linear accelerator (LINAC) adalah instrument radioterapi
yang digunakan untuk mematikan sel tumor maupun kanker pada penderita penyakit tersebut, juga partikel yang digunakan untuk mengakselerasi partikel seperti electron, proton, atau atom berat lain dalam bentuk lintasan yang lurus. cara kerja linear accelerator
LINAC adalah alat yang digunakan untuk mengakselerasi atom atau
partikel yang mengalami percepatan lintasanlurus akibat perbedaan potensial antara katoda diantara lintasan tersebut.
Akeselerator juga mengandung gaya listrik dan gaya magnet untuk
mengontrol arah gerak dari pertikel tersebut. Dalam dunia medis, alat ini membutuhkan radiasi energy tinggi sehingga dapat digunakan untuk mengobati kanker dengan listrik memanfaatkan partikel subatomic yang bergerak cepat. komponen dari LINAC ( Linear accelerator )
Pada LINAC modern terdapat enam bagian penyusun penting alat, diantaranya adalah :
1. Sistem injeksi (injection system)
2. Sistem daya generasi radiofrekuensi (radiofrequency power generation system) 3. Akselerator pandu gelombang (accelerating waveguide) 4. Sistem auxiliary 5. Sistem beam transport 6. Kolimasi paparan (beam collimation) dan system pengawasan (monitoring system). sumber gelombang mikro pada linac disuplai oleh komponen : • Magnetron • Klystron
Magnetron berfungsi sebagai osilator
frekuensi yang mampu menghasilkan gelombang mikro dengan frekuensi tinggi. Untuk menghasilkan energy radiasi rendah
klystron berfungsi sebagai menghasilkan
sebuah sistem pandu gelombang dengan frekuensi mencapai 3 GHz. Untuk rentang energy yang lebih tinggi. prinsip kerja linear accelerator
linear accelerator bekerja berdsarkan prinip penjalanan
gelombang frekuensi radio untuk mempercepat partikel bermuatan sehingga partikel tersebut akan memiliki energy kinetic yang tinggi pada arah/track yang lurus. Proses mempercepat partikel bermuatan tersebut dilakukan didalam sebuah tabung yang disebut accelerator waveguige. Kesimpulan
Jadi secara keseluruhan linac bekerja dengan prinsip
mempercepat partikel bermuatan sampai energy yang dibutuhkan tercapai. Kemudian berkas dengan energi kinetic tinggi tersebut digunakan untuk menumbuk lempengan target sehingga terjadi peristiwa bremsstrahlung dan dihasilkan foton dengan energi tertentu. TERIMA KASIH