Anda di halaman 1dari 16

Penerapan Diferensial

Fungsi dengan satu


Variabel Bebas
 Elastisitas permintaan yaitu mengukur perubahan
persentase jumlah yg diminta oleh konsumen sebagai
akibat adanya perubahan persentase pada harga barang
itu sendiri dan variabel-variabel bebas lain yg
mempengaruhinya secara parsial.
 Elastisitas penawaran yaitu mengukur perubahan
persentase jumlah yg ditawarkan oleh produsen sebagai
akibat adanya perubahan persentase pada harga barang
itu sendiri dan variabel-variabel bebas lain yg
mempengaruhinya secara parsial.
Elastisitas Harga dari Permintaan
• Diasumsikan hanya ada satu variabel bebas yaitu harga
barang itu sendiri yang mempengaruhi jumlah yg diminta,
sementara variabel-variabel yg lain dianggap konstan.
• Rumus elastisitas harga dari permintaan (Ehd ) :
Ehd = perubahan persentase jumlh yg diminta dr barang X
perubahan persentase harga barang X
 secara matematis:
Ehd = Q – Q1
Q = ∆Q∕Q = ∆Q . P
P – P1 ∆P∕P Q ∆P (1)
P
• Rumus (1) adalah elastisitas harga dari permintaan yg
dihitung diantara 2 titik (range) disebut elatisitas harga
busur
• jika perubahan harga sangat kecil , maka ∆Q/∆P akan
menjadi:
Lim ∆Q = dQ
∆P→0 ∆P dP sehingga rumus (1) menjadi

Ehd = dQ . P (2)
dP Q
 Rumus (2) adalah rumus untuk elastisitas harga titik
Kategori Elastisitas Harga

1. Jika │Ehd │<1, permintaan dititik itu adalah inelastis


terhadap harga
2. Jika │Ehd │=1, permintaan dititik itu adalah unitary
terhadap harga
3. Jika │Ehd │>1, permintaan dititik itu adalah elastis
terhadap harga
4. Jika │Ehd │=0, permintaan dititik itu adalah inelastis
sempurna terhadap harga
5. Jika │Ehd │=∞, permintaan dititik itu adalah elastis
sempurna terhadap harga
Contoh (elastisitas harga dari permintaan)
• Jika fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh
Q=150-3P, berapakah elastisitas permintaannya jika
tingkat harga P =40, P=25, P=10
• Jawab:
• Jika P=40 maka Q=150-3(40)=30
• dQ/dP = -3
• │Eh │ dQ . P = -3 (40/30) = │-4│= 4
dP Q
Untuk P=25 dan P=10 dapat dicari dengan cara yang sama
Elastisitas Harga dari Penawaran
• Elastistisitas harga dari penawaran adalah perubahan
persentase jumlah yg ditawarkan oleh produsen yg
diakibatkan oleh perubahan persentase harga barang itu
sendiri .
• Cara memperoleh atau menghitung nilai koefisien
elastisitas harga dari penawaran sama dengan cara
pada elastisitas harga dari permintaan, tetapi nilai dari
variabel jumlah barang ynag diminta diganti dengan
jumlah yang ditawarkan
• Berdasarkan nilai koefisien ini maka elastisitas harga
dari penawaran dapat dikategorikan menjadi:
1. jika Ehs < 1, penawaran dititik itu adalah inelastis
terhadap harga
2. jika Ehs =1, penawaran dititik itu adalah unitary terhadap
harga
3. jika Ehs >1, penawaran dititik itu adalah elastis terhadap
harga
4. jika Ehs =1, penawaran dititik itu adalah inelastis
sempura terhadap harga
5. jika Ehs =∞, penawaran dititik itu adalah elastis
sempuran terhadap harga
Biaya Total

• Biaya total adalah semua biaya yg dikelaurkan oleh


produsen atau perusahaan utk menghasilkan sesuatu
barang dan jasa.
• Bentuk matematis:
TC = f(Q)
dimana: TC= biaya total
Q= jumlah produk yg dihasilkan
Biaya Tetap Total dan Biaya Variabel
Total
• Biaya Tetap Total adalah biaya yg tidak berubah-ubah
nilainya, walaupun berapapun jumlah barang yg
diproduksi
• Biaya Variabel Total adalah biaya yg beribah-ubah jika
jumlah yg diproduksi berubah
• Rumus biaya total :
TC = TFC + TVC
• Dimana: TC = biaya total
TFC = biaya tetap total
TVC = biaya variabel total
Biaya Rata-Rata
• Biaya rata-rata adalah biaya untuk
memproduksi ssatu unit barang
• Rumus:
AC = TC = f(Q)
Q Q
dimana: AC = biaya rata-rata
TC = biaya total
Q = jumlah barang
 Rumus biaya Total rata-rata:
AC = AFC + AVC
Biaya Tetap rata-rata

• Biaya tetap rata-rata diperoleh dari biaya tetap total


dibagi dengan jumlah unit barang yang diproduski
• Rumus:
AFC = TFC
Q
dimana: AFC = biaya total rata-rata
TFC = biaya tetap total
Q = jumlah barang
Biaya Variabel rata-rata
• Biaya variabel rata-rata diperoleh dari biaya variabel
total dibagi dengan jumlah unit barng yg diproduksi
• Rumus:
AVC = TVC
Q
dimana:
AVC = biaya variabel rata-rata
TVC = biaya variabel total
Q = jumlah barang
BIAYA MARGINAL
• Biaya marginal adalah biaya tambahan untuk
memproduksi satu unit barang
• Rumus:
MC = dTC = f’ (Q) atau MC = ∆TC
dQ ∆Q
dimana:
MC = biaya marginal
dTC = perubahan biaya total
dQ = perubahan satu unit produk
 Biaya marginal dari suatu unit output dapat dihitung
denagan rumus :
MAC = dAC
dQ
FUNGSI PENERIMAAN
• Penerimaan Total (TR) adalah hasil kali antara jumlah
produk yg diminta atau yg terjual dengan harga produk per
unit
• Rumus:
TR = P. Q = f (Q).Q
 Penerimaan Rata-rata (AR) adalah penerimaan total (AR)
dibagi dengan jumlah produk yg terjual (Q)
 Rumus:
AR = TR = P.Q = P
Q Q
LABA MAKSIMUM
• Laba adalah selisih antara penerimaan total dengan
biaya total
• Rumus:
∏ = TR – TC atau ∏ = (P.Q) – (AC . Q)
dimana:
∏ = laba
TR = penerimaan total
TC = biaya total

Anda mungkin juga menyukai