Anda di halaman 1dari 20

Pelabuhan

Kaledupa OLEH :
1. ANBIYA RAMADIKA 1801029
2. ANDI FARDIAZ KAUTSAR 1801030
3. ANNISA AULIA DYAH P 1801032
4. ANNISA KUSUMA WARDANI 1801033
5. ARBA’A KHOIRON REFOPUTRA 1801037
Lokasi
• Desa : Tampara
• Kecamatan :
Kaledupa Selatan
• Kabupaten :
Wakatobi
• Provinsi :
Sulawesi
Tenggara
• Kode pos : 93792
Wilayah Kabupaten Wakatobi diapit oleh perairan Laut Buton, Laut
Banda, dan Laut Flores. Batas – batas administrative Kabupaten
Wakatobi :
Sebelah utara : perairan Laut Kabupaten Buton dan Buton Utara
Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Banda
Sebelah Selatan berbatasan dengan Laut Flores
Sebelah Barat berbatasan dengan laut Kabupaten Buton

Luas Wilayah Kabupaten Wakatobi : adalah 18.377 km, Luas


Daratan ± 823 km atau hanya sebesar 3%, Luas Perairan ± 17.554
km atau sebesar 97 %.
•Kondisi topografi Pulau kaledupa yang mempunyai daerah berbukit
di tengah pulau dengan ketinggian berkisar 20-350 mdpl dan topografi
landai pada daerah selatan dan utara pulau. Kondisi bathimetri di
perairan Kaledupa memiliki kedalaman yang landai dengan jarak
kontur yang renggang, elevasi terdalam sebesar -9 m. dan perairan
Kaledupa memiliki hamparan batu karang tersebar di beberapa titik di
perairan Kaledupa.
• Jumlah penduduk tahun 2008 sebesar 101.475 jiwa dan tahun 2009
sebesar 103.423, jumlah barang sebesar 18.256 ton.
• Hasil proyeksi penduduk dan barang dari Pelabuhan Kaledupa pada
tahun 2035 adalah 408.688 untuk penduduk dan 115.378 ton untuk
barang.
Perencanaan Fasilitas Laut
• Perencanaan fasilitas laut ini tidak memerlukan breakwater (pemecah
gelombang). Tipe dermaga yang digunakan adalah tipe L, dengan
posisi buritan kapal yang besandar dan menggunakan dermaga
moveable bridges karena tenggang pasut sebesar 1,9 m, elevasi
dermaga yang direncanakan adalah + 3,5 m
• Perencanaan alur pelayaran didasarkan pada ukuran kapal terbesar
yang akan masuk ke kolam pelabuhan, maka kedalaman alur sebesar
5,6 m dan lebar alur pelayaran 158 m. Kolam pelabuhan berupa
kolam putar kapal, kapal masuk dengan cara memutar, maka jari-jari
kolam putar adalah 105 m
Perencanaan Fasilitas Darat
Hasil perhitungan kebutuhan fasilitas darat berdasarkan Keputusan
menteri Perhubungan No.52 Tahun 2004
Layout
Pelabu
han
Komoditas kabupaten
Komoditas kabupaten
wakatobi
wakatobi
wisata
• Pulau Kaledupa sebagai salah satu pulau utama di Kabupaten Wakatobi
memiliki potensi sebagai salah satu destinasi pariwisata karena memiliki
keunggulan karakterisitik pantai, pulau-pulau kecil, bawah laut dan situs
sejarah maupun budayanya.
• Wakatobi sebagai kabupaten yang baru terbentuk dimana sektor pariwisata
menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Salah satu kawasan
potensial di Kecamatan Kaledupa yang perlu dikembangkan tersebut adalah
Kawasan Wisata Bahari Pulau Hoga dimana keberadaanya terletak ditengah –
tengah dua buah lautan besar yakni di sebelah barat dengan laut flores dan
disebelah timur dengan laut Banda serta memliki berbagai jenis terumbu
karang yang indah sebagai tempat bertelurnya ikan yang merupakan komoditi
ekspor
Komoditas Rumput laut
• Salah satu komoditas unggulan dalam
sumber daya laut yaitu rumput laut dan
dibudidayakan hampir di semua pesisir.
• Rumput laut memiliki nilai ekonomis
penting sebagai komoditas hasil
perikanan yakni sumber utama penghasil
karaginan. Karaginan dari rumput laut ini
banyak dimanfaatkan dalam industri
makanan, komestik, dan industri lainnya
seperti industri kertas, tekstil, pasta dan
pengalengan ikan
Komoditas Lain
• memanfaatkan karang – karang yang berserakan disepanjang pantai
untuk dijadikan souvenir bagi wisatawan dan
• pengembangan industri rumah tangga seperti pembuatan krupuk
ikan, pengeringan ikan, dan pembuatan abon
Transportasi kabupaten
wakatobi
Transportasi Udara
• Bandara Matahora Wakatobi
• Terletak di Longa, Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi
Tenggara.
Transportasi Laut
• Transportasi laut merupakan salah satu moda
transportasi yang memiliki peran yang juga
strategis bagi sebuah negara kepulauan,
khususnya Kabupaten Wakatobi yang juga
merupakan daerah kepulauan.
• Jika dibandingkan antara transportasi udara dan
laut, ternyata sarana transportasi laut masih lebih
dominan. Hal ini tampak dari pergerakan jumlah
penumpang dan arus keluar masuk barang yang
lebih besar pada alat angkutan laut dibandingkan
alat angkutan udara.
• Sebagai daerah maritim dan juga kepulauan, Kabupaten Wakatobi
mulai berupaya untuk menyelaraskan setiap wilayah di Kabupaten
Wakatobi dalam hal transportasi laut. Seiring dengan kemajuan
teknologi, renovasi terhadap pelabuhan juga harus diupayakan secara
kontinu, mengingat transportasi laut sebagai transportasi unggulan di
Kabupaten Wakatobi dimana sektor perdagangan sangat dipengaruhi
oleh distribusi barang melalui alat angkutan laut

Anda mungkin juga menyukai