1.

Seorang laki laki berusia 45 tahun datang dengan keluhan kesemutan di telapak kaki sejak 2 minggu yg lalu.
Riwayat menderita diabetes mellitus dan hipertensi. Pasien rutin minum obat. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan TD 160/90 mmHg, N 86 x/ mnt S 36 5 C, RR 18 x/ mnt, anemis icterus. Pemeriksaan urinalisis
ditemukan microalbuminuria. Apakah terapi hipertensi yg sebaiknya diberikan?

A. Thiazid  Thiazide  KI : CKD

B. Valsartan  ARB
C. Verapamil  CCB
D. Amlodipin  CCB  KI : CKD & decomp
E. Lisinopril

B-Blocker  KI : Asma
 2.
Seorang perempuan usia 60 tahun mendadak tidak sadar di pantai. Saat diperiksa nadi pasien
(-) dan napas (-) kemudian dilakukan bantuan hidup dasar.. Setelah ambulans datang
dilakukan pemasangan EKG dan ditemukan gambaran.
Apa tatalaksana selanjutnya
a. Defibrilasi monophasic 120 joule
b. Kardioversi 100 joule
c. Kardioversi 360 joule
d. CPR
e. DC Shock biphasic 200 joule
EKG  VF
Kardioversi  selain VT tanpa nadi dan VF; mengeluarkan impuls saat QRS  restart
DC Shock  unsynchronized
 3.
Seorang pasien perempuan berusia 35 tahun diantar ke IGD RS dengan keluhan sesak nafas dan
riwayat kecelakaan lalu lintas. Pada pemeriksaan fisik ditemukan TD 60 palpasi. nadi 120 x/
menit, RR 30 x/menit, Suhu 37 C. Pada pemeriksaan ditemukan fraktur pelvis serta perdarahan
internal. Mendadak pasien tidak sadarkan diri nafas berhenti dan saat dilakukan pemeriksaan
nadi pasien tidak teraba. Tindakan awal yg dilakukan adalah..
A Pemasangan infus
B DC shock
C pasang intubasi
D Resusitasi jantung paru
E P asang monitor EKG
 4.
Seorang laki laki usia 65 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri dada kiri sejak 1 jam
yang lalu menjalar ke bahu dan lengan kiri seperti tertekan. Riwayat hipertensi (+) tidak pernah
minum obat. Pemeriksaan TD 160/100 mmHg, Nadi 84x/m, RR 20x/m suhu 37 C. hasil EKG
menunjukan gambaran st elevasi lead I, Avl , V1 V6.
Apa diagnsosis yang paling tepat?
Most of precordial lead
a. STEMI Inferior Ekstensif
b. STEMI Anterior Ekstensif
c. STEMI Posterior
d. STEMI Lateroseptal
e. STEMI Anteroseptal
 5.
Seorang laki laki usia 50 tahun ke IGD dengan keluhan sesak sejak 1 jam yang lalu tidak membaik
dengan istirahat pasien juga mengeluh jantung berdebar debar kencang sejak 2 hari yang lalu. TD
90/60, N 110x/m, RR 28x, ascites, pada auskultasi jantung terdapat murmur sistolik pada ICS II
parasternal line sinistra.
Apa diagnosis yang mungkin pada pasien ini?
a. Stenosis aorta  ICS II parasternal line dextra  murmur sistolik
b. Stenosis pulmonal
c. Regurgitasi aorta  murmur diastolik
d. Regurgitasi pulmonal  murmur diastolik
e. Regurgitasi mitral  ICS V midclavicularis sinistra  murmur sistolik

Sistolik : Buka Aorta pulmonal  penutup mitral trikuspid

 6.
Seorang pria 60 tahun dibawa keluarga ke UGD karena tidak sadar sejak 30 menit yang lalu.
Dari keterangan keluarga diketahui bahwa pasien mudah sesak jika beraktivitas serta kedua
kaki bengkak beberapa hari terakhir. Saat dilakukan pemeriksaan fisik didapatkan tensi
60/palpasi, nadi 150x/menit dan lemah, RR 26x/menit, suhu 36,5 derajat C, rhonki (+), akral
dingin, basah, pucat. Didapatkan pitting oedem pada kedua kaki. Diagnosis pasien ini adalah...
A. Syok hipovolemik  cold-dry
B. Syok anafilaktik  cold-dry
C. Syok kardiogenik  cold-wet
D. Syok septik  cold-dry ; cold-wet
E. Reaksi vasovagal  rangsang berlebihan vagus  menurunkan kontraktilitas, HR,
vasodilatasi
 7.
Seorang perempuan usia 30 tahun datang ke klinik dokter dengan keluhan berdebar sejak 1 hari
yang lalu. Keluhan nyeri dada dan sesak disangkal. Pemeriksaan tanda vital TD 110/60 mmHg,
nadi 80 x/m, RR 20 x/m, Suhu 37 C Pemeriksaan EKG ditemukan gambaran.
Apa tatalaksana yang paling tepat
a. Procainamide anti aritmia
b. Adenosin drip
c. Kardioversi  unstable
d. DC shock  polymorphic + cardiac arrest
e. Atropi
EKG : VT  adenosin test  membedakanVT / SVT aberans  QRS sempit
 8.
Seorang laki laki usia 55 tahun datang dengan keluhan sesak nafas yang bertambah parah
sejak 1 hari lalu. Pasien mengeluh sesak jika beraktivitas. Pasien merasa lebih nyaman jika
istirahat Pemeriksaan fisik didapatkan TD 150/100 mmHg, Nadi 120 x/m, RR, 30 x/m, suhu
370C, JVP 5+4 cm, S3 gallop (+), edema ekstremitas (+), ronkhi -/-, pada pemeriksaan
didapatkan kardiomegali.
Apa kriteria minor framingham yang terdapat pada pasien ini
a. Gallop  mayor
b. Peningkatan JVP  mayor
c. Hepatomegali
d. Efusi pleura  minor
e. Ronkhi paru  mayor
 9.
Seorang laki laki usia 50 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri dada kiri sejak 1 jam yang lalu , menjalar
kebahu dan lengan kiri, nyeri dada dirasakan seperti tertindih beban. Riwayat hipertensi (+) tidak minum obat.
Pemeriksaan fisik TD: 160/100, Nadi : 88x/m, suhu 37 C. Pada pemeriksaan EKG ditemukan:

Diagnosis yang tepat adalah

a. STEMI Inferior  II, III, aVF (Inferoposterior)
b. STEMI Lateral  I, aVL, V5 V6
c. NSTEMI
d. STEMI anterior  V3 – V4
e STEACS
 10.
Seorang laki laki usia 50 tahun datang RS dengan keluhan nyeri tengkuk sejak 3 hari yang lalu.
Pasien memiliki riwayat hipertensi dan diabetes melitus sejak 10 tahun yang lalu dan tidak
minum obat. Pemeriksaan fisik TD 150/100 mmHg, nadi 82 x/m, RR 20x/m, suhu 37 C. Dokter
memutuskan untuk memberikan Ramipril. Apa mekanisme kerja obat tersebut?
a. Menghambat masuknya ion calcium ke dalam sel  CCB
b. Menghambat reseptor beta pada otot jantung  B-Blovkrt
c. Mencegah ikatan angiotensin II dengan reseptornya  ARB
d. Menghambat konversi angiotensin I menjadi angiotensin II
e. Bekerja sebagain antagonis aldosterone  spironolactone

Dx : Hipertensi  Ramipril  ACE-I

 11.
Seorang laki laki usia 30 tahun datang ke klinik dokter untuk dilakukan check up rutin. Pasien
menyangkal pernah nyeri dada, sesak maupun rasa berdebar tapi pasien beberapa kali pingsan
tiba tiba Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan EKG ditemukan gambaran

Apa diagnosis yang paling tepat

a. Prematur ventricular contraction
b. Atrial ekstrasistol
c. Right bundle branch block  rSR’ V1 –V2
d. Left bundle branch block  rSR’ V5 – V6
e. Sinus rhtym
 12.
Seorang perempuan usia 50 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri dada kiri sejak 3 jam
yang lalu. Nyeri dada kiri menjalar sampai rahang kiri yang terasa seperti tertindih beban berat
disertai keringat dingin. Pemeriksaan EKG tampak ST depresi pada Lead V1-V4
Apa pemeriksaan enzim jantung yang paling tepat untuk menegakan diagnose?
A. Laktat dehidrogenase
B. Mioglobin  jam 1– 3
C. CKMB  jam 4
D. AST
E. Troponin I
 13.
Seorang pasien laki laki berusia 21 tahun datang ke IGD dengan keluhan dada berdebar debar
dan sesak. Pemeriksaan fisik ditemukan TD 70/50 mmHg, Nadi 150 x/menit dengan gambaran
EKG gelombang P tidak terlihat, jarak R-R reguler 1.5 kotak kecil. Kompleks QRS sempit,
antara R-R terdapat 1 gelombang.
Tatalaksana awal untuk pasien tersebut adalah
A. Vagal maneuver
B. Adenosine NS flush
C. Kardioversi 100 joule
D. Kardioversi 120 joule
E. Kardioversi Unsynchronized
Dx : SVT dengan unstable hemodynamic (sesak + TD 70/50)
 14.
Seorang pria 64 tahun dibawa keluarga ke IGD karena mendadak tidak sadar sejak 15 menit yang lalu. Keluarga tidak
mengetahui apa yang menyebabkan pasien tidak sadar. Keluarga hanya mengetahui jika pasien sering sesak terutama malam
hari atau saat beraktivitas, tetapi tidak pernah diperiksakan. Riwayat hipertensi tidak disangkal. Saat dilakukan pemeriksaan
fisik terlihat pasien tidak sadar dan sesak, GCS E1V1M2, tensi 60/palpasi, nadi 140x/menit dan lemah, RR 27x/menit, suhu
36,20C, rhonki (+), akral dingin, basah, pucat, disertai adanya pitting oedem pada kedua kaki dan tungkai. Terapi yang paling
tepat diberikan pada pasien ini adalah...
A. Nebulizer
B. Infus NaCl 0,9% secepat mungkin  KI: cairan overload  ada HF  passive leg raising
C. Injeksi epinefrin  hanya pada cardiac arrest
D. Pemberian nitrogliserin
E. Injeksi norepinefrin  vasopressor / potent vasoconstriction
EF rendah  sering sesak terutama malam hari atau saat beraktivitas  kalua misal dikasih norepinefrin  after load
meningkat  iskemik memberat
Dx : Syok kardiogenik wet-cold  wet – warm  perfusi perbaiki, tensi dinaikan
Inotropik  dopamine (vasopressor tidak sekuat norepinefrin)  pompa ditambah, vasokonstriksi naik  naikin HR +
dobutamine
 15.
Seorang bayi usia 2 hari dikeluhankan oleh ibunya karena biru sejak lahir. Pasien tampak sesak
nafas dan lemas. Riwayat persalinan premature. Pemeriksaan fisik tampak sianosis pada sekitar
bibir. Pada pemeriksaan radiologi tampak egg on side appearance. Apa diagnosis yang
mungkin pada pasien ini?
a. Tetralogi of fallot  jantung sepatu boot
b. Transposition of great arteries
c. Stenosis pulmonal  sistolik ICS II parasternal line sinistra  bisa bikin biru saat lahir
d. Paten ductus arteriosus  asianotik, bising kontinyu ICS II
e. Ventricular septal defect  asianotik
 16.
Anak laki laki usia 6 bulan dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan berat badan yang
sulit naik. Pasien juga dikeluhkan sering sesak namun tidak disertai kebiruan. Pada
pemeriksaann fisik didapatkan nadi 100x/mnt, RR 20x/mnt, suhu 36OC, murmur diastolic pada
ICS III linea parasternalis dextra. Apakah diagnosis yang memungkinkan?
A. VSD  murmur sistolik tek Vkiri – Vkanan beda jauh terutama saat sistolik 150 mmHg
B. ASD  tidak terlalu jauh tekanan  ga ada bising  bising bila jantung kanan hipertrofi
C. PDA  bising continuous (bawah clavicula sin)
D. Stenosis pulmonal  bising sistolik
E. Koartasio aorta  segmen menyempit  bising sistolik
ICS III linea parasternalis dextra  aorta
Jawaban: aortic stenosis aorta hanya 2 katup
 17.
Seorang laki laki usia 50 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan berdebar debar dengan
palpitasi sejak 1 jam lalu Palpitasi dirasakan 10 menit sekali serangan dan berulang tiap jam.
Keluhan pernah dirasakan 5 tahun lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 135/90 mmHg,
HR 88 x/ menit, RR 20 x/ menit, T 36.7 C, dan didapatkan rhonki di seluruh lapang paru. Pada
EKG didapatkan takiaritmia (HR 160 x/ menit dan didapatkan gambaran seperti gigi gergaji.
Apakah tatalaksana yg tepat pada pasien ini?
A. Cardioversi 120 joule
B. Cardioversi 200 Joule
C. Injeksi adenosine  anti aritmia AV Node blocker
D. Injeksi amiodarone 150 mg  menyasar ke semua aritmia
E. Cardioversi 50 joule
 18.
Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri dada kiri SMRS, nyeri dirasakan menjalar ke
pundak kiri hingga punggung. Pada pemeriksaan TD: 200/150 mmhg , N: 158 x/m. Setelah di
beri obat pasien mengalami penurunan kesadaran, nadi karotis tidak teraba, di lakukan
pemeriksaan EKG ditemukan gambaran sebagai berikut :
Apakah terapi yang tepat untuk pasien ini?
A. Amiodaron 150 mg
B. RJP + Epinefrin 1 mg / 3 – 5 menit
C. Kardioversi 120 j
D. ATP 10 mg
E. Defibrilasi 360 J Monofasik
 19.
Seorang perempuan usia 40 tahun datang ke UGD dengan keluhan tungkai kanan bawah
bengkak dan nyeri sejak 1 hari yang lalu. Pasien tergolong obesitas. Pada pemeriksaan fisik
tampak tungkai kanan bawah edema, venectasi eritema dan teraba hangan Homan sign.
Apa pemeriksaan penunjang yang tepat
a. USG doppler
b. D dimer
c. CT Scan
d. Arteriografi
e. EMG

Dx : DVT  D dimer jarang ada di setiap RS

 20.
Seorang laki laki usia 70 tahun dibawa ke IGD RS karena keluhan sesak nafas sejak 6 bulan yang lalu dan dirasakan
memberat. Keluhan dirasakan memberat ketika pasien beraktivitas istirahat dan tidur sehingga pasien sering
terbangun. Pada pemeriksaan ditemukan TD 110/70 mmHg, Nadi 100 RR 30 x/ mnt, T 36.3 0C, Peningkatan JVP,
Pitting edema pada ekstremitas, kardiomegali, murmur diastolik grade 5/6 pada katup mitral, ronkhi halus di kedua
basal paru. Pada pemeriksaan EKG ditemukan Atrial fibrilasi dengan Rapid Ventrikuler Respon  HF dextra.
Apa tatalaksana yang paling tepat pada pasien ini?
a. Furosemide dan bisoprolol (bisa menurunkan HR walaupun tidak cepat)
b. Spironolakton dan digoksin
c. Dopamine dan digoksin
d. Spironolakton dan bisoprolol
e. Furosemide dan captopril
Wet and warm  diuretic;
Rate control pada Rapid Ventrikuler Respon ADHF  digoksin ;
spironolactone  bukan diuretic kuat  ADHF ga bisa
 21.
Seorang laki laki usia 50 tahun datang ke UGD dengan keluhan berdebar disertai lemas badan. Keluhan
nyeri dada dan sesak disangkal. Pada pemeriksaan fisik TD 110/70 mmHg, Nadi 160x/m reguler , RR
20x/m suhu 37 C, terdengar bruit pada karotis . Hasil pemeriksaan EKG ditemukan gambar dibawah ini
Apa terapi yang tepat pada kasus ini?
A. Carotid massage
B. Amiodaron 150 mg drip
C. Kardioversi 50 joule  ada KI: bruit pada karotis
D. Adenosin flush 6mg
E. Defibrilasi
 22.
Seorang wanita 62 tahun dibawa keluarga ke UGD karena tidak sadar sejak 30 menit yang
lalu. Sebelumnya pasien mengeluh dada berdebar-debar. Saat dilakukan pemeriksaan fisik
didapatkan tensi 60/palpasi, nadi 160x/menit dan lemah, RR 28x/menit, suhu 36,20C, akral
dingin, basah, pucat. Hasil EKG menunjukkan VT. Diagnosis pasien ini adalah...
A. Syncope
B. Syok hipovolemik
C. Syok kardiogenik
D. Syok septik
E. Reaksi vasovagal
 23.
Seorang laki laki usia 60 tahun datang ke UGD dengan berdebar debar sejak 2 hari yang lalu.
Tidak ada riwayat sesak , nyeri dada dan pingsan . Pada pemeriksaan fisik . TD 100/60, Nadi
180x/m irreguler, pulsus defisit (+), RR 20x/m, suhu 36 C. Apa tatalaksana awal yang paling
tepat?
a. Kardioversi  unstable
b. Beta blocker
c. Adenosin flush  SVT, atrial flutter
d. Furosemide
e. Atropin sulfat  AV Block
Dx : Atrial Fibrilasi  HR >100x/m; pulsus deficit (arteri < denyut jantung)
Pasien stable  Seharusnya digoksin ; B-Blocker, CCB, vagal manuver
 24.
Seorang laki laki berusia 40 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan demam sejak 2 minggu
yg lalu. Riwayat pasien pengidap narkoba ditemukan banyak bekas suntikan. Pemeriksaan fisik
TD 110/80, nadi 120 x/menit ireguler, nafas 20 x/ menit, suhu 38,50C, bising jantung hasil
ekokardiografi vegetasi di ventrikel kiri, Lesi janeway. Apa diagnosis yang tepat pada pasien
ini?
a. Demam rematik akut
b. Penyakit jantung rematik
c. Miokarditis
d. Endokarditis infektif
e. Perikarditis
 25.
Seorang laki laki usia 65 tahun datang ke UGD dengan keluhan kedua kaki bengkak sejak 1
bulan lalu. Pasien juga mengeluh sesak nafas sejak 1 tahun yang lalu. Riwayat merokok (+).
Pemeriksaan fisik ditemukan thoraks barell chest, perkusi hipersonor. Pemeriksaan abdomen
ascites (+), edema bilateral ekstremitas bawah. Jika dilakukan pemeriksaan EKG, maka
gambaran EKG yang mungkin didapatkan adalah
A. Gelombang P lebar > 3 kotak kecil
B. Gelombang R di V5/V6 > 25 mm
C. Gelombang S di V1/V2 >25 mm
D. Rasio R/S <1 di V1
E. Rasio R/S <1 di V6
 26.
Seorang anak perempuan usia 5 tahun BB 12 kg datang bersama ibunya ke poli anak RS dengan keluhan
tampak kurus dan pertumbuhan terhambat dibandingkan anak sebayanya. Pasien juga sering batuk dan
berdebar2. Pemeriksaan fisik didapatkan status gizi kurang, nadi 110x/menit, RR 34x/menit, sianosis (-).
Hasil foto thorax menunjukkan adanya pembesaran jantung disertai hipertrofi ventrikel kiri. Di manakah
letak murmur akan terdengar pada kelainan di atas?
A. Murmur kontinyu di ICS 2 midclavicula kiri  PDA
B. Murmur sistolik di ICS 3 4 parasternal line kiri
C. Murmur diastolik di ICS 3 4 parasternal line kiri  ASD
D. Murmur pansistolik di ICS 3 midclavicula kiri
E. Murmur kontinyu di ICS 3 4 parasternal line kiri
Dx: VSD besar  paru kebanjiran (batuk panas berulang (ggn drainase)  energi makanan terkuras) 
delay development (harus ke jantung kanan dulu sebelum ke brain)
 27.
Seorang laki laki 65 tahun dibawa ke UGD oleh keluarganya karena penurunan kesadaran
secara tiba tiba. Nadi dan denyut jantung sudah tidak teraba. Gambaran EKG terlihat seperti
berikut.
Apakah penanganan yang tepat untuk kasus ini?
A. Epinephrin IV
B. Pijat Carotid
C. Antitrombolitik
D. Resusitasi Jantung Paru
E. DC shock
 28.
Seorang laki laki usia 65 tahun datang ke UGD diantar keluarganya dengan keluhan sesak nafas
sejak 1 jam yang lalu yang tidak berkurang dengan istirahat. Riwayat Hipertensi disangkal.
Pemeriksaan fisik TD 60 perpalpasi, Nadi 120 x/m kecil lemah, RR 30x/m, Suhu 37 C.
pemeriksaan paru didapatkan ronkhi (+/+).

Apa terapi awal yang diberikan pada kasus ini

a. Nitrat
b. Dopamin
c. Loop diuretic
d. Dobutamin
e. Norepinefrin
 29.
Seorang laki laki usia 45 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri dada kiri sejak 2 jam yang
lalu. Nyeri dada kiri menjalar sampai rahang kiri yang terasa seperti tertindih beban berat
disertai keringat dingin. Pemeriksaan fisik TD 100/60 mmHg, nadi 45 x/m, RR 24 x/m.
Pemeriksaan EKG tampak ST depresi pada lead II, II, avf
Apa kemungkinan arteri yang terkena?
a. Right coronary artery
b. Left coronary artery
c. Left ascending artery
d. Right circumflexa artery
e. Left circuflexa artery
lead II, II, aVF  Inferior  RCA
 30.
Seorang perempuan berusia 55 tahun dibawa ke rumah sakit setelah terjatuh
dari kamar mandi. Pada pemeriksaan pasien tidak sadarkan diri nadi tak teraba tensi tak terukur.
Pada EKG didapatkan gambaran sebagai berikut:

Terapi medikamentosa pada pasien ini adalah

A. Epinefrin 0.1 mg IV
B. Adrenaline 0.3 mg IM
C. Adrenaline 1 mg IV
D. RJP
 31.
Seorang perempuan usia 60 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bengkak pada tungkai
kiri bawah sejak 1 minggu yang bertambah parah. Pasien juga mengeluh nyeri pada betis kiri.
Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan fisik betis kiri tampak edema nyeri
tekan dan hiperemis Ketika dilakukan pemeriksaan dengan lutut diluruskan dan dorsofleksi
telapak kaki, pasien mengeluh nyeri.
Apa diagnosis yang paling tepat pada pasien ini?
a. Gastrocnemius strain
b. ruptur tendon achilles
c. Insufusiensi vena kronik
d. Deep vein thrombosis
e. Penyakit arteri perifer
 32.
Seorang laki laki usia 60 tahun datang dengan keluhan sesak nafas yang bertambah parah sejak 1
hari lalu. Pasien mengeluh sesak jika beraktivitas Pasien merasa lebih nyaman jika istirahat.
Pemeriksaan fisik didapatkan TD 150/100 mmhg Nadi 120 x/m RR, 30 x/m, suhu 37 C, JVP 5+4
cm, gallop (+), edema ekstremitas (+), ronkhi (+/+).
Apa pemeriksaan yang tepat untuk menilai fungsi jantung?
a. Elektrokardiografi
b. Fotothoraks
c. USG jantung
d. Cardiac enyme marker  HS Troponin
e. CT scan
Acute Decompensated HF  cardiac marker HF : MT pro BMP
 33.
Seorang laki laki usia 30 tahun datang ke klinik dokter karena jantung berdebar. Tidak ada
keluhan nyeri dada dan sesak nafas. Pemeriksaan fisik ditemukan TD 110/80mmHg, Nadi
150x/m ireguler, RR 20 x/m, Suhu 37 C. pulsus defisit (+). Dilakukan pemeriksaan jantung,
ditemukan bising diastolik pada ICS 4/5 Midclavicula line sinistra. Diagnosis yang paling
mungkin adalah....
A. Mitral stenosis
B. Mitral regurgitasi
C. Aorta stenosis
D. Trikuspid stenosis
E. Trikuspid regurgitasi
 34.
Seorang laki laki usia 40 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri dada menjalar dan sesak
sejak 1 jam yang lalu. Pasien riwayat hipertensi sejak 10 tahun yang lalu dan jarang kontrol.
Pasien telah menggunakan NTG 3 kali pemberian tetapi nyeri tidak membaik. Pemeriksaan
fisik TD 100/60 mmHg, Nadi 110 x/ m,RR 28 x/m Suhu 36 C, EKG menunjukan ST elevasi
lead V1-V4. Apa tatalaksana yang tepat untuk nyeri dada?
a. Oksigen
b. Aspirin
c. Morfin
d. Clopidogrel
e. Nitrogliserin
 35.
Seorang anak usia 10 tahun datang dengan keluhan sesak yang dirasakan ketika beraktivitas.
Saat masih bayi, ia didiagnosis suatu penyakit jantung kongenital. Pada pemeriksaan
auskultasi jantung didapatkan murmur kontinyu pada infraklavikula sinistra. Di manakah
letak kelainan yang dialami anak ini?

A. Duktus arteri
B. Septum arteri
C. Septum ventrikel
D. Aorta descendens
E. Katup mitral
Dx : PDA
 36.
Seorang laki laki usia 30 tahun datang ke UGD dengan keluhan berdeba dan keringat dingin
sejak 1 jam yang lalu. Pada pemeriksaan fisik ditemukan TD 110/70 mmHg, Nadi 130x/m, RR
20x/m, suhu 37 C. Hasil EKG menunjukan
Penyebab yang mungkin berkaitan dengan kelainan diatas adalah
A. Hipokalsemia
B. Hipokalemia
C. Hiperkalemia
D. Hiperkalsemia
E. hipernatremia
 37.
Pasien laki laki 56 tahun mengeluhkan nyeri tengkuk sejak 3 bulan. Riwayat merokok sejak
muda. Pemeriksaan fisik TD 170/90, Nadi 84 x/m, RR 22 x/m, Temp 37.2C. Didapatkan
dinding dada cembung hiperinflasi paru hipersonor dan barrel chest. Obat anti hipertensi apa
yang sesuai pada pasien ini?
A. Lisinopril
B. Candesartan
C. Amlodipin
D. Bisoprolol
E. verapamil
 38.
Seorang laki laki berusia 67 tahun mendadak tidak sadarkan diri saat sedang mengantri di loket
pendaftaran rumah sakit. Pasien tersebut diketahui sebelum jatuh sempat memegang dada
kirinya. Saat pemeriksaan tidak didapatkan denyut nadi dan pernapasan. Seorang dokter datang
dan langsung melakukan pijat jantung. Perbandingan antara kompresi dada dengan bantuan
pernapasan yg tepat pada pasien tersebut adalah ......

A 15 : 2
B 30 : 2
C 2 : 30
D 2 : 15
E 30 : 5
 39.
Anak perempuan usia 9 tahun dibawa ibunya ke dokter dengan keluhan bibirnya sering kebiruan. Saat ini
anak sering biru terutama saat minum atau setelah aktivitas. Keluhan biru tidak muncul sejak lahir.
Riwayat anak sering batuk pilek berulang terkadang disertai sesak napas. TD 110/70, nadi 84x/m, RR
28x/m, suhu 36.5C. Dari auskultasi didapatkan bising pansistolik pada ICS III parasternal line sinistra.
Yang akan ditemukan bila dilakukan pemeriksaan lanjutan adalah .....
A. Hipertrofi ventrikel kiri
B. Hipertrofi ventrikel kanan  ASD besar
C. Overriding katup pulmonal  sianosis sejak lahir
D. Overriding katup aorta
E. Defek septum atrium  ASD
Dx : ASD overload ventrikel kanan seakan akan PS relative  bising sama spt ToF
anak sering batuk pilek berulang  lung overflow  ggn drainase limfatik  pulmonal hypertension 
Eissen Meyer (kanan ke kiri)  darah ga masuk paru  sianosis
• Development delay
• Blueish (percampuran darah)

Penyakit jantung kongenital:

Forward
 40.
Seorang pria 57 tahun dibawa keluarga ke UGD karena tidak sadar sejak 10 menit yang lalu.
Sebelumnya pasien mengeluh nyeri dada kiri seperti tertindih barang berat yang menjalar ke
pundak dan lengan kiri,saai itu pasien tampak pucat dan tangan dingin serta basah. Dari
keterangan keluarga diketahui bahwa sejak muda pasien merupakan seorang perokok berat. Saat
dilakukan pemeriksaan fisik didapatkan tensi 70/palpasi, nadi 130x/menit dan lemah, RR
24x/menit, suhu 36,5 C, rhonki (+), akral dingin, basah, pucat.
Hasil EKG menunjukkan ST elevasi. Diagnosis pasien ini adalah...
A. Syncope
B. Syok hipovolemik
C. Syok kardiogenik
D. Syok septik
E. Reaksi vasovagal