Penghasilan komprehensif lain Dan Laporan Perubahan Ekuitas Tuti Alawiyah (1962201293) 3Shift3 /Pagi Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komperhensif Lain Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain adalah laporan yang mengukur keberhasilan kinerja perusahaan selama periode tertentu. Informasi tentang kinerja perusahaan digunakan untuk menilai dan memprediksi jumlah dan waktu atasb ketidakpastian arus kas masa depan. Sebelum direvisi PSAK 1 (2013): Penyajian Laporan Keuangan diterbitkan, laporan ini dikenal dengan sebutan Laporan Laba Rugi Komprehensif yang didalamnya terdiri dari Laba Rugi dan Pendapatan Komprehensif Lain. Kegunaan Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif Lain Investor Kreditur 01 Investor menggunakan informasi mengenai Dengan menggunakan informasi laba rugi penghasilan perusahaan di masa lalu untuk memprediksi laba dan arus kas 02 masa lalu, kreditur dapat memahami kemampuan calon debitur dalam masa depan, yang kemudian dijadikan menghasilkan arus kas masa depan yang dasar untuk memprediksi harga saham diperlukan untuk membayar beban bunga dan dan dividen perusahaan di masa depan. membayar pokok pinjaman. Pencairan aset bukan hal yang paling diinginkan oleh kreditur, melainkan keberhasilan perusahaan memperoleh penghasilan dan menghasilkan arus kas dari operasi. Manajemen Banyak perusahaan yang memberikan bs 03 kepada manajer, ditentukan berdasarkan keberhasilannya dalam memcapai target laba. onu Keterbatasan Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif Lain Penghasilan atau beban yang tidak dapat diukur dengan andal tidak dimasukkan kedalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain . Laba yang dilaporkan dipengaruhi metode akuntansi yang digunakan. Perusahaa diperkenan oleh SAK untuk memilih dasar alokasi atau metode untuk menyusutkan aset tetap. Pengukuran pendapatan dan beban melibatkan pertimbangan (judgement) manajemen. Elemen Laporan Laba Rugi Dan Pengahsilan Komprehensif Lain 1. Total penghasilan komprehensif (total laba rugi komprehensif) adalah perubahan ekuitas selama satu periode yang dihasilakan dari transaksi dan peristiwa lainnya, selain perubahan yang dihasilkan dari transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik. 2. Penghasilan adalah kenaikan manfaat ekonomi selama usatu periode akuntansi, yang menyebabkan kenaikan aset neto (ekuitas), dalam bentuk penambahan atau pemasukan aset atu penurunan liabilitas, yang tidak berasal dari kontribusi pemilik modal. 3. Beban adalah penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi, yang menyebabkan penurunan aset neto (ekuitas), dalam bentuk arus keluar atau berkurangnya aset atau bertambahnya liabilitas, yang bukan termasuk distribusi kepada pemilik. Total Penghasilan Komprehensif
1.Komponen Laba 2.KomponenPenghasilan
Rugi Komponen “laba rugi” Laba rugi Komponen “penghasilan adalah total total pendapatan komprehensif lain” Penghasilan dikurangi beban periode berjalan, komprehensif lain berisi pos-pos yang tidak termasuk dalam pendapatan dan beban yang tidak komponen penghasilan diakui dalam lab rugi, sebagaimana komprehensif disyaratkan dalam SAK lainya. Format
Biaya Keuangan Beban pajak
Pendapatan Jumlah tunggal
Bagian laba rugi dari entitas untukmoperasi yang asosiasi atau ventura yang dihentikan. dicatat menggunakan metode ekuitas Laporan Perubahan Ekuitas Laporan perubahan ekuitas merupakan salah satu unsur laporan keuangan lengkap yang harus disajikan oleh perusahaan. Laporan perubahan ekuitas menyajikan informasi tentang perubahan ekuitas perusahaan antara awal dan akhir periode pelaporan yang mencerminkan naik turunya aset neto perusahaan selama periode, baik yang berasal dari setoran atau distribusi kepada pemilik atau yang berasal dari hasil atau kinerja perusahaan selama periode berjalan. Perubahan ekuitas yang berasal dari kinerja perusahaan yang menggambarkan jumlah total penghasilan dan beban (termasuk keuntungan dan kerugian) yang diakibatkan oleh aktivitas perusahaan selama periode tersebut. Menurut PSAK 1 (Revisi 2013) Penyajian laporan keuangan,laporan perubahan ekuitas untuk suatu periode tertentu berisi informasi sebagai berikut: • Total laba rugi komprehensif, dengan penyajian terpisah untuk jumlah yang dialokasikan untuk kepentingan nonpengendalilan. • Dampak setiap pengaruh penerapan retrospektif atau penyajian kembali untuk setiap komponen ekuitas. Biasanya ditunjukkan dengan penyesuaian terhadap saldo laba (retaind earnings) awal periode. Pengaruh penerapan restropektif ini disajikan sesuai ketentuan dalam PSAK 25 (revisi 2009) Kebijakan Akuntasi, Perubahan Estimitasi Akuntasi dan Kesalahan. Contoh dari perubahan kebijakan akuntasi yang memerlukan penerapan restropektif adalah perubahan kebijakan akuntasi yang memerlukan penerapan restropektif adalah perubahan kebijakan asumsi arus biaya persediaan dari metode masuk pertama keluar pertama (firs in first out- FIFO) menjadi metode rata-rata tertimbang. • Rekonsiliasi atas perubahan selama periode berjalan untuk setiap komponen ekuitas yang dihasilkan dari laba atau rugu setiap pos dari pendapatan komprehensif lain, serta transaksi dari pemilik, seperti tambahan modal atau penarikan. • Dividen yang diakui dan jumlah dividen per-saham. Pos ini dapat juga disajikan pada catatan atas laporan keuangan. Terimakasih