Anda di halaman 1dari 12

WebTrust dikembangkan oleh AICPA

dan CICA untuk memberikan


keyakinan bagi pelanggan e-commerce
tentang kelayakan perusahaan dalam
usahanya di bidang e-commerce.
Sedangkan SysTrust dikembangkan
untuk memberikan tingkat keyakinan
tentang reliabilitas sistem.
WebTrust dan SysTrust merupakan bagian dari
Trust Service, dimana trust service berfungsi
untuk memberikan assurance services, advisory
services atau keduanya bagi sistem teknologi
informasi dan e-commerce. Hanya akuntan
public yang bersertifikasi (CPAs) dan
mendapatkan lisensi dari AICPA yang dapat
memberikan assurance services atas Trust
Services, yang berupa opini Trust Services,
WebTrust atau SysTrust dan laporan WebTrust
atau SysTrust.
Prinsip-prinsip dan kriterian yang digunakan oleh CPAs untuk membuat
range atau batasan dalam pemberian assurance services adalah ( WebTrust)
:

• Security
Apakah sistem yang digunakan perusahaan aman dan memiliki
perlindungan dari akses yang tidak legal.
• Privacy
Apakah informasi yang diberikan customer ditangani dan dijamin
kerahasiaannya, walaupun transaksi telah selesai.
• Availability
Apakah system dapat digunakan dengan baik seperti yang seharusnya.
• Confidentiality
Apakah informasi yang diberikan kepada customer benar-benar dapat
dipertanggungjawabkan atau benar adanya.
• Processing Integrity
Apakah transaksi yang dilaksanakan oleh perusahaan benar-benar
dilakukan secara komplit, akurat, tepat waktu dan terjamin.
Dengan bantuan prinsip-prinsip dan kriteria tersebut,
CPAs yang ditunjuk dapat :

• Mengevaluasi apakah perusahaan layak, dan apabila


terdapat kelemahan dapat ditemukan.
• Menggunakan prinsip dan criteria tersebut untuk
membangun pengendalian dari awal.
• Adanya jaminan yang dibuat CPAs dapat memberikan
verifikasi yang independent, sehingga customer
dapat mengetahui perusahaan mana yang layak dan
aman bagi transaksi yang akan mereka lakukan.
Untuk membantu customer
mengetahui mana perusahaan yang
telah mendapatkan WebTrust dari
CPAs, pada web site perusahaan itu
terdapat stempel yang dikeluarkan
oleh CPAs.
Prinsip-prinsip dan kriteria pada SysTrust :

• Security
Apakah system yang digunakan aman dan
memiliki perlindungan dari akses-akses yang
tidak dikehendaki.
• Availability
Apakah system yang tersedia untuk operasi
dan digunakan pada waktu yang ditentukan
dalam pernyataan atau perjanjian tingkat jasa
• Processing Integrity
Apakah transaksi yang dilakukan perusahaan
dilaksanakan dengan baik dan terjamin dari segi
waktu, akurat, dan kelengkapannya.
• Confidentiality
Apakah informasi yang didapat oleh
customer benar adanya dan dapat
dipertanggungjawabkan, serta system yang ada
dapat diinovasi apabila diperlukan dan terus
memberikan keamanan dan integritas system.
Dengan bantuan prinsip-prinsip dan kriteria tersebut, sama
seperti pada WebTrust CPAs yang ditunjuk dapat :

• Mengevaluasi apakah perusahaan layak, dan


apabila terdapat kelemahan dapat ditemukan.
• Menggunakan prinsip dan criteria tersebut
untuk membangun pengendalian dari awal.
• Adanya jaminan yang dibuat CPAs dapat
memberikan verifikasi yang independent,
sehingga customer dapat mengetahui
perusahaan mana yang layak dan aman bagi
transaksi yang akan mereka lakukan.
Prinsip-prinsip tersebut digunakan oleh CPAs untuk
membuat laporan SysTrust sebagai assurance service
atas reliabilitas system yang digunakan oleh
perusahaan.
Walaupun WebTrust dan SysTrus
sama-sama bagian dari Trust
Services yang memiliki fungsi
untuk memberikan jaminan atas e-
commerce dan system teknologi
informasi, tapi memiliki
perbedaan.
Perbedaan WebTrust dan SysTrus
WebTrust SysTrus
OBJEK resiko pada e- reliabilitas system
commerce.
KLIEN yang ditangani hanya menangani klien e-
perusahaan e- commerce dan non e-
commerce, commerce

STEMPEL harus ditampilkan pada stempel systrust pada


web-site perusahaan suatu web-site hanya
untuk jaminan atas memberi jaminan atas
keseluruhan kelayakan kelayakan system yang
usahanya, digunakan oleh perusahaan
tersebut.
Webtrust dan systrust adalah salah satu assurance
services yang dikembangkan oleh AICPA dan CICA, yang
bertujuan untuk memberikan jaminan atas system
teknologi informasi dan kelayakan usaha e-commerce.
Yang dapat mengeluarkan jaminan atas webtrust dan
systrust ini hanya akuntan public yang bersertifikasi dan
memiliki lisensi dari AICPA.
Webtrust memberikan keyakinan bahwa perusahaan
tersebut layak dan aman atas resiko-resiko yang ada
pada usaha e-commerce. Sedangkan systrust
memberikan jaminan pada reliabilitas system yang
dimiliki perusahaan, sehingga perusahaan dinyatakan
layak menjalankan operasinya dan aman.

Anda mungkin juga menyukai