Anda di halaman 1dari 12

PERAN SERTA

MASYARAKAT
MENGATASI BERBAGAI
ANCAMAN DALAM
MEMBANGUN INTEGRASI
NASIONAL
DI SUSUN OLEH:

SITI NURMIYATI, S.Pd


PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM MENGATASI
BERBAGAI ANCAMAN DALAM MEMBANGUN
INTEGRASI NASIONAL
 Peran serta akan timbul jika kita memiliki kesadaran. Kesadaran
adalah sikap yang tumbuh dari kemauan diri yang dilandasi hati
ikhlas tanpa ada tekanan dari luar. Konsep atau makna
kesadaran dapat diartikan sebagai sikap perilaku diri yang
tumbuh dari kemauan diri dengan dilandasai suasana hati yang
ikhlas/ rela tanpa tekanan dari luar untuk bertindak yang
umumnya dalam upaya mewujudkan kebaikan yang berguna
untuk diri sendiri dan lingkungannya.
Membangun kesadaran berbangsa dan bernegara kepada
generasi muda merupakan hal penting karena generasi muda
merupakan penerus bangsa yang tidak dapat dipisahkan dari
perjalan panjang bangsa ini. Kesadaran berbangsa dan bernegara
ini tidak hanya berlaku pada pemerintah saja, tetapi lebih luas
menerapkan arti sadar berbangsa dan bernegara ini dalam
kehidupan bermasyarakat.
 Banyak tantangan di era globalisasi ini bagi negeri kita untuk
menumbuhkan peran serta dan kesadaran berbangsa dan bernegara.
Pemerintah ikut bertanggung jawab mengemban amanat untuk
memberikan kesadaran berbangsa dan bernegara bagi warganya.
Jika rakyat Indonesia sudah tidak memiliki kesadaran berbangsa dan
bernegara, maka ini merupakan bahaya besar bagi kehidupan
berbangsa dan bernegara, yang mengakibatkan bangsa ini akan jatuh
ke dalam kondisi yang sangat parah bahkan jauh terpuruk dari
bangsa-bangsa yang lain yang telah mempersiapkan diri dari
gangguan bangsa lain. Akibatnya, Integrasi nasional akan terganggu.
Peran serta dan kesadaran masyarakat mempunyai makna bahwa
individu harus mempunyai sikap dan perilaku diri yang tumbuh dari
kemauan diri yang dilandasasi keikhlasan/kerelaan bertindak demi
kebaikan bangsa dan Negara Indonesia untuk mengatasi ancaman
dalam membangun integrasi nasional. Peran serta masyarakat untuk
mengatasi berbagai ancaman dalam membangun integrasi nasional
di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Tidak membeda-bedakan keberagaman misalnya pada suku, budaya, daerah dan
sebagainya
2. Menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinan dan agama yang dianutnya
3. Membangun kesadaran akan pentingnya integrasi nasional
4. Melakukan gotong royong dalam rangka peningkatan kesadaran bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara
5. Menggunakan segala fasilitas umum dengan baik
6. Mau dan bersedia untuk berkerja sama dengan segenap lapisan atau golongan
masyarakat
7. Merawat dan memelihara lingkungan bersama-sama dengan baik
8. Bersedia memperoleh berbagai macam pelayanan umum secara tertib.
9. Menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya pencemaran lingkungan.
10. Mengolah dan memanfaatkan kekayaan alam guna meningkatkan kesejahteraan
rakyat.
11. Menjaga keamanan wilayah negara dari ancaman yang datang dari luar maupun
dari dalam negeri.
1 2 . M e m b e r i k e s e m p a t a n y a n g s a m a u n t u k me r a y a k a n h a r i b e s a r k e a g a m a a n d e n g a n
aman dan nyaman
13. Berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang dilakukan dalam masyarakat dan
pemerintah
14. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
15. Bersedia untuk menjaga keutuhan negara kesatuan republik Indonesia.
P E R A N M A SY A RA K A T U N T U K M E N G A T A SI BE RB A G A I
A N CA MA N DA L A M R A N GK A M E M BA N G U N I N T E GR A SI
N A SI O N A L .

Sikap positif masyarakat dalam membangun integrasi nasional


 Menumbuhkan sikap solidaritas dan kepedulian dalam
kehidupan bermasyarakat
 meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa dalam
menghadapi berbagai permasalahan yang mengancam
keutuhan NKRI
 Membangun sikap toleransi yang baik antarwarga negara
dalam menyelaraskan berbagai aspek kehidupan
 mempererat kerjasama yang baik untuk meningkatkan
kesadaran bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
2.  Upaya mewujudkan ketahanan dibidang ideologi, politik,
ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan
ketahanan nasional merupakan kondisi dinamis/dinamik yaitu
suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang
mampu mengembangkan ketahanan, kekuatan nasional dalam
menghadapi atau mengatasi segala bentuk ATHG (ancaman,
tantangan, hambatan, dan gangguan) yang didalam maupun
diluar.
Tujuan dari ketahanan nasional :
 untuk terwujudnya keadilan hukum dan keadilan sosial 
 untuk menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintahan
 kesempatan rakyat untuk mengaktualisasikan diri
 Ketahanan nasional meliputi ketahanan idologi, politik, ekonomi,
sosial dan budaya, serta pertahanan dan keamanan.
1. Ketahanan ideologi
 Ketahanan ideologi menunjukkan sikap dan kondisi mental yang
dimiliki bangsa Indonesia dengan berlandaskan keyakinan terhadap
kebenaran pancasila.
    2. Ketahanan politik
 Demokrasi politik di Indonesia berdasarkan kepada pancasila dan
UUD NKRI 1945 yang memiliki kemampuan untuk menjaga dan
memelihara sistem politik yang sehat, bersih, dan dinamis.
     3. Ketahanan ekonomi
 Ketahanan ekonomi merupakan situasi perekonomian negara
Indonesia yang berlandaskan ekonomi kerakyatan (demokrasi
ekonomi) berdasar kepada pancasila.
 Ekonomi  kerakyatan harus menghindari sistem  free fight, liberalism,
etatisme, dan monopoli ekonomi. 
       
4. Ketahanan sosial dan budaya
Ketahanan ini menunjukkan kehidupan sosial dan budaya bangsa Indonesia yang
dijiwai oleh kepribadian nasional yang berlandaskan nilai-nilai dan norma pancasila.

        5. Ketahanan pertahanan dan kemanan


Ketahanan pertahanan negara menggambarkan strategi bangsa dalam upaya
menangkal berbagai ancaman yang berlandaskan kesadaran untuk membela negara
yang dilakukan oleh rakyat Indonesia.
upaya mewujdkan pertahanan dan keamanan dilakukan dengan membangun
angkatan bersejata yang profesional dan didukung oleh alat utama sistem pertahanan
(alutsista) yang modern.
 Fungsi dari ketahanan nasional :
 Daya tangkal ~ untuk menangkal berbagai ATHG diluar
maupun didalam
 pengarah bagi pengembangan potensi kekuatan bangsa
 pengarah dalam menyatukan pola pikir
TERIMAKASIH……..

Semoga
bermanfaat…………

Anda mungkin juga menyukai