0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan11 halaman
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai skabies atau kudis, penyakit kulit menular yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabei. Gejalanya berupa gatal pada malam hari, benjolan merah pada kulit, dan dapat menular melalui kontak kulit. Pengobatannya menggunakan salep permethrin atau lindane serta pencegahan dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai skabies atau kudis, penyakit kulit menular yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabei. Gejalanya berupa gatal pada malam hari, benjolan merah pada kulit, dan dapat menular melalui kontak kulit. Pengobatannya menggunakan salep permethrin atau lindane serta pencegahan dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai skabies atau kudis, penyakit kulit menular yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabei. Gejalanya berupa gatal pada malam hari, benjolan merah pada kulit, dan dapat menular melalui kontak kulit. Pengobatannya menggunakan salep permethrin atau lindane serta pencegahan dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
DOKTER INTERNSIP PUSKESMAS BANGKO Apa itu scabies?
• Skabies atau dalam bahasa awam sering
disebut kudis disebabkan oleh tungau (mite) Sarcoptes scabei. • Tungau ini berkembang biak dengan cara menembus kulit (lapisan tanduk) kita dan membuat terowongan di bawah kulit sambil bertelur. Bagian tubuh yang terkena….. • Kulit dan jaringan kuku • Lipatan dibawah lengan • Sela-sela jari tangan dan kaki • Pergelangan tangan • Siku • Payudara (areola mamamae) • Selangkangan • Alat kelamin dan bokong • Umbilicus • Genetalia eksterna (pria) • Perut bagian bawah • Telapak tangan dan kaki (bayi) Gejala utama: - Pruritus nokturna, artinya gatal pada malam hari - Menyerang manusia secara berkelompok - Adanya benjolan-benjolan kecil berwarna merah pada kulit. Biasanya pada tangan (di sela-sela jari atau pergelangan tangan), pinggang, daerah kelamin atau pantat. - Menemukan tungau/kutu - Kadang disertai nanah karena infeksi kuman akibat garukan Bagaimana Anda bisa tertular? • Kontak kulit langsung dengan penderita scabies • Penggunaan handuk, pakaian dan alas tempat tidur bersama dengan penderita scabies • Dapat terjadi juga melalui kontak seksual Cara perawatan scabies 1. Pengobatan dengan menggunakan salep Permethrin atau salep 24. Cara penggunaan krim ini dioleskan ke kulit yang terkena infeksi mulai dari atas hingga ke bawah, biarkan selama satu malam, kemudian dicuci bersih. Selanjutnya…. 2. Lindane, lotion 1% atau krim. Penggunaannya juga dioleskan ke kulit dari atas ke bawah, dan cuci bersih setelah kurang lebih 8 jam. Sebaiknya tidak digunakan pada kulit yang teriritasi (terkena penyakit kulit) atau basah (misalnya setelah mandi), tidak juga disarankan pemakaiannya pada wanita hamil/menyusui, manula, anak-anak di bawah 2 tahun. Bagaimana Cara Pembasmiannya?? semua yang terkena wajib diobati
membersihkan semua tempat yang dicurigai, kasur
dijemur, pakaian, selimut jika bisa dicuci dengan air hangat/panas
memperbaiki pola hidup sehat
Penggunaan air bersih untuk mencegah scabies
• Cuci pakaian, handuk, selimut, dan
seprei dengan menggunakan air bersih yang hangat. • Menjaga kebersihan dengan mandi 2 x sehari menggunakan air bersih dan sabun mandi • Gunakan air dari sumber air yang terlindung. • Gunakan air dari sarana yang tidak tercemar. • Cuci tangan pakai sabun. Pencegahan selanjutnya… • Potong pendek kuku jari tangan. • Sering mengganti pakaian minimal 2 x sehari. • Pisahkanlah pakaian penderita dengan anggota keluarga lain • Tidak saling bertukaran pakaian, handuk, selimut dan seprei • Menjaga kebersihan lingkungan, dengan membiarkan jendela terbuka disiang hari agar sinar matahari masuk.