Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Supervisi akademik adalah serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan
kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran (Daresh,
1989, Glickman, et al. 2007). Supervisi akademik tidak terlepas dari penilaian kinerja guru
dalam mengelola pembelajaran.
Salah satu tugas kepala sekolah adalah melaksanakan supervisi akademik. Untuk
melaksanakan supervisi akademik secara efektif diperlukan keterampilan konseptual,
interpersonal dan teknikal (Glickman, at al. 2007). Oleh sebab itu, setiap kepala sekolah harus
memiliki dan menguasai konsep supervisi akademik yang meliputi: pengertian, tujuan dan
fungsi, prinsip-prinsip, dan dimensi-dimensi substansi supervisi akademik.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan telah
menetapkan kebijakan tentang pengkategorian sekolah berdasarkan tingkat keterlaksanaan
standar nasional pendidikan ke dalam kategori standar, mandiri dan bertaraf internasional.
Penjelasan Pasal 11, Ayat 2 dan Ayat 3 Peraturan Pemerintah tersebut menyebutkan bahwa
dengan diberlakukannya Standar Nasional Pendidikan, maka Pemerintah memiliki
kepentingan untuk memetakan sekolah/madrasah menjadi sekolah/madrasah yang sudah atau
hampir memenuhi Standar Nasional Pendidikan dan sekolah/madrasah yang belum memenuhi
Standar Nasional Pendidikan. Terkait dengan hal tersebut, Pemerintah mengkategorikan
sekolah/madrasah yang telah memenuhi atau hampir memenuhi Standar Nasional Pendidikan
ke dalam kategori mandiri, dan sekolah/ madrasah yang belum memenuhi Standar Nasional
Pendidikan ke dalam kategori standar.
Penjelasan tersebut memberikan gambaran bahwa kategori sekolah standard dan mandiri
didasarkan pada terpenuhinya delapan Standar Nasional Pendidikan (standar isi, standar
proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana
dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan).
Pemerintah telah menetapkan bahwa satuan pendidikan wajib menyesuaikan diri dengan
ketentuan tersebut paling lambat 7 (tujuh) tahun sejak diterbitkannya Peraturan Pemerintah

1
tersebut. Hal tersebut berarti bahwa paling lambat pada tahun 2015 semua sekolah jalur
pendidikan formal khususnya di SMA sudah/hampir memenuhi Standar Nasional Pendidikan
yang berarti berada pada kategori sekolah mandiri.
Secara umum tujuan dari program pengawasan adalah: 1) mendorong sekolah untuk dapat
menyelenggarakan pendidikan agar mencapai kondisi memenuhi/hampir memenuhi standar
nasional pendidikan, 2) memberikan arahan upaya-upaya yang harus dilakukan sekolah untuk
dapat memenuhi/hampir memenuhi standar nasional pendidikan, 3) memberikan
pendampingan kepada sekolah untuk mewujudkan pengawasan dalam kurun waktu tertentu,
4) menjalin kerjasama dan meningkatkan peran serta stakeholder pendidikan di SMA baik
ditingkat pusat dan daerah dalam mengembangkan pengawasan, dan 5) mendapatkan
model/rujukan pengawasan. Program pengawasan terdiri dari beberapa kegiatan yaitu
identifikasi profil sekolah berdasarkan data yang dijaring melalui inventarisasi kondisi
sekolah; penyusunan program kerja oleh sekolah; penilaian, penyempurnaan dan
penyepakatan program kerja melalui asistensi dan sinkronisasi program; dan Supervisi hasil
pelaksanan program sekolah.
Berkaitan dengan pelaksanaan program supervisi sekolah tersebut di atas, perlu adanya
tindak lanjut hasil supervise dengan pembinaan yang dilakukan oleh kepala sekolah. sehingga
keterlaksanaan program sekolah yang telah disusun oleh pihak sekolah dan pencapaian profil
sekolah yang sesuai standar nasional pendidikan. Kegiatan Tindak lanjut Supervisi dilakukan
sebagai upaya pembinaan untuk memantau keterlaksanaan program kerja dan pencapaian
profil sekolah.  
  
Tindak lanjut hasil Supervisi akademik di SMA Islam Arriyadh dilaksanakan dengan
tujuan:

1.   Mengumpulkan informasi yang obyektif, akurat, dan valid mengenai keterlaksanaan


program, yang selanjutnya untuk menyusun program tindak lanjut yang berisi::

a.              Penyusunan program tindak lanjut


b.             Pelaksanaan tindak lanjut
c.              Pelaksanaan menilai pelaksanaan tindak lanjut
d.             Pelaporan

2
2   Teridentifikasinya tingkat ketercapaian program tindak lanjut
a.      Teridentifikasinya hambatan, kelemahan dan keberhasilan keterlaksanaan program
b.      Tersusunnya program tindak lanjut hasil Supervisi sekolah untuk menindaklanjuti
permasalahan yang ada.

C.  Sasaran
  Sasaran tindak lanjut hasil Supervisi di SMA Islam Arriyadh adalah Hasil / temuan pada
saat pelaksanaan supervise akademik. Hasil guru dalam melaksanakan pembelajaran di
kelasnya. Sasaran tindak lanjut hasil Supervisi yang akan dilakukan pada semua komponen
pelaksana program sekolah. Lokasi pembinaan ditetapkan kemudian berdasarkan
kesepakatan bersama antara supervisor dan responden sesuai jadwal yang telah direncanakan
dilakukan pembinaan.

D. Hasil yang Diharapkan

Hasil yang diharapkan dari tindak lanjut hasil Supervisi di SMA Islam Arriyadh adalah:
1.         Tersusunnya data yang obyektif, akurat, dan valid mengenai keterlaksanaan program,
yang mencakup:
a.       Penyusunan program tindak lanjut
b.      Pelaksanaan tindak lanjut
c.       Menilai hasil tindak lanjut hasil Supervisi
2.   Teridentifikasinya tingkat ketercapaian program pembelajaran sesuai SNP
3.   Teridentifikasinya hambatan, kelemahan dan keberhasilan keterlaksanaan program
4.      Tersusunnya Program tindak lanjut hasil Supervisi sekolah.

3
BAB II
PELAKSANAAN DAN HASIL SUPERVISI

A.  Prosedur Supervisi Akademik


Berlangsung dalam suatu SIKLUS dengan 3 tahap utama
1.      Tahap Pertemuan Awal
a. Guru diberi contoh instrumen supervisi administrasi kelas
b. Mengkaji administarasi/ tugas tanggung jawab.
c. Kesimpulan pengkajian – kesepakatan tentang waktu
2.      Tahap kunjungan kelas dan Observasi Mengajar
Guru yang sedang mengajar diobservasi oleh supervisor sesuai dengan tindakan
perbaikan &  waktu yang disepakati.
3.      Tahap Pertemuan Setelah Observasi
a. Memberikan penguatan pendapat/perasaan
b. mengulas kembali permasalahan dalam pekerjaan
c. mengulas kembali instrumen yang telah diisi.
d. Memberikan pembinaan
e. menetapkan tindak lanjut
B.  Pelaksanaan Supervisi Akademik
         Supervisi yang dilaksanakan adalah supervisi kunjungan kelas. Kepala Sekolah sebagai
supervisor mengunjungi kelas dan melakukan observasi dan wawancara serta studi dokumen.
Supervisor sambil melakukan kunjungan kelas mengisi instrumen yang telah disiapkanDari
instrumen yang saat pelaksanaan supervisi merupakan dokumen hasil supervisi
tehadapadministrasi guru dan proses pembelajaran. Dari hasil pengisian intrumen tersebut
dapat diketahui seberapa tingkat kemampuan guru dalam penyusunan administrasi
pembelajaran dan proses pembelajaran.
C.   Hasil Supervisi Akademik
Supervisi dilakukan melalui kunjungan kelas untuk mengetahui keadaan kelas apakah
sesuai dengan hasil pengisian instrumen. Disamping itu kepala sekolah melakukan observasi
pelaksanaan KBM. Dari hasil penyebaran instrumen dan observasi kelas dapat dilihat pada
tabel-tabel hasil supervisi berikut ini.:

4
1. Rekap Hasil Supervisi (Terlampir)
2. Analisis Hasil Supervisi (Terlampir)

5
BAB III

EVALUASI DAN TINDAK LANJUT

1. Kendala dan Upaya dalam Supervisi Akademik oleh Kepala Sekolah

Berdasarkan hasil data di atas, kendala-kendala yang dihadapi dalam


pelaksanaan supervisi akademik oleh kepala sekolah diantaranya adalah sebagai
berikut.
a. Guru mempunyai pekerjaan yang padat dalam mengajar di kelas sehingga guru
kurang perhatian terhadap supervisi yang dilakukan oleh kepala sekolah.
b. Waktu pelaksanaan supervisi sudah terjadwal tapi kadang-kadang sering
tertunda karena disebabkan oleh kesibukan kepala sekolah dalam mengikuti
acara-acara dinas dan pertemuan-pertemuan di luar sekolah. Selain itu belum
ada guru senior yang menggantikan tugas sebagai supervisor kegiatan supervisi.
c. Sebagian kepala sekolah merangkap tugas mengajar di kelas sehingga kepala
sekolah belum melaksanakan supervisi akademik secara rutin yang
mengakibatkan pelaksanaan supervisi akademik belum sepenuhnya berjalan
secara baik dan belum ada agenda khusus dalam pelaksanaan supervisi
akademik.
d. Kepala sekolah sudah melaksanakan tindak lanjut supervisi meskipun masih
belum maksimal.

6
Menurut pendapat guru, supervisi akademik yang dilakukan oleh kepala
sekolah masih menemui berbagai kendala, diantaranya adalah sebagian guru
berpendapat bahwa pada dasarnya supervisi yang dilakukan oleh kepala sekolah
sudah cukup baik, namun karena kesibukan dari kepala sekolah dan beban kerja
kepala sekolah yang terlalu berat menyebabkan pelaksanaan supervisi belum
dilaksanakan secara maksimal sesuai prosedur yang ada sehingga ada sebagian
guru yang disupervisi bila ada permasalahan saja. Hal ini menyebabkan tingkat
profesionalisme guru kurang merata.

Dari hasil pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa kendala yang


dihadapi dalam pelaksanaan supervisi akademik diantaranya adalah banyaknya
pekerjaan guru dan sibuknya kegiatan guru sehingga guru kurang perhatian
terhadap pelaksanaan supervisi yang dilakukan oleh kepala sekolah dan kadang
waktu pelaksanaan supervisi kurang dan tidak terjadwal yang disebabkan
kesibukan kepala sekolah sedangkan guru yang disupervisi sangat banyak sehingga
terkadang pelaksanaan supervisi belum merata ke semua guru. Selain itu, padatnya
kegiatan kepala sekolah menyebabkan kepala sekolah belum melaksanakan
supervisi akademik secara rutin kepada guru dan sebagian kepala sekolah
mempunyai tugas mengajar di kelas, sehingga pelaksanaan supervisi akademik
belum sepenuhnya berjalan secara baik dan belum ada agenda khusus dalam
pelaksanaan supervisi akademik. Menurut peneliti berdasarkan penelitian yang
dilakukan, kendala yang ditemukan dalam pelaksanaan supervisi akademik yang
dilakukan oleh kepala sekolah adalah intensitas waktu pelaksanaan supervisi
kurang sedangkan pekerjaan
BAB IV
PENUTUP

           Dengan tersusunnya program tindak lanjut hasil supervise di sekolah SMA Islam
Arriyadh diharapkan dapat memacu pelaksanaan KBM dengan lebih baik. program tindak
lanjut hasil supervise ini selain digunakan sebagai pedoman pelaksanaan mudah-mudahan
dapat meningkatkan kinerja para pelaksana pendidikan secara profesional.  Dalam
penyusunan program tindak lanjut hasil supervise ini, kami menyadari masih banyak
kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan
demi penyempurnaan kerja berikutnya.
          Akhirnya semoga evaluasi dan tindak lanjut hasil supervisi ini bermanfaat bagi kita
semua terutama dalam peningkatan mutu pendidikan di sekolah.
Demikianlah evaluasi dan tindak lanjut hasil supervise Tahun pelajaran 2020/2021 ini
dibuat, sebagai langkah untuk mencapai Sukses pendidikan dengan tujuan dapat melahirkan
peningkatan kualitasnya di SMA Islam Arriyadh dan sebagai wujud pertanggungjawaban
mencerdaskan anak bangsa.  Mohon masukannya buat pembaca yang budiman.

Sambung Makmur, 13 Desember 2021


Kepala SMA Islam Arriyadh
Ni’matul Ulya, SE
LAPORAN
EVALUASI DAN TINDAK LANJUT SUPERVISI
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

SMA ISLAM ARRIYADH


KAB BANJAR

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
SMA ISLAM ARRIYADH
2021
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT penyusunan Laporan
Supervisi SMA Islam Arriyadh Tahun 2021/2022 telah selesai. Adapun tujuan dari
penyusunan laporan supervisi ini adalah untuk melihat program-program yang telah
terlaksana dan yang belum terlaksana sebagai bahan pertimbangan dan masukan dalam
pembuatan program kerja tahun berikutnya. Hal ini dimaksudkan agar program kerja yang
akan datang dapat tersusun dan terlaksana lebih sempurna. Pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih yang tiada terhingga kepada semua pihak yang turut mendukung
atas tersusunnya laporan evaluasi program ini. Dalam penyusunan laporan evaluasi dan
tindak lanjut ini tentunya masih banyak kekurangan, dan kelemahan. Oleh karena itu, saran
dan masukan-masukannya dari semua pihak sangat diharapkan demi perbaikan pada masa
mendatang.

Akhirnya, semoga laporan evaluasi program kerja ini dapat bermanfaat. Amiin.

Sambung Makmur, 13 Desember 2021

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i

DAFTAR ISI..........................................................................................................ii

BAB 1 PENDAHULUAN......................................................................................1

BAB II PELAKSANAAN DAN HASIL SUPERVISI........................................4

BAB III EVALUASI DAN TINDAK LANJUT.................................................6

BAB V PENUTUP..................................................................................................7

Lampiran-lampiran

Anda mungkin juga menyukai