anda. Anda harus membayar bayar registrasi
pembuatan sim yang biayanya bervariasi tergantung golongan SIM. Biaya untuk
pembuatan SIM Baru golongan C sebesar Rp 100.000. Selain membayar uang
registrasi Anda juga harus membayar biaya asuransi . Biaya asuransi untuk SIM C
adalah Rp 30.000. Setelah Anda membayar Anda akan menerima bukti pembayaran
yang nantinya digunakan saat pengambilan SIM.
7. Ketujuh, menyerahkan berkas dan bukti pembayarSetelah Anda membayar,
bawalah berkas dan bukti pembayaran ke dalam, ke ruang entry data dan foto SIM.
Setelah nomor antrian anda dipanggil, masuklah ke ruangan foto SIM, pastikan diri
anda sudah siap menghadapi kamera. Foto SIM disarankan menggunkan baju
berkerah, apabila tidak berkerah, biasanya disediakan baju kemeja. Setelah
pengambilan foto SIM selesai, selanjutnya entry data pribadi Anda. Petugas akan
membacakan, atau menunjukkan pada layar monitor data diri Anda yang akan dicetak
di SIM. Konfirmasikan kepada petugas bahwa data yang diketik petugas sudah benar.
Selanjutnya mengambil sidik jari secara digital dan mengambil tanda tangan secara
digital.
Setelah semua tahap sudah diselesaikan, Anda dipersilahkan menunggu lagi sampai SIM
tercetak. Nama anda akan dipanggil untuk mengambil SIM yang sudah jadi, beserta
menandatangani bukti pengambilan SIM yang merupakan akhir proses yang menyatakan
bahwa SIM sudah diambil oleh pemiliknya.
Demikian pembahasan mengenai Contoh Teks Prosedur Kompleks Membuat SIM C
(Surat Izin Mengemudi) soal Bahasa Indonesia Kelas X. Meliputi tujuan dan langkah-
langkan proses pembuatannya. Semoga bermanfaat dan berguna bagi kalian.
Terimakasih. Selamat belajar!
D. LEMBAR JAWABAN SISWA

Tugas 1
Pernyataan Umum Langkah-langkah Kegiatan Total
Skor
(Bukti Kutipan/Kalimat) (Bukti Kutipan/Kalimat
(4)

Tugas 2
Total
Pertanyaan Jawaban
No. Skor

(10)
1. Mengapa bagian atas
dinamakan “penjelasan
umum”?
2. Apakah tahapan-
tahapan pada bagian
selanjutnya sudah jelas?
3. Apakah perbedaan
utama teks prosedur
dengan jenis teks
lainnya?
4. Dari isinya, menjelaskan
tentang apakah teks
prosedur tersebut?
5. Bagaimana karakteristik
umum dari teks
prosedur?

E. PENILAIAN PEMBELAJARAN

1. Penilaian Sikap
No. Hari/ Nama Siswa Perilaku Positif/Negatif Tindak Lanjut
Tgl
1.
2.
3.

2. Penilaian Pengetahuan (Penugasan)

Pedoman Penskoran Tugas 1


No. Indikator yang Dinilai Skor

1. Peserta didik dapat menuliskan pernyataan umum dan tahapan-tahapan 4


teks prosedur dengan sangat tepat
2. Peserta didik dapat menuliskan pernyataan umum dan tahapan-tahapan 3
teks prosedur dengan tepat
3. Peserta didik dapat menuliskan pernyataan umum dan tahapan-tahapan 2
teks prosedur dengan cukup tepat
4. Peserta didik dapat menuliskan pernyataan umum dan tahapan-tahapan 1
teks prosedur dengan kurang tepat
Total Skor 4
Pedoman Penskoran: Skor Perolehan Siswa X100 =........
Skor Maksimal (14)

Pedoman Tugas 2
No. Indikator yang Dinilai Skor
1. Peserta didik menjawab soal 5 nomor dengan tepat 5
2. Peserta didik menjawab soal 4 nomor dengan tepat 4
3. Peserta didik menjawab soal 3 nomor dengan tepat 3
Peserta didik menjawab soal 2 nomor dengan tepat 2
4. Peserta didik menjawab soal 1 nomor tepat 1
Total Skor 5
Pedoman Penskoran: Skor Perolehan Siswa X100 =........
Skor Maksimal (5)

......., ………….. 2020


Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,

Kepala SMKN 4 Tanjungpinang

SULASMI,S.Pd,M.M DESSY ANGGRAINI,S.Pd


NIP 19690812 199412 2 008 NIP 19811219 200902 2 002
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan pendidikan : SMK Negeri 4 Tanjungpinang

Tahun pelajaran : 2021/2022

Kelas/Semester : XI / 1

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia– Wajib

KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK


NO WAKTU NAMA
PERILAKU SIKAP NEG LANJUT
1
2
3
4
5
2
7
8
9
10
11

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 4 Tanjungpinang


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia - Wajib
Kelas : XI
Kompetensi dasar : 3.1 Mengonstruksi informasi berupa pernyataan-
pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks
prosedur
Indikator : 3.1.1 Menunjukan pernyataan umum dalam suatu kegiatan
3.1.2 Menuliskan tahapan-tahapan sebagai prosedur
melakukan suatu kegiatan
Materi : Teks Prosedur
Contoh Tugas:

Jawablah pertanyaan berikut!


1. Mengapa bagian atas dinamakan “penjelasan umum”?
2. Apakah tahapan-tahapan pada bagian selanjutnya sudah jelas?
3. Apakah perbedaan utama teks prosedur dengan jenis teks lainnya?
4. Dari isinya, menjelaskan tentang apakah teks prosedur tersebut?
5. Bagaimana karakteristik umum dari teks prosedur?
6. Berdasarkan isinya, apa fungsi teks prosedur?
7. Kemukakanlah sebuah contoh teks prosedur yang kamu temukan dari koran atau
majalah!

Jawablah pertanyaan berikut!


1. Bacalah kembali kedua teks berjudul “cara menghidupkan komputer”dan “cara
mematikan komputer”! manakah bagian-bagian yang termasuk ke dalam penyataan
umum dan tahapan-tahapan melakukan suatu kegiatan?
2. Carilah bacaan atau buku tentang perintah melakukan suatu kegiatan. Catatlah langkah-
langkahnya. Kemudian, simpulkan menurut pendapatmu sehingga kamu memahami
makna langkah-langkah tersebut!
INSTRUMEN PENUGASAN2

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 4 Tanjungpinang


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia – Wajib
Kelas : XI
Kompetensi dasar : 4.1 Merancang pernyataan umum dan tahapan-tahapan
dalam teks prosedur dengan organisasi yang tepat
secara lisan dan tulis
Indikator : 4.1.1 Mengungkapkan pernyataan umum dan tahapan
4.1.2 Menuliskan pernyataan umum dan tahapan
Materi : Teks Prosedur

Contoh Tugas:

1. Identifikasilah teks prosedur di atas berdasarkan format tabel berikut!


No. Isi Kalimat singkat
1. Pernyataan umum ......................................................................................................
......................................................................................................
2. Tahapan-tahapan ......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
3 Penegasan Ulang

2. Dari isinya menjelaskan tentang apakah teks prosedur itu?


3. Temukan kata kerja imperatif pada teks prosedur di atas!
4. Temukan enam konjungsi pada teks prosedur tersebut!
5. Temukan pernyataan persuasif pada teks prosedur di atas!
6. Berikanlah tanggapan dengan bahasamu sendiri pada teks tersebut?
7. Tuliskan kembali isi teks prosedur tersebut dengan menggunakan bahasamu sendiri secara
singkat dan jelas!
RUBRIK PENILAIAN PENUGASAN

Nama Peserta didik/kelompok : …………………………………………………

Kelas : …………………………………………………

Tanggal Pengumpulan : ...............................................................

No Kategori Skor Alasan


1. 1. Apakah teks prosedur yang ditulis
lengkap?
2. 3. Apakah terdapat uraian
tentang struktur prosedur?
3. Apakah bahasa yang digunakan untuk
menginterpretasikan lugas, sederhana,
runtut dan sesuai dengan kaidah
PUEBI?
4. Apakah terdapat pernyataan umum?
5. Apakah terdapat tahapan-tahapan?
Jumlah

Kriteria:

5 = sangatbaik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangat kurang


INSTRUMEN TES TERTULIS

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 4 Tanjungpinang


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia – Wajib
Kelas : XI
Kompetensi dasar : 3.1 Mengonstruksi informasi berupa pernyataan-
pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks
prosedur
Indikator : 3.1.1 Menunjukan pernyataan umum dalam suatu kegiatan
3.1.2 Menuliskan tahapan-tahapan sebagai prosedur
melakukan suatu kegiatan

Tes Tertulis

Disediakan dua teks prosedur

1. Identifikasilah pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur

2. Tuliskan tahapan-tahapan dalam teks prosedur tersebut

3. Kemukakan komentarmu terhadap kedua teks prosedur tersebut

Tertulis (soal HOTS)

1. Identifikasilah teks prosedur dengan memperhatikan isi, pernyataan umum dan langkah-langkah/
tahapan yang disampaikan dalam teks prosedur!

2. Buatlah rancangan teks prosedur dengan memuat pernyataan umum dan tahapan-tahapannya!

3. Presentasikanlah hasil kerjamu dihadapan teman-temanmu.

RUBRIK PENILAIAN

Soal Aspek yang Dinilai Skor


1 Peserta didik mengidentifikasi isi teks prosedur dengan sangat tepat 4
a. Peserta didik mengidentifikasi isi teks prosedur dengantepat 3
Soal Aspek yang Dinilai Skor
b. Peserta didik mengidentifikasi isi teks prosedur 2
dengan kurang tepat
c. Peserta didik mengidentifikasi isi teks prosedur dengan tidak tepat 1
Soal Aspek yang Dinilai Skor
2 Peserta didik menulis tahapan teks prosedur sangat tepat 4
d. Peserta didik menulis tahapan teks prosedur tepat 3
e. Peserta didik menulis tahapan teks prosedurkurang tepat 2
f. Peserta didik menulis tahapan teks prosedur tidak tepat 1
Soal Aspek yang Dinilai Skor
3 Peserta didik mengemukakan komentar dengan sangat tepat 4
g. Peserta didik mengemukakan komentar dengan tepat 3
h. Peserta didik mengemukakan komentar dengan kurang tepat 2
i. Pesertad idik mengemukakan komentar dengan tidak tepat 1
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 4 Tanjungpinang


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia – Wajib
Kelas : XI
Materi : Menganalisis dan memerankan dialog prosedur
Kompetensi dasar : 4.1 Merancang pernyataan umum dan tahapan-tahapan
dalam teks prosedur dengan organisasi yang tepat
secara lisan dan tulis
Indikator : 4.1.1 Mengungkapkan pernyataan umum dantahapan-
tahapan secara lisan.
4.1.2 Menuliskan pernyataan umum dan tahapan-tahapan

1. Lembar Soal Keterampilan

1. Buatlah sebuah teksprosedur dengan memperhatikan pernyataan umum dan tahapan-


tahapannya.

2. Identifikasilah teks tersebut sesuai dengan pernyataan umum dan tahapan-tahapannya.

2. Rubrik Penilaian

Soal Aspek yang Dinilai Skor


1 Peserta didik membuat teksprosedur dengan 4
memperhatikan pernyataan umum dan tahapan-tahapannyasangat
sesuai isi teks
j. Peserta didik membuat teksprosedur dengan 3
memperhatikan pernyataan umum dan tahapan-tahapannya sesuai
isi teks
k. Peserta didik membuat teksprosedur dengan 2
memperhatikan pernyataan umum dan tahapan-tahapannya kurang
sesuai isi teks
l. Peserta didik membuat teksprosedur dengan 1
memperhatikan pernyataan umum dan tahapan-
tahapannya tidaksesuaiisiteks
2 Peserta mengidentifikasi pernyataan umum dan tahapan-tahapan 4
teks prosedur sangat lengkap dan sangat sesuai dengan topik
m. Peserta mengidentifikasi pernyataan umum dan tahapan-tahapan 3
teks prosedur lengkapdansesuaidengantopik
n. Peserta mengidentifikasi pernyataan umum dan tahapan-tahapan 2
teks prosedur kurang lengkap dan kurang dengantopik
Soal Aspek yang Dinilai Skor
o. Peserta mengidentifikasi pernyataan umum dan tahapan-tahapan 1
teks prosedur tidak lengkap dan tidak sesuai isi teks
INSTRUMEN PENILAIAN PORTO FOLIO

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 4 Tanjungpinang


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia – Wajib
Kelas : XI
Materi : Menganalisis Teks prosedur
Kompetensi dasar : 3.1 Mengonstruksi informasi berupa pernyataan-
pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks
prosedur
4.1 Merancang pernyataan umum dan tahapan-tahapan
dalam teks prosedur dengan organisasi yang tepat
secara lisan dan tulis
Indikator : 3.1.1 Menunjukan pernyataan umum dalam suatu kegiatan
3.1.2 Menuliskan tahapan-tahapan sebagai prosedur
melakukan suatu kegiatan
4.1.1 Mengungkapkan pernyataan umum dan tahapan-
tahapan secara lisan.
4.1.2 Menuliskan pernyataan umum dan tahapan-tahapan

Tugas I

1. Simpan setiap tugas yang diberikan ke dalam map individu peserta didik (warna map sesuai
dengan kelas masing-masing/tiap kelas beda warna map

2. Buat rangkuman dari setiap tugas yang telah diberikan dan rangkuman dibuat pada kertas folio
bergaris.

3. Batas waktu pengumpulan tugas adalah di pertemuan terakhir

PEDOMAN PENSKORAN:

SKOR
KRITERIA YANG DINILAI
MAKSIMAL
Peserta didikmenyimpan semua tugas yang telah dikerjakan dengan lengkap, 4
dan tugas dikerjakan dengan benar, serta dikumpulkan tepat waktu
Peserta didik menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, dan sebagian 3
besar benar tapi kurang lengkap, serta dikumpulkan tepat waktu
Peserta didik menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, namun sebagian 2
besar salah, kurang lengkap, dan tidak dikumpulkan tepat waktu
Peserta didik menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, namun tugas 1
yang dikerjakan salah, dan kurang lengkap, serta tidak dikumpulkan tepat
waktu
Peserta didiktidak menyimpan satu pun tugas-tugas yang diberikan karena 0
tidak pernah mengumpulkan tugas

Anda mungkin juga menyukai