Analisa Perancangan Kerja

Pertemuan 1 - Pendahuluan
 Materi Perkuliahan
• Pendahuluan
• Produktivitas Kerja
• Peta Kerja
• Studi Gerakan
• Ekonomi Gerakan
• Pengukuran Waktu Kerja
– Pengukuran Stopwatch
– Penyesuaian dan Kelonggaran
– Sampling Pekerjaan
– Data Waktu Baku
– Data Waktu Gerakan
– Predetermine Time System
 Pendahuluan
• Analisa Perancangan Kerja dikenal juga
sebagai work design; method engineering;
work study; teknik & tata cara kerja
(TTCK); atau penelitian kerja.

• Dasar ilmu APK:

– F.W Taylor (1856 – 1915)
– F.B Gilberth (1868 – 1924)
History
• Pada awal thn 1900an, produksi di industri
sangat dipengaruhi oleh kekuatan manusia dan
metode yang dikembangkan untuk
meningkatkan produktivitas pekerja.

• Frederick W. Taylor
-1881, he started to develop time study

• Frank B. Gilbreth, Lillian M Gilbreth

-1885, he begun to develop motion study
 Sejarah
Frederick Winslow Taylor
• Serorang pengawas di pabrik
baja di Amerika.
• Taylor berpendapat bahwa para
pekerja tidak menunjukkan
prestasi sebagaimana mestinya,
karena menghasilkan output
kerja di bawah sebenarnya yang
dapat dihasilkan.
• Dugaan Taylor, bahwa yang menjadi penyebab terjadinya
hal tersebut adalah pengaturan jam kerja yang kurang
baik.
• Taylor melakukan penelitian untuk mengetahui seberapa
besar tenaga seorang pekerja harus dikeluarkan, agar
dapat memberi hasil sebanyak2nya.
 Sejarah
Frederick Winslow Taylor
• Percobaan Taylor yang terkenal adalah percobaan
menyekop dan mengangkat bijih-bijih besi.

• Taylor menugaskan kepada pekerja untuk menyekop dan

mengangkat bijih besi dengan berbagai ukuran kapasitas
sekop.
 Sejarah
Frederick Winslow Taylor
• Hasil penelitian:
– Bekerja dengan:
• Tenaga besar  output besar  cepat lelah
• Tenaga kecil  output kecil  tidak cepat lelah
• Di antara keduanya ada sejumlah tertentu tenaga tertentu yg
jika dikeluarkan akan memberi hasil maksimal.
– Hasil kerja akan sangat dipengaruhi oleh:
• Durasi waktu bekerja
• Durasi waktu istirahat
 Sejarah
Frederick Winslow Taylor
 Sejarah
Frederick Winslow Taylor

•Ternyata sekop ukuran 21,5 lb yang berhasil memindahkan bii

besi terbanyak dalam satu harinya. Sekop2 berukuran lebih
besar atau lebih kecil tidak menghasilkan pemindahan
sebanyak itu.

• Dengan pengaturan yang baik, pekerja dapat menambah

output kerja dari 12,5 ton/hari menjadi 47,5 ton/hari
 Sejarah
Frederick Winslow Taylor
Hasil Kerja
Keseluruhan

maks

Optimal Beban Kerja

Kurva Hasil Kerja sebagai fungsi dari beban kerja

Taylor’s Shoveling Experiment
before after study
No people 400-600 140
lb/shovel 3.5-38 21.5
Bonus no yes
Work unit teams individual
Cost/ton 7-8c 3-4c
 Sejarah
Frederick Winslow Taylor
• Setelah beban diketahui, untuk memudahkan berbagai
perencanaan, waktu pemindahan bijih besi per ton diukur
dengan stopwatch.

• Dengan demikian baik perusahaan maupun pekerja

mendapatkan kepastian waktu yg diperlukan untuk
menyelesaikan pekerjaan.
Sejarah
Frank Bunker Gilberth
• Seorang kontraktor bangunan di AS

• Gilberth melihat ketidakefisienan gerakan-gerakan kerja para

pekerjanya saat menyusun batu bata.
• Dengan bantuan istrinya, Lilian, seorang psikolog, dilakukan
penelitian tentang gerakan-gerakan kerja dengan menggunakan
kamera untuk merekam setiap gerakan kerja yang kemudian
dipelajari serta dianalisa dengan kecepatan putar yang sangat
lambat.
 Sejarah
Frank Bunker Gilberth
• Berdasarkan kegiatan penelitian tersebut, Gilberth menemukan suatu
prosedur untuk menganalisa gerakan kerja dan memperbaikinya, yaitu
dengan membagi gerakan-gerakan kerja menjadi elemen-elemen
gerakan dasar yang merupakan bagian dari suatu gerakan  Studi
Gerakan

• Elemen-elemen gerakan tersebut dikenal dengan nama elemen

gerakan THERBLIG

• Hasil penelitian:
Ditemukannya satu cara yang efektif dan efisien yakni dengan
mengubah gerakan kerja yang biasa dilakukan dengan menjadi
gerakan yang dianggap efisien & efektif.
Hasilnya, Gilberth mampu meningkatkan output kerja dari 120 menjadi
350 batu bata yang bisa tersusun per jamnya.
 Elemen Gerakan Therblig
Nama Therbligs Lambang Kode Warna Lambang
Huruf Gambar
Mencari (search) Sh Black
Memilih (select) Sl Gray, Light
Memegang (grasp) G Lake Red
Menjangkau/membawa tanpa TE Olive Green
beban (Transport empty)
Membawa dengan beban TL Green
(transport loaded)
Memegang untuk memakai (hold) H Gold Ochre
Melepas (release load) RL Carmine
Red
Mengarahkan (position) P Blue
Mengarahkan awal (pre position) PP Sky Blue
 Elemen Gerakan Therblig
Nama Therbligs Lambang Kode Warna Lambang
Huruf Gambar
Memeriksa (inspection) I Burn Ochre
Merakit (assemble) A Violet, heavy
Mengurai rakit (disassembly) DA Violet
Memakai (use) U Purple
Keterlambatan tak terhindarkan UD Yellow
(unavoidable delay) Ochre
Keterlambatan yang dapat AD Lemon
dihindarkan (avoidable delay) Yellow
Merencanakan (plan) Pn Brown
Istirahat untuk menghilangkan R Orange
lelah (rest to overcome fatigue)
 Sejarah
Frank Bunker Gilberth
• Melengkapi studi gerakan yang menganalisis gerakan
melalui elemen-elemennya, keduanya mengembangkan
serangkaian prinsip Perancangan Sistem Kerja yang
dikenal sebagai Ekonomi Gerakan.

• Prinsip ini bertujuan untuk mendapatkan suatu sistem kerja

yang terancang baik sehingga memudahkan dan
menyamankan gerakan-gerakan kerja untuk sejauh
mungkin menghindarkan atau melambatkan datangnya
kelelahan.
 Menghasilkan
berbagai
Studi Gerakan
rancangan sistem
kerja
F.B. Gilbreth

Time
and
Motion
Study

Memilih
rancangan yang
Studi Waktu membutuhkan
waktu
F.W. Taylor tersingkat.
 Work’ Cycle

I go to work
To earn the money
To buy the bread
To gain the strength
To go to work
(Courtesy of E. Kamon, 1973)
 Definisi APK
• APK/TTCK adalah suatu ilmu yang terdiri dari teknik-
teknik dan prinsip-prinsip untuk mendapatkan suatu
rancangan sistem kerja yang terbaik.

• Prinsip-prinsip dan teknik-teknik kerja ini digunakan

untuk mengatur komponen-komponen sistem kerja yang
terdiri dari:
– Manusia dengan sifat dan kemampuannya
– Bahan baku
– Mesin dan peralatan kerja
– Lingkungan fisik
Sedemikian rupa sehingga dicapai tingkat efisiensi dan efektivitas
kerja yang tinggi
 Kegiatan Produksi
• Bahan baku &
Kegiatan Produktif:
penunjang
• Transportasi fisik dan
atau non fisik
• Tenaga kerja
• Proses nilai tambah • Produk/jasa
(fungsi dan ekonomis)
• Mesin & Fasilitas
• Limbah (padat, cair,
produksi lainnya
Kegiatan Non-produktif: gas)
(merupakan fokus kajian
• informasi
Ergonomi, studi gerak & • Informasi (sebagai
Waktu) feedback)
• Energi
• idle/delays
• setup, loading/unloading,
• Waktu
material handling

Input Proses Output

 Penelitian Kerja
(Work Study/Design)
PENELITIAN KERJA (WORK STUDY/DESIGN)

Studi Tata Cara Kerja Pengukuran Kerja

(Methods Study) (Work Measurement)

Studi gerakan kerja (motion study)
Memperbaiki tata cara bekerja
(simplified method, most economical
way, ergonomi)
Eliminasi gerakan/kerja yang tidak
perlu, kombinasi operasi kerja, dan
penyederhanaan kerja (konsep
deregulasi kerja)
Standarisasi operasi/metode kerja
dalam hal pemakaian material,
mesin/peralatan kerja, informasi,
konndisi lingkungan fisik kerja, dll.
Pengukuran kerja (waktu, energi dan
dampak sosial psikologis)
Menilai dan menetapkan tolok ukur
efektivitas dan efisiensi kerja
Menetapkan waktu standar, output standar,
bonus/insentif, idle/delay (non-productive
activities), dll.
Realisasi konsep “the fair day’s pay for
day’s work”
Macam-macam kegiatan pengukuran waktu
kerja:
o Secara langsung (stopwatch time
study, sampling kerja)
o Tidak langsung (standar data)

KENAIKAN PRODUKTIVITAS
Sistematika Penelitian Kerja
 Diskusi
Makna apa yang dapat diambil dari video
tersebut bila dikaitkan dengan Perancangan
Sistem Kerja?