Biosekuriti dalam

Kegiatan Pembesaran
Ikan Air TAwar
Mata Kuliah Pengelolaan
Penyakit Ikan
 Kelompok 2

• Bagja Satria 230110160001

• Kevin Aditya 230110160006
• Silmy Rusydagita 230110160036
• Widy Lestari 230110160128
• M. Lutfi Nursopian 230110160151
• Roziinah Salza B.N 230110160163
• Pratiwi Kumala D 230110160210
Pendahuluan
Di Indonesia khususnya sektor perikanan, istilah dan
pelaksanaan biosecurity masih belum banyak
diterapkan.. Efektifitas program biosecurity
tergantung pada beberapa hal, baik faktor teknis,
managerial maupun ekonomi. Aplikasi di tingkat
pembudidaya harus dilakukan secara komprehensif
sehingga dapat mencegah masuk, berkembang dan
menyebarnya pathogen tertentu yang sangat
berbahaya. Dalam suatu kegiatan budidaya,
pelaksanaan konsep ini diharapkan mampu menjadi
solusi alternatif bagi terciptanya budidaya perikanan
yang berkelanjutan.
 Biosecurity

Biosecurity merupakan suatu tindakan yang

dapat mengurangi resiko masuknya
penyakit dan penyebarannya dari suatu
tempat ke tempat lainnya (Lotz, 1997).
 Tujuan Biosecurity
Pembudidaya perairan di Indonesia melakukan biosecurity dengan
berbagai macam tujuan, antara lain yang umum dilakukan yaitu
untuk:
•Memperkecil resiko hewan yang dibudidayakan terserang
penyakit.
•Mendeteksi secara dini adanya wabah penyakit.
•Menekan kerugian yang lebih besar apabila terjadi kasus wabah
penyakit.
•Efisiensi pada waktu, pakan, dan tenaga.
•Agar kualitas hewan yang dibudidayakan lebih terjamin.
 Penerapan Biosecurity

Upaya Pencegahan Upaya Pengobatan

• Sanitasi Kolam • Pencelupan
• Sanitasi Ikan tebaran • Perendaman
• Sanitasi Perlengkapan • Usapan atau Olesan
dan Peralatan • Pemberian Obat
• Menjaga Lingkungan Melalui Pakan
Tempat pembesaran
 Jenis Penyakit yang
menyerang Ikan
Ikan Lele
Jenis Penyakit Upaya Penanganan
• Zooparasit • Menghindari penanganan luka pda tubuh ikan pada saat
panen atau penanganan pasca panen.
• Fitoparasit
• Memberikan obat antibiotik dengan dosis rendah (0,5-1
ppm) pada media pengangkutan atau penampungan ikan.
• Merendam telur lele sangkuriang dalam antibiotik sebelum
dimasukkan ke tempat penetasan telur.
• Memberikan antibiotik pada media penetasan telur
dengan dosis redah.
 Jenis Penyakit yang
menyerang Ikan
Ikan Mas
Jenis Penyakit Upaya Penanganan
• KHV • Pengetahuan tentang penyakit yang akan dicegah.
• White Spot • Daftar penyakit yang dapat dicegah agar tidak
masuk.
• Myxosporesis • Ketersediaan alat/metode dalam mendeteksi
• Dactypogyrus patogen dan pelayanan diagnose.
• Girodactylogyrus • Pengontrolan terhadap lingkungan.
• Kutu Ikan • Managemen dalam pencegahan penyakit.
• Program pembasmian penyakit bila terjadi wabah.
• Jamur
 Jenis Penyakit yang
menyerang Ikan
Ikan Nila
Jenis Penyakit Upaya Penanganan
• Trichodina sp • Kualitas air
• Epistylis spp • Pakan
• Keracunan
• Bercak merah
• Penanganan ikan
• Genetis
 Kesimpulan

Biosecurity merupakan suatu tindakan yang dapat mengurangi resiko

masuknya penyakit dan penyebarannya dari suatu tempat ke tempat lainnya
(Lotz, 1997). Menerapkan Biosecurity pada kegiatan perikanan karena :
Adanya bakteri patogen dan bakteri yang merugikan di lingkungan/perairan,
Kondisi lingkungan terus berubah, Food Safety bagi konsumen, Mencegah
kerugian secara ekonomi akibat kegagalan panen. Tujuan menerapkan
Biosecurity adalah: Memperkecil resiko hewan yang dibudidayakan terserang
penyakit, Mendeteksi secara dini adanya wabah penyakit, Menekan kerugian
yang lebih besar apabila terjadi kasus wabah penyakit, Efisiensi pada waktu,
pakan, dan tenaga, Agar kualitas hewan yang dibudidayakan lebih terjamin.
Terima Kasih