Bab 1 Introduction

BAB I
SISTEM PERPIPAAN

1
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

1.1. Pendahuluan
1.1. Pendahuluan
•• Ribuan
Ribuan tahun
tahun yang
yang lalu
lalu digunakan
digunakan untuk
untuk
mengalirkan
mengalirkan airair sebagai
sebagai kebutuhan
kebutuhan air
air minum
minum dandan
irigasi.
irigasi.
•• Bambu
Bambu digunakan
digunakan didi Cina
Cina sedangkan
sedangkan orang
orang Persia
Persia
dan
dan Romawi
Romawi menggunakan
menggunakan aqueducts
aqueducts sebagai
sebagai bahan
bahan
pipa.
pipa.
•• 400
400 SM
SM Cina
Cina memakai
memakai bambubambu untuk
untuk mengalirkan
mengalirkan
gas
gas alam.
alam.
•• Mulai
Mulai awal
awal abad
abad ke
ke 18
18 teknologi
teknologi bahan
bahan pipa
pipa
mengalami
mengalami perkembangan
perkembangan yang yang pesat.
pesat.
•• Saat
Saat ini
ini penggunaan
penggunaan sistem
sistem perpipaan
perpipaan sangat
sangat luas.
luas.

2
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

1.2 Sekilas
1.2 Sekilas Tentang
Tentang Sistem
Sistem Perpipaan
Perpipaan
Pipa :
Untuk mengalirkan fluida (zat cair, gas) dari satu
atau beberapa titik ke satu atau beberapa titik lainnya

Pengaliran Fluida
• Tidak boleh bocor
• Untuk mengalirkan fluida perlu perbedaan tekanan antara
titik awal dan titik akhir
• Harus di atasinya perlawanan/gesekan pipa pada fluida
• Kedua hal di atas memerlukan energi
3
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

 Pemakaian Pipa.

Dipakai pada banyak industri, pabrik/instalasi

 pipa adalah urat nadi dari industri proses,
petroleum, power, etc

 ASME/ANSI B31 Committees

Power piping B31.1
Fuel gas piping B31.2
Chemical plant & Petr.Ref.piping B31.3
Liquid-petr.transportation piping syst. B31.4
Refrigeration piping B31.5
Nuclear power piping (superseded by ASME,dll) B31.7
Gas transmission & distribution piping B31.8
Building services piping B31.9
4
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

 Sistem Pipa
Sistem perpipaan selalu dilengkapi komponen-
komponen seperti katup, flens, belokan, percabangan,
isolasi, dll

Gambar 1.1. Contoh model komputer sistem perpipaan

5
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

Gambar 1.2. Sistem perpipaan pada industri kimia/refining plant

6
Pipe stress analysis
Bab 1 Introduction

Gambar 1.3. Model komputer pembangkit nuklir

7
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

1.3. Komponen – Komponen Pada Sistem Pipa

 Bolting.
 Metallic Fittings, Valves, and Flanges.
 Metallic Pipe & Tubes.
 Miscelianeous

8
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

1.4 Codes, Standard & Regulation.

Code :
A group of general rules or systematic standards for design,
materials, fabrication, installation and inspection prepared
in such a manner that it can be adopted by legal jurisdiction
and made into law.
 Standard :
Documents prepared by a professional group having
requirements believed to be good and proper engineering
practice and which are written with mandatory
requirements (i.e., the verb shall is used.)

9
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

Recommended Practice :

Documents prepared by a professional group indicating

good engineering practices but which are optional (i.e., the
verb should is used)

Guides and Guidelines :

Documents by agencies, organizations, and committees

 
enumerating various engineering methods which are
considered good practice, without any specific
recommendation or requirement. These guides may be used
at engineer’s discretation.

10
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

 Codes & Standards Yang Dipakai di USA.

Power piping B31.1

Fuel gas piping B31.2
Chemical plant & Petr.Ref.piping B31.3
Liquid-petr.transportation piping syst. B31.4
Refrigeration piping B31.5
Nuclear power piping (superseded by ASME,dll) B31.7
Gas transmission & distribution piping B31.8
Building services piping B31.9

11
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

1.5 Badan Pembuat Codes, Standard.

 Standard & Codes untuk industri dipersiapkan dan
diterbitkan oleh professional societies, trade
organization & committee (pemerintah atau swasta).
Di USA ada > 200 organisasi yang menyusun
standard.
 Standard yang disusun oleh organisasi-organisasi tsb
dapat menjadi standard nasional di USA jika sudah
disetujui oleh ANSI (American National Standard
Institute), dahulu ASA (American Standard
Association, 1918), berubah menjadi USASI (USA
Standard Institute, 1967) dan ANSI, 1969.

12
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

1.6 Tujuan Standard & Codes.

Tujuan Standard dan Codes :

Untuk mendapatkan kepastian agar sistem pipa
aman dan tidak membahayakan jiwa manusia.

Mengurangi
- Biaya Dalam pemilihan dan pemakaian
- Inconviniences equipment, sistem material &
- Confusion prosedure.

13
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

1.7 Standard Lain (Pipa) di USA.

 ANSI B31 disusun oleh ASME, sering ditulis
ANSI/ASME B31.3.

 Standard yang dibuat oleh MSS (The

Manufacturers Standardization Standard) yang
berhubungan dengan pipa.

SP-58 Pipe Hangers & Supports : Materials, Design & Manufacturers.

SP-69 Pipe Hangers & Supports : Selection & Application.
SP-77 Guidelines for Pipe Support Contractual Relationships.
SP-88 Pipe Hangers & Supports : Fabrication & Installation Practices.
SP-90 Guidelines on Terminology of Pipe Hangers & Supports

14
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

Pipe Fabrication Institute :

- American Welding Society

- Nuclear Regulatory Commission
- National Board of Boiler & Pressure Vessel Inspector
- International Standards : ISO
- Standard yang dibuat negara lain :
~ DIN (Jerman)
~ JIS (Jepang)
~ BS (Inggris)
~ Dsb.
- Dan lain-lain.

15
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

1.8 Role of the Quality Assurance Organization.

Gambar 1.4. Project Organization 16

Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

 Total quality assurance program adalah tanggung jawab

penuh dari Project’s senior management.
 Project’s senior management menentukan cakupan total
quality assurance program pada project yang dipimpinnya.
 Dibawah Project’s senior management di buat kelompok
khusus yang bertanggung jawab dalam bidang planning,
auditing & controlling quality. Biasanya disebut sebagai
inspection, quality control, quality assurance.
 Kelompok-kelompok di atas harus membuat quality
objective dari bidang cakupannya masing-masing.

17
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

 Setiap jenis proyek mempunyai kebutuhan yang unik, sehingga

program total quality assurance –pun harus di buat unik pula
(tailored), agar lebih pas dengan kondisi proyek.
 Sebuah total quality assurance program yang telah sukses
dilaksanakan dalam suatu organisasi proyek sebaiknya tidak
diaplikasikan begitu saja pada organisasi proyek lainnya
(biasanya dipakai sebagai start awal saja).
 Saat ini terdapat empat dokumen praktis yang dapat membantu
perancangan sebuah total quality assurance program :

- Title 10, Code of Federal Regulations, Part 50, appendix B

- ANSI N45.2
- Pressure Vessel Code (ASME), Sect. III, Subsection NCA 4000
- ANSI/ASME NQA-1
18
Pipe stress analysis
 Bab 1 Introduction

Secara umum penjabaran dari ke 4 dokument di atas adalah sbb :

1. Organization 9. Control of special processes
2. Program 10. Inspection
3. Design Control 11. Test control
4. Procurement & 12. Control of measuring & test
Proc.document control equipment
5. Instructions, procedures 13. Handling, storage, & shipping
& drawings 14. Inspection, test, & operating
6. Document control status
7. Control of purchased 15. Control of nonconformances
material, equipment, & 16. Corrective action
services 17. Quality assurance records
8. Identification & control of 18. Audits.
Materials, parts &
component
19
Pipe stress analysis
Bab 1 Introduction

END OF CHAPTER 1

20
Pipe stress analysis