Anda di halaman 1dari 25

MENCEGAH PENYAKIT DEGENERATIF

MELALUI PENGATURAN POLA MAKAN


SEIMBANG
Ani Prasetyaningsih
UPF GIZI RSJPDHK

Disampaikan pada “PEMBINAAN KESEHATAN JANTUNG BAGI MASYARAKAT AWAM”


PENYAKIT DEGENERATIF

PJK DIABETES
HIPERTENSI MELLITUS
OBESITAS

HIPERKOLESTEROL
KEMATIAN
LATAR BELAKANG
 Sejak th 1900 Penyakit Pembuluh Darah merupakan
penyebab kematian no 1 di USA. Dari 61.000 orang
yang menderita penyakit jantung, 13.000 orang (20
% )  Penyakit Jantung Koroner
 Tahun 2001  17 juta orang didunia meninggal
karena penyakit pembuluh darah. Dimana setiap 4
detik terjadi 1x serangan jantung, dan setiap 5 detik
terjadi 1x serangan stroke. 80 % kematian terjadi
dinegara dengan pendapatan menengah kebawah -
Epidemi global
 SKRT Indonesia th 1992 PJK merupakan
penyebab kematian no 1
 SKRT Indonesia th 1900 Diabetes Mellitus
merupakan penyebab kematian no 1
LATAR BELAKANG
 Penyakit pada pembuluh darah disebabkan oleh tidak
mencukupinya suplai darah yang mengaliri otot jantung
( myocard), otak dan organ lain sebagai akibat adanya
penyempitan pembuluh darah / atherosklerosis.

 Atherosklerosis adalah penyempitan pembuluh darah


arteri akibat dari penebalan atau pengerasan dinding
arteri yang disebabkan oleh adanya penumpukan lemak
& cholesterol yang disebut plak

 Retensi Insulin adalah ketidak mampuan tubuh untuk


menetralisir penumpukan kadar gula/glukosa dalam
darah yang berakibat sulitnya pengendalian kadar
glukosa dalam darah  Diabetes Mellitus
PROSES ATHEROSKLEROSIS
CONTOH PENEBALAN
PEMBULUH DARAH
BATASAN KADAR LEMAK DALAM DARAH

Berdasarkan ada tidaknya resiko PJK serta perlunya pengobatan menurut


Asmann :

Kadar dalam Risiko PJK tidak Pengobatan Perlu


darah ada mungkin pengobatan
( mg / dl ) perlu

Kolesterol total < 200 200 – 240 > 240


Trigliserida < 150 150 – 250 > 250
LDL < 130 130 - 160 >160
HDL > 60 < 35

Sumber : Lipid Metabolisme and Atherosclerosis, 1982


BATASAN KADAR GULA DALAM DARAH

INDEKS BIOKIMIA NORMAL IDEAL

Kadar gula darah ( mg / dl ) < 110 90 - 130


( PUASA )

Kadar gula darah ( mg / dl ) < 140 < 180


( 2 jam Sesudah makan / 2 JAM
PP)

Kadar A 1c <6 <7


OBESITAS
 Obesitas  suatu keadaan dimana jaringan lemak tertimbun
berlebihan didalam tubuh sebagai akibat masukan energi lebih
banyak dari yang dibutuhkan.

% LEMAK LAKI-LAKI PEREMPUAN

NORMAL 15 – 25 % 20 – 25 %

OBESITAS 10-20 % > 10-20 % >


NORMAL NORMAL
PENYAKIT JANTUNG KORONER ( PJK)
1. Personal Karakteristik  faktor resiko yang tidak dapat diubah,
* Jenis Kelamin : Laki-laki > wanita
* Usia Lanjut
* Aterosklerosis

2. Faktor Lingkungan  faktor resiko yang dapat diubah / dimodifikasi


* Stres
* Perokok
* Hyperlipidemi (kadar kolesterol darah tinggi)
* Hypertensi
* Obesitas
* Diabetes mellitus

Pola Makan salah  Tinggi Kalori, Tinggi KH sederhana,


Tinggi Lemak ( lemak jenuh), Cholesterol, Garam & alkohol
GAMBARAN
PENYAKIT DIABETES MELLITUS
 Keluhan khas ( Sering BAK/Poliuria, ,mudah
lapar/polidipsia, Cepat kehausan / polifagia, BB
turun secara cepat tanpa penyebab yang jelas
 Keluhan tidak khas ( Kesemutan, gatal di
didaerah genital, keputihan, infeksi sulit
disembuhkan, bisul yang hilang timbul,
penglihatan kabur, cepat lelah, mudah
mengantuk )
 Faktor resiko ( usia > 45 thn, Kegemukan,
Hipertensi, riwayat keluarga DM, melahirkan
bayi BB> 4000gr, DM pada kehamilan,
Penderita PJK/TBC/Hipertiroid, Hiperlipidemia,
PENENTUAN STATUS GIZI
 Penentuan status gizi dengan menggunakan IMT ( Indeks Massa
Tubuh)
BB(kg)
IMT = -------
TB (m)2

Klasifikasi IMT ( Klasifikasi Asia Pasific ):


– BB kurang = IMT < 18,5
– BB Normal = IMT 18,5 - 22,9
– BB Lebih = IMT > 23
– BB Lebih dengan resiko = IMT 23,0 - 24,9
– BB Obesitas I = IMT 25,0 - 29,9
– BB Obesitas II = IMT > 30
MENGHITUNG KEBUTUHAN KALORI
PADA ORANG SEHAT
 BB Idaman (BBI):( TB – 100 )- 10 %
 Kalori basal : BBI x kebtuhan
kalori/jenis kelamin
Laki-laki : 30 kkal/kg BB/hari
Wanita : 25 kkal/kg BB/hari
 Pengaruh umur :
a. 50 – 60 tahun dikurangi 5 %
b. > 60 tahun dikurangi 10 %
 Berat badan( BB ) kurang kebutuhan
energi ditambah 20 – 30 %
sedangkan untuk berat badan (BB)
lebih energi dikurangi 20 – 30 %
POLA MAKAN SEHAT
UNTUK MENCEGAH RESIKO PENYAKIT JANTUNG
KORONER DAN PENYAKIT PADA PEMBULUH DARAH
 Penatalaksanaan diet yang meliputi 20 – 25 % total
lemak , < 7 % dari lemak jenuh , < 200 mg colesterol.
 Gunakan lemak jenis lemak tak jenuh tunggal
(m.zaitun,m. wijen,m.kelapa sawit)& lemak tak jenuh
ganda (m.jagung,m.kc kedele, m. kc tanah dll )
 Konsumsi tinggi serat larut air dari sayuran , cereal dan
buah-buahan 25-30 gr/ hari
 Konsumsi protein nabati khususnya kacang-kacangan
(dan produknya seperti tahu,tempe dll ( 5 ons per
minggu)
POLA MAKAN SEHAT
UNTUK MENCEGAH RESIKO PENYAKIT JANTUNG
KORONER DAN PENYAKIT PEMBULUH DARAH
 Cukup vitamin & mineral Gunakan bahan makanan seperti
sayuran, buah-buahan , bila tidak dapat menggunakan suplemen
 Gunakan bahan alami
a. Meningkatkan asupan antioksidan seperti minum teh
( poliferol menangkap radikal bebas),
b. asupan asam folat pada sayuran hijau (↓ Homosistein dalam
darah,
c. asupan Omega 3 pada ikan laut (melonggarkan
penyempitan & menurunkan LDL dan VLDL,
d. asupan lemak tidak jenuh ( baik tunggal maupun ganda)
e. Asupan serat larut air ( mengikat kolesterol yang berasal
dari
makanan )
 Hindari penggunaan lemak trans (Lemak yang berasal dari minyak
yang telah mengalami perubahan akibat proses pemasakan)
KOMPOSISI MAKANAN DENGAN POLA MENU SEIMBANG
MAKANAN YANG SEHAT & SEIMBANG
(ORANG SEHAT – 2000 KALORI )

Makan Kudapan Makan Kudapan Makan


Pagi Jam Siang jam 16.00 Malam
10.00
Mak 1p 2p 2p 1,5 p
Pokok
Hewani 1p 1p 1p
Nabati 1p 1p 1p

Sayuran 1p 2p 2p

Buah 1p 2p 1p 2p

Susu 1p
Non Fat
Minyak 0,5 p 1,5 p 1p
CONTOH MENU 2000 KALORI
06.00 : 1 gls Susu Non Fat 16.00 : Selada Buah

Makan Pagi : 1 p ( 100 gr ) Nasi Makan Malam :


Goreng Hawai Nasi 1,5 p ( 150 gr )
1 gls Juice Jeruk Ikan Bakar 1p
Tahu Gimbal 2 p
10.00 : 1 ptg Hunkue coklat Cah Kangkung Toge 1 p
1 ptg Pisang Rebus Jeruk 1p
Pudding Buah 1 p
Makan Siang : 2 p ( 200 gr ) Nasi
1 p Daging Empal
1 ptg Tempe bacem
2 p ( 200 gr ) Pecel
1 p Pepaya
1 p Es Kelapa Muda
DAFTAR PENUKAR
BAHAN MAKANAN URT GRM KALORI PROTEIN KARBOHIDRAT LEMAK

( grm )  ( grm )  ( grm ) 


         
GULA/PENUKAR 1 SDM 10 50 0 12 0
SUSU/PENUKAR 1 SDM 5 75 ..150 7 10 0 ..10
NASI/PENUKAR ¾ GLS 100 175 4 40  0
DAGING/PENUKAR 1 PTG 50 50 ..150 7 0 2 .. 5
TEMPE/PENUKAR 1 PTG KCL 25 75 5 7 3
SAYURAN/PENUKAR 1 GLS 100 25 .. 50 1 .. 3 5 ..10 0
BUAH/PENUKAR 1 PTG 100 50 0 12 0
MINYAK/PENUKAR 1 SDT 5 50 0 0 5
             

Sumber : Penuntun Diit, 2005


KANDUNGAN LEMAK JENUH DAN KOLESTEROL
100 GR BAHAN MAKANAN
LEMAK JENUH KOLESTEROL
( mg) ( mg )

 Minyak kelapa 80.2 -


 Minyak jagung 9.4 -
 Minyak biji kapas 32.7 -
 Minyak zaitun 19.1 -
 Minyak kc. Tanah 21.9 -
 Minyak kacang kedelai 12.8 -
 Minyak wijen 26.2 -
 Minyak biji bunga matahari 9.8 -
 Margarin 21 -
 Mentega 44.1 250
 Lemak babi 28.4 95

Sumber : Penuntun Diit, 2005


KANDUNGAN LEMAKDAN KOLESTEROL
100 GR BAHAN MAKANAN
LEMAK JENUH KOLESTEROL
 Daging sapi 5.1 70
 Daging kambing 3.6 70
 Daging babi 11.3 70
 Daging ayam 0.9 60
 Ikan 1 70
 Telur 3.7 550
 Udang - 125
 Hati - 300
 Otak - 2000
 Susu sapi cair 1.8 11
 Susu bubuk penuh 16.3 85
 Susu kental tak manis 4 -
 Keju 11.3 100
Sumber : Penuntun Diit, 2005
DAFTAR KANDUNGANSERAT
( makin kebawah makin tinggi )

KARBOHIDRAT PROTEIN NABATI SAYURAN BUAH-BUAH

NASI PUTIH TAHU


BERAS GILING KACANG METE NANGKA MUDA PISANG KEPOK
BERAS KETAN LABU SIAM JERUK
KAC TNH REBUS
BAYAM SEMANGKA
BERAS JAGUNG TEMPE BAYAM MERAH MELON
KETAN HITAM KACANG MERAH DAUN SINGKONG JAMBU AIR
UBI MERAH KACANG HIJAU WORTEL PEPAYA
UBI PUTIH KACANG KORO BROKOLI MANGGA
KENTANG KACANG KEDELAI BUNCIS PIER
SINGKONG WIJEN PAKIS BELIMBING
SUKUN TUA KACANG KECIPIR OYONG KOLANG KALING
JAGUNG D. POH-POHAN MANGGIS
ONCOM
CABE HIJAU BESAR JAMBU BIJI

Sumber : Penuntun Diit, 2005


KIAT MENGATUR MENU SEHAT

 Kebutuhan zat gizi untuk setiap orang berbeda-beda sesuai


umur, Postur tubuh dan aktifitas
 Hindari penggunaan bahan makanan yang diawetkan
 Banyak menggunakan bahan makanan yang tinggi serat
( kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan )]
 Batasi bahan makanan tinggi lemak & kolesterol
 Batasi penggunaan gula ( gula sederhana seperti gula pasir )dan
garam yang berlebihan
 Susun menu dari bahan makanan yang mengandung zat-zat gizi
yang dibutuhkan dan bervariasi
 Batasi cara masak dengan menggoreng, pilih bakar / kukus /
panggang / rebus.
KIAT MENGATUR HIDUP SEHAT
 Awasi peningkatan rasio lingkar
pinggang/lingkar panggul (RLPP)
tetap normal
laki-laki : 0,90
Wanita : 0,77
 Awasi kenaikan berat badan ( IMT )
normal
 Awasi kadar lemak darah dalam
batas normal
 Awasi tekanan darah dalam
keadaan normal
 Lakukan olah raga minimal 2 x
seminggu
 Hindari rokok dan stress

Anda mungkin juga menyukai