Anda di halaman 1dari 15

OM SWASTYASTU

A. PROSEDUR SUPERVISI

 Perencanaan Supervisi

Perencanaan supervisi perlu disusun oleh supervisor agar pelaksanaan supervisi dapat
terarah. Maka ada beberapa hal yang harus dicantumkan dalam perencanaan supervisi,
yaitu :
– Tujuan supervisi
– Alasan mengapa kegiatan tersebut perlu dilaksanakan
– Bagaimana (metode/teknik) mencapai tujuan yang telah dirumuskan
– Siapa yang akan dilibatkan/diikutsertakan dalam kegiatan-kegaitan yang akan
dilakukan
– Waktu pelaksanaan
– Hal-hal yang diperlukan dalam pelaksaannya serta cara memperoleh hal-hal
tersebut.
Tahapan perencanaan terdiri dari: tahap
penyusunan dan tahap persiapan:

Tahap penyusunan
Penyusunan Program Tahunan

Penyusunan program tahunan adalah bersifat


penugasan yang diberikan kepada pengawas
sekolah yang bersangkutan sesuai dengan
kewenangannya oleh koordinator pengawas
sekolah
Langkah-langkah yang dilakukan dalam
kegiatan penyusunan program tahunan adalah:

1. Mengidentifikasi hasil pengawasan sebelumnya


dan kebijakan bidang pendidikan
2. Mengolah dan menganalisis hasil pengawasan sebelumnya
Mengolah dan menganalisis hasil pengawasan tahun lalu meliputi beberapa
kegiatan. Kegiatan-kegiatan itu antara lain:

– Mengelompokkan masalah berdasarkan ruang


lingkupnya.
– Menganalisis (menguraikan) masalah menjadi lebih rinci
– Menempatkan atau mencari faktor penyebab setiap
masalah yang dianalisis.
– Mencari alternatif saran atau pemecahan masalah.
3. Merumuskan Rancangan Program Tahunan

Rancangan program tahunan pengawasan sekolah disusun


dengan isi (komponen atau unsurunsur) yang lengkap.
Dengan sistematika yang logis dan dapat diukur
keberhasilan dan ketidakberhasilannya
4. Mengkoordinasikan Rancangan
Program

Rancangan program tahunan ini perlu


dikoordinasikan dengan atasan pengawas seperti
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Dengan
dukungan dan masukan itu, program akan
mendapat legalisasi secara administratif.
5. Memantapkan dan Menyempurnakan
Rancangan Program

Memantapkan dan menyempurnakan rancangan program


tahunan adalah pekerjaan yang terakhir dalam menyusun
program tahunan kepengawasan. Kegiatan pada tahap ini
adalah merevisi program.
Tahap Persiapan

Format/instrumen supervisi.
Materi pembinaan/supervisi.
Buku catatan .
Data supervisi/pembinaan sebelumnya.
B. Pelaksanaan Supervisi

 Pengumpulan data
 Penilaian Data yang sudah dikumpulkan diolah
 Deteksi kelemahan Pada tahap ini supervisor mendeteksi kelemahan
atau kekurangan guru dalam mengajar
 Memperbaiki kelemahan Jika melalui deteksi ditemukan kelemahan
dan kekurangan,
 Bimbingan dan pengembangan Supervisor perlu memberikan
bimbingan kepada guru agar apa yang diperolehnya dapat diterapkan /
diaplikasikan dalam proses belajar mengajar yang dilakukannya.
C. Evaluasi

Pada akhir proses supervisi dilakukan evaluasi. Evaluasi


dilakukan untuk mengetahui tujuan yang sudah dicapai,
hal-hal yang sudah dilakukan dan hal yang belum
dilaksanakan.
Teknik evaluasi yang dilakukan : wawancara, angket,
observasi penampilan dan tingkah laku guru, kunjungan
kelas, dan memperhatikan reaksi dan pendapat pihak
ketiga seperti sesama guru, pegawai, dan orang tua.
D. Tindak Lanjut

Tindak lanjut adalah bagian terakhir dari kegiatan pengawasan proses


pembelajaran.
Ada tiga alternatif tindak lanjut yang diberikan terhadap pendidik. Ketiga
tindak lanjut itu adalah:
1. Penguatan dan penghargaan diberikan kepada guru yang telah
memenuhi standar.
2. Teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum
memenuhi standar; dan
3. Guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih
lanjut.
OM SANTHI,,,SANTHI,,,SANTHI
OM

Anda mungkin juga menyukai