,Apt
Kuliah Kosmetologi
Program Studi Farmasi Klinis IIK Bali
• Pendahuluan
-Kosmetik Bahan Alam,
Kosmetik Palsu
- Tujuan Kosmetik
- Kosmetik fungsional: utk Acne,utk Kekeringan
kulit, utk Aging.
• Bahan Alam vs Bahan Kimia Sintetis
• Kandungan Kosmetik Penting: Emolien, Emulsifier,
Humektan, Tabir matahari, Pengawet, Pewarna
• Masa Depan & Pengembangan Industri Kosmetik
Bahan alam
• Kosmetik yang sebagian atau seluruh
komponennya adalah bahan alam
• Komponen dalam kosmetik:
- bahan aktif
- bahan pembantu
• Komponen bahan aktif: komponen ini
diharapkan dapat menghasilkan suatu
perbaikan (perawatan) saat/setelah sediaan
digunakan
• Komponen bahan pembantu: untuk
mendukung formulasi bahan aktif menjadi
suatu produk jadi
Riset bahan alam untuk kosmetik lebih sulit
daripada untuk obat, karena literatur tentang
bahan aktif alam untuk kosmetik masih terbatas
Pengembangan produk bahan alam:
• Pengumpulan bahan tanaman yang diduga
mempunyai khasiat untuk kosmetik
• Pembuatan ekstrak – penapisan awal
• Fraksinasi ekstrak - penapisan kedua, dilakukan
pemurnian/isolasi bahan alam
• Uji stabilitas ekstrak bahan aktif
• Penapisan Biologis
- Uji in vitro
- Uji Keamanan
- Uji Manfaat
- Penentuan Dosis
• Pengembangan Teknologi Formulasi untuk
produk jadi
• Pembuktian Keamanan dan Manfaat produk
jadi
Tujuan:
• Menjamin suplai bahan baku
• Melestarikan keanekaragaman hayati
• Melestarikan lingkungan
gambar
• Tanaman: Allantoin, birch, bisabolol, burdock,
garlic, jojoba
• Minyak atsiri: bergamot, camphora, cedarwood,
chamomile, geranium, eucalyptus, juniper,
lavender, melissa, palmarosa, patchouli,
peppermint, rosemary, sage, sandalwood, tea
tree, thyme
• Vitamin: Vitamin A (retinol), vitamin B6
(pyridoxine)
PENYEBAB TERJADINYA
HYPERPIGMENTASI
UV Ray
Polusi
Stress
Stimulan Kimiawi
Free Radikal
Freckles (Ephelides)
Bintik kecil hitam atau coklat pada daerah terbuka:
wajah,leher,bagian bawah dan belakang tangan.
Banyak pada orang bule
Chloasma
Sering pada wanita hamil dan akibat pemakaian
kontrasepsi
Melasma
Noda Hitam pada wajah yang biasanya timbul akibat
terpapar oleh Sinar Matahari dan Pengaruh Hormonal
APA YANG DIMAKSUD DENGAN PRODUK
SKIN LIGHTENING
• Produk pencerah kulit (Skin Lightening)
Adalah produk yang mengandung bahan aktif yang dapat menekan atau
menghambat pembentukan melanin atau menghilangkan melanin yang sudah
terbentuk,sehingga akan memberikan warna kulit yang lebih putih
Menua dini
Tidak sesuai dengan usia
Faktor-faktor dari luar tubuh :
1. Sinar matahari : UVA-UVB
2. Radikal bebas
3. Kosmetika yang salah dan tidak tepat guna
4. Kelembaban udara rendah (lingkungan alam)
5. Kebiasaan buruk : merokok, alkohol
6. Stress
Tanda-tanda
Perubahan kulit tidak menyeluruh:
keriput, kering, pigmentasi terutama pada
daerah yang terpapar sinar matahari.
REAKSI SINAR MATAHARI DAN OKSIGEN UDARA PADA KULIT
Menimbulkan Banyak
Perusakan Penyakit Lainnya
Dinding Sel
Pencegahan Penuaan Dini &
Memperlambat Proses Penuaan Kulit
1. PEMBERSIHAN KULIT : SABUN, CREAM CLEANSER, FRESHENER
(PH-BALANCED).
2. PELEMBABAN KULIT KHUSUS :
* ANTI AGING CREAM WITH LOADED LIPOSOME: PELEMBAB
KHUSUS YANG DIISI ZAT-ZAT AKTIF YANG MAMPU MENAMBAH
KANDUNGAN AIR & MERANGSANG SEL-SEL MUDA. Dari tanaman:
chamomile, ginseng, gotu kola, horse tail, hops, stinging nettle,
phospholipids; dari minyak atsiri: cypress, frankincense, geranium,
lavender, lemon, myrrh, neroli, patchouli, rose, sandalwood; dari vitamin:
vitamin A(retinol), vitamin B2(riboflavin), vit B3(niacin), B6(pyridoxine),
vitamin C, vitamin E, biotine, carotene, asam pantothenat.
* CREAM YANG MENGANDUNG ENZIM PROTEASE INHIBITOR
(PROTEASYL) YANG DAPAT MELINDUNGI KOLAGEN DAN
ELASTIN DARI AKTIVITAS PROTEASE SEHINGGA DAPAT
MENINGKATKAN ELASTISITAS KULIT.
• MUSCLE CONTRACTION INHIBITOR
(MYOXINOL) YANG DAPAT
MERELAKSASIKAN OTOT SEHINGGA DAPAT
MENGURANGI PEMBENTUKAN KERUT
3.PERLINDUNGAN KULIT TERHADAP
FAKTOR LUAR : SUNCARE CREAM (NON
PABA).
4. PENGAMPELASAN KULIT (PEELING) :
- CHEMICAL EXFOLIATOR (AHA
DERIVAT)
-MECHANIC ABRASSIVER
(SCRUBCREAM)
• Banyak keuntungan menggunakan bahan alam untuk
kosmetik, bahan ini digolongkan FDA sebagai ‘food grade’
yang diawasi lebih teliti daripada bahan baku kosmetik
sintetis (food grade fats and oils adalah bahan baku
utama dalam krim dan lotion, seperti juga herbs, gum
dan minyak atsiri). Namun beberapa bahan alam juga
bisa mengandung bahan berbahaya mis. garam logam
berat, atau asbes dalam serbuk talk.
• Bahan kimia sintetis juga dalam pembuatannya dapat
mengandung kontaminan yang bersifat toksik walaupun
dalam jumlah sedikit, contohnya dalam fragran,
emulsifier, solubilizer, surfaktan sintetis, adalah bahan-
bahan yang sering mengandung kontaminan. Lebih dari
90% komponen kosmetik di perdagangan adalah bahan
kimia sintetik dengan segala resikonya
• Dapat dibuat formula untuk kebutuhan pribadi, dengan
kombinasi komposisi yang paling sesuai dengan tipe kulit
khusus; industri kosmetik tidak mungkin melakukannya
karena hanya membuat satu formula untuk semua.
• Dapat dibuat banyak jenis formula yang berbeda untuk
jenis kulit orang yang berbeda sesuai kebutuhannya,
dimana formula seperti ini tidak tersedia di pasar.
• Dapat dibuat dalam jumlah sesuai dengan kebutuhan,
tidak perlu menambahkan pengawet seperti halnya
industri kosmetik yang meramalkan waktu simpannya
lebih dari 3 tahun sehingga perlu ditambahkan pengawet
untuk mencegah pertumbuhan mikro-organisme.
Pengawet secara umum bersifat toksik, untuk beberapa
kalangan dapat menimbulkan reaksi alergi dan
dermatitis.
Emolien (oils, fats, lipids): menghaluskan dan
melembutkan kulit, memberi efek
pelembaban dan efek positif terhadap bekas
luka.Minyak dan lemak alam adalah suatu
senyawa kompleks yang disebut trigliserida
(1:3)
Almond oil Olive oil
Apricot kernel oil Safflower oil
Avocado oil Sesame oil
Borage oil Shea butter
Cocoa butter Soybean oil
Corn oil Wheat germ oil
Cotton seed oil
Jojoba oil
O/W W/O
Menjaga agar kulit tetap lembab dan elastis serta
mencegah lapisan kulit atas mengering
Membentuk lapisan oklusif pada kulit untuk
mencegah kehilangan air sehingga dapat
meningkatkan hidrasi lapisan epidermis
Contoh: fosfatidilkolin dan fosfatidiletanolamin
Menarik air dari sekitar dan menahan di tempatnya
sehingga meningkatkan kadar air
• Thyme • Rose Geranium
• Origanum • Meadowsweet
• Sweet orange • Chinese Anise
• Lemongrass • Orris
• Chinese cinnamon • Cinnamon
• Rose • Wild Thyme
• Clove • Anise
• Eucalyptus • Mustard
• Peppermint
Alam: Sintetis:
Caroten BHA
Flavonoid BHT
Phenolic Vitamin E sintetis
Rantai Vitamin C sintetis
polyunsaturated
Vitamin E alam
Vitamin C alam
Alam: Sintetis:
Kunyit FD&C Colorants
Bit D&C Colorants
Hijau daun Ext D&C Colorants
Henna
Alam: Sintetis:
Cornflower extract Turunan
Cornflower Cinnamate
distillate Turunan
TiO2 Anthranilate
Lemon peel oil Turunan Salisilat
Turunan
Benzophene
Turunan PABA
1970: Perhatian utama riset adalah aspek produk
(Quality):
• Kestabilan produk
• Teksture yang halus
• Good after feel
• Manufacturing Technology
• Kontrol Kualitas
Latar belakang ilmu yang dibutuhkan:
• Ilmu Koloid
• Rheologi
• Kimia Organik&Anorganik
• Kimia Fisik, Farmasi Fisik: Kimia Permukaan
• Kimia Analitik
• Mikrobiologi
• Statistik
1973: Kompabiliti produk dengan pengguna: aspek
keamanan dari produk (safety)
1980: Aspek keamanan dan kegunaan: safety& efficacy
Latar belakang ilmu yang dibutuhkan lebih terkait kepada
ilmu yang berhubungan dengan manusia:
• Dermatologi
• Fisiologi
• Biologi
• Biokimia
• Farmakologi
• Imunologi
• Psikologi (efek psikologi dari kosmetik): rasa damai,
bahagia, relaks, dan bebas dari stress
• Aspek teknologi
• Aspek fisiologi, fisikokimia
• Aspek psikologi, fragrans: hearing, smelling,
seeing, tasting dan touching
• Aspek penampilan: kosmetik dengan Physico
Chemical High Performance akan muncul
sehingga menambah dimensi baru terhadap
konsep kosmetik: photochromic pigments
foundation
• Cosmeceuticals
Formulasi : konsep, kajian pustaka dan input market,
trial laboratorium
Tahapan Formulasi: input konsep, pustaka, pasar, percobaan di
lab; uji klinis sederhana/uji aplikasi, uji keamanan formula/bahan baku,
uji stabilitas skala lab
Uji stabilita awal, uji aplikasi, uji efikasi
Identifikasi peralatan yang diperlukan: Mixing /
Emulsification Tanks,Dispersing / Grinding Mills,
Homogenizers,Filling Equipment.
Scale up
Riset pengembangan produk
Mengingat bahan-bahan baku dan peralatan
yang ada, serta keterbatasan waktu,
sedangkan suatu produksi kosmetika harus
segera diproduksi untuk mengejar musim,
tren, fesyen dan lain-lain, maka kita harus
pandai memilih formulasi agar kosmetika itu
dapat segera diproduksi dan dapat memenuhi
maksud-maksud tertentu.
Marketing Objectives
Product Functionality
Formula Stability
Safety
Regulatory Consideration
Cost
Operational/Manufacturing Consideration
Input konsep,kajian pustaka,permintaan
pasar,percobaan di lab
Uji klinis sederhana/uji aplikasi
Uji keamanan formula dan bahan baku
(iritasi formula/bahan baku)
Uji stabilita skala lab
Uji stabilita awal dari formula yang dibuat
(skala lab)
Uji aplikasi (uji klinik sederhana):
perabaan/feeling (sensibility,
moisturizing, smoothness), kemudahan
digunakan (bentuk, ukuran, bobot,
komposisi, penampilan), preferensi (bau,
warna, design)
Uji efikasi: efek melembabkan, efek
melindungi terhadap sinar uv, efek
membersihkan, efek pewarnaan
Mixing / Emulsification Tanks.
Dispersing / Grinding Mills.
Homogenizers.
Filling Equipment.
Pembesaran produksi dari laboratory size
batches ( ±5 kg) atau clinical batches
(sampai 25 kg), ke pilot plant batches
(25-200 kg) umumnya disebut sebagai
scale-up formulasi atau produksi.
Untuk produksi kosmetika yang masih
baru, scale-up dapat dirampungkan dalam
dua fase :
Pembuatan Clinical Batches
Pembuatan Pilot Plant Batches
Filosofi dan Tujuan Pengembangan Produk
Kosmetik:
Idea: Marketing, R&D, Packaging group
Grocery List: shopping list, stores, shop
Restaurant Menu: identifies interesting
restaurants, survey menus from these
restaurants, request for ‘meals’ that look
interesting
Pengembangan formula
Pengembangan bahan aktif baru, bahan
pembantu baru
Pengembangan bentuk sediaan baru
Pengembangan proses manufaktur
KARAKTERISTIK MUTU KOSMETIK:mencapai
kepuasan konsumen yang terdiri dari design,
manufaktur,sales. Persyaratan kualitas dasar
meliputi safety,stability,efficacy,usability
• Safety:tdk mengiritasi kulit,tdk menimbulkan
sensitivitas kulit,tidak menimbulkan toksisitas
oral,dapat bercampur dgn bahan lain,tidak
berbahaya
• Stability:stabil thd perubahan mutu, warna, bau,
kontaminasi bakteri
• Efficacy:efek melembabkan,melindungi thd
uv,membersihkan,mewarnai
• Usability:feeling (sensibility,moisturizing,
smoothness), kemudahan menggunakan
(bentuk,ukuran,bobot,komposisi, penampilan,
portability), preference(bau,warna,design)
Safety:uji keamanan,patch test,uji racun logam
berat
Stability:uji kestabilan warna, fotoresisten,
bau,uji thd panas dan lembab, pengawetan,
kestabilan zat aktif,kestabilan fisiko-kimia
Usability:Uji kebergunaan (Sensory test),
pengukuran fisikokimia(rheologi)
Efficacy:uji efikasi untuk setiap produk
Jaminan perlindungan isi (uji perlindungan thd
cahaya, permeabilitas, perlindungan bau)
Jaminan kecocokan bahan (uji ketahanan kimia,
thd matahari, uji anti korosi)
Jaminan keamanan bahan (bahan yang
memerlukan perhatian): formalin, standar
keamanan dari Depkes, uji konfirmasi keamanan
Jaminan fungsi (thd manusia,fungsi fisik)
Keamanan penggunaan (lingkungan,metode)
Jaminan Disposability (mudah dibuang,aman
dimusnahkan)
Pembersih wajah tidak hanya untuk
membersihkan, tapi juga sebagai pelembap
untuk membantu kulit kering. Produk
kecantikan alami yang bisa Anda gunakan
adalah Aloe Foaming Facial Wash karena
senyawa di dalam aloe vera (lidah buaya)
yang berupa lignin, resis tannol,
anthraquinon, dan sebagainya yang dapat
mencegah penuaan, mengencangkan kulit,
menutup pori-pori, dan mencegah serta
mengurangi jerawat.
Pori-pori dan noda-noda wajah juga dapat
ditutupi menggunakan pelembap wajah.
Anda tentu harus berhati-hati dalam memilih
pelembap wajah yang akan dipakai karena
kulit tiap orang berbeda-beda. Untuk
memilih pelembap wajah yang cocok,
perhatikan kandungan SPF-nya.
Misalnya, Drops of Youth™ Youth Fresh
Emulsion SPF 20 PA++ sebagai pelembap
wajah ringan di pagi yang mengandung SPF
20 membantu melembapkan serta membantu
mengurangi garis harus dan kerutan atau
Vitamin C Moisturiser SPF 30 untuk kulit
kusam dan mampu melindungi kulit dari
sinar UVA dan UVB.
Masker alami yang bisa Anda coba adalah Tea
Tree Face Mask yang telah digunakan sejak
zaman dahulu untuk pengobatan karena
kandungan anti bakteri yang dimiliki, cocok
bagi mereka yang berjerawat. Selain itu ada
Ethiopian Honey Deep Nourishing Mask yang
tidak hanya mengandung madu, tapi juga
marula oil dan olive oil yang terinspirasi dari
ritual menyembuhkan dan menenangkan dari
bangsa Afrika. Dengan aroma yang menarik,
produk kecantikan alami ini mampu menutrisi
kulit wajah Anda.
Untuk menembus lapisan kulit terdalam,
dibutuhkan minyak atau cairan berupa
serum. Bentuknya yang terdiri dari struktur
molekul membuat serum dapat diandalkan.
Hal ini berbeda dengan pelembap wajah yang
hanya sampai pada lapisan terluar kulit.
Vitamin C Skin Boost salah satu serum alami
yang bisa digunakan untuk mendapatkan
kulit muda bercahaya dengan Vitamin C dari
buah camu camu berry yang jumlahnya 20
kali lebih banyak dari buah jeruk. Ada juga
Intensely Revitalising Facial Oil yang
mengandung anti ageing yang mampu
merevitalisasi, menutrisi, dan mengurangi
tanda-tanda penuaan pada kulit.
Lemon sebagai scrub eksfoliasi