Anda di halaman 1dari 9

CADANGAN

BERAS
PEMERINTAH
(CBP)

Powerpoint Templates
Page 1
Cadangan
Cadangan Beras
Beras Pemerintah
Pemerintah (CBP)
(CBP)

CBP : Sejumlah tertentu beras milik pemerintah pusat yang


pengadaannya didanai oleh APBN sebagai cadangan beras nasional
dan dikelola oleh Perum BULOG.

Penanganan tanggap Penanganan


darurat akibat kerawanan pangan
bencana pasca bencana
Ruang lingkup
1 2

CBP
Kebutuhan lain diluar
Kerjasama keperluan terkait
internasional dengan bantuan sosial
bantuan sosial sesuai kepentingan
pemerintah
3 Powerpoint Templates 4
Page 2
PROSEDUR DAN MEKANISME PENYALURAN CBP

1. Penentuan status tanggap darurat ditetapkan oleh pemerintah


sesuai skala bencana.
2. Penetapan status sebagaimana dimaksud pada poin 1 untuk skala
nasional dilakukan oleh Presiden, skala provinsi dilakukan oleh
gubernur, dan skala kabupaten/kota dilakukan oleh bupati/walikota.
3. Jangka waktu pemberian CBP dilakukan sesuai dengan penetapan
status tanggap darurat.
4. Status tanggap darurat sebagaimana dimaksud pada poin 3 paling
lama 14 (empat belas) hari.
5. Dalam hal kondisi masyarakat belum mampu memenuhi kebutuhan
beras, jangka waktu tanggap darurat sebagaimana dimaksud pada
poin 4 dapat diperpanjang dengan keputusan gubernur atau
bupati/walikota.
6. Jumlah bantuan beras yang dilakukan berdasarkan jumlah data
korban sesuai nama dan alamat dengan indeks 400 (empat ratus)
gram per orang per hari dikalikan dengan jumlah hari masa tanggap
darurat.
Powerpoint Templates
Page 3
A. PROSEDUR PENGGUNAAN CBP UNTUK TANGGAP DARURAT
1. Bupati/walikota mengajukan permohonan kepada Perum BULOG
Divre/Subdivre
2. Gubernur mengajukan permohonan kepada Perum BULOG
Divre/Subdivre
3. Permohonan kepada Perum BULOG sebagaimana yang dimaksud pada
poin 1 paling banyak 100 ton dalam setahun, dengan melampirkan
penetapan status tanggap darurat, data korban dari instansi sosial, dan
surat penugasan kepada instansi sosial sesuai kebutuhan dengan
tembusan kepada gubernur dan menteri.
4. Dalam hal CBP di kabupaten/kota sejumlah 100 pada tahun berjalan
telah habis digunakan, bupati/walikota dapat mengajukan tambahan
kebutuhan CBP pada gubernur dengan melampirkan bukti pertanggung
jawaban penggunaan.
5. Permohonan kepada Perum BULOG sebagaimana pada poin 2 paling
banyak 200 ton dalam setahun, dengan melampirkan penetapan status
tanggap darurat, data korban dari instansi sosial, dan surat penugasan
kepada instansi sosial sesuai kebutuhan dengan tembusan kepada
Menteri.
6. Dalam hal CBP di provinsi sejumlah 200 ton pada tahun berjalan telah
habis digunakan, gubernur dapat mengajukan tambahan kebutuhan
CBP kepada Menteri dengan melampirkan bukti pertanggung jawaban
Powerpoint Templates
penggunaan. Page 4
B. MEKANISME PENGGUNAAN CBP UNTUK TANGGAP DARURAT

1. Penyerahan CBP dari gudang Perum BULOG ke pemerintah


daerah diwakili oleh instansi sosial kabupaten/kota dan
dibuat dalam Berita Acara Penyerahan Barang.

2. Penyerahan CBP dari instansi sosial kabupaten/kota kepada


kepala desa atau lurah atau nama lain yang sejennis dengan
Berita acara Serah Terima yang diketahui oleh camat.

3. Kepala desa atau lurah atau nama lain yang sejenis


menyerahkan CBP kepada koraban bencana dengan disertai
tanda terima berupa daftar nama dan alamat penerimaan.

Powerpoint Templates
Page 5
PENGGUNAAN CADANGAN BERAS PEMERINTAH

A. CBP UNTUK TANGGAP DARURAT AKIBAT BENCANA

1. Gubernur mempunyai kewenangan menggunakan CBP untuk penanganan tanggap


darurat yang terjadi lintas kabupaten/kota di wilayahnya secara langsung sesuai
kebutuhan dan maksimum sebanyak 200 ton dalam setahun.

2. Apabila penggunaan cadangan beras lebih dari jumlah sebagaimana ditentukan


pada point 1, maka harus mendapat persetujuan Menteri Sosial.

3. Bupati/Walikota mempunyai kewenangan menggunakan CBP untuk penanganan


tanggap darurat akibat bencana yang terjadi di wilayahnya sesuai kebutuhan dan
maksimum sebanyak 100 ton dalam setahun.

4. Apabila penggunaan cadangan beras lebih dari jumlah sebagaimana ditentukan


pada point 3, maka harus mendapat persetujuan Gubernur.

5. Penggunaan CBP yang dimaksud pada point 1 dan 3 hanya berlaku untuk 1 tahun
dan bila tidak digunakan maka tidak dapat diakumulasikan di tahun berikutnya.

6. Prosedur dan mekanisme penyaluran CBP untuk penanganan tanggap darurat


secara rinci diatur lebih lanjut oleh Menteri Sosial.
Powerpoint Templates
Page 6
B. CBP UNTUK PENANGANAN KERAWANAN PANGAN PASCA BENCANA

1. Gubernur yang cakupan wilayahnya terkena bencana yang mengakibatkan


adanya rumahtangga rawan pangan, mengajukan permintaan penggunaan CBP
kepada Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat.

2. Bupati/Walikota yang wilayahnya terkena bencana yang mengakibatkan adanya


rumah tangga rawan pangan, mengajukan permintaan penggunaan CBP kepada
gubernur.

3. Prosedur dan mekanisme penyaluran CBP untuk penanganan kerawanan pangan


pasca bencana diatur lebih lanjut oleh Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan
Rakyat.

C. CBP UNTUK KERJASAMA INTERNASIONAL BANTUAN SOSIAL

1. Bupati/Walikota yang wilayahnya terkena bencana yang mengakibatkan adanya


rumah tangga rawan pangan, mengajukan permintaan penggunaan CBP kepada
gubernur.

2. Penggunaan dan pengaturan CBP untuk bantuan sosial internasional ditetapkan oleh
Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat.

D. CBP dapat digunakan untuk kebutuhan lain diluar keperluan point A, B, dan C setelah
mendapat persetujuan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat.

Powerpoint Templates
Page 7
* BIAYA OPERASIONAL CBP

Biaya operasional pendistribusian CBP dari gudang Perum BULOG ke


lokasi sasaran dibebankan kepada anggaran masing-masing
kementrian/lembaga, pemerintah provinsi, dan pemerintah
kabupaten/kota.

* PEMANTAUAN, EVALUASI, DAN PELAPORAN


1. Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat melaksanakan
pemantauan dan evaluasi pelaksanaan penggunaan CBP.

2. Kementrian/lembaga, pemerintah provinsi, kabupaten/kota melaporkan


penggunaan CBP secara berjenjang kepada Menteri Koordinator Bidang
Kesejahteraan Rakyat secara berkala dan/atau sesuai kebutuhan.

3. Perum BULOG sebagai pengelola melaporkan perkembangan stok dan


penggunaan CBP kepada Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan
Rakyat secara berkala setiap akhir bulan.
Powerpoint Templates
Page 8
TERIMA KASIH

Powerpoint Templates
Page 9

Anda mungkin juga menyukai