Ketiga kemampuan ini sama pentingnya, karena setiap guru tidak hanya mampu
merencanakan sesuai rancangan, tetapi harus terampil melaksanakan kegiatan
belajar dan terampil menciptakan iklim yang komunikatif dalam kegiatan
pembelajaran.
Adapun usaha guru dalam membantu mengembangkan sikap positif
pada siswa misalnya dengan menekankan kelebihan-kelebihan siswa bukan
kelemahannya, menghindari kecenderungan untuk membandingkan siswa dengan
siswa lain dan pemberian insentif yang tepat atas keberhasilan yang diraih siswa.
Kemampuan guru untuk Kemampuan guru untuk mengelola
tampil secara bergairah dan interaksi siswa dalam kegiatan
bersungguh-sungguh berkaitan pembelajaran berhubungan
dengan penyampaian materi di dengan komunikasi antara siswa,
kelas yang menampilkan kesan usaha guru dalam menangani kesulitan
tentang penguasaan materi yang siswa dan siswa yang mengganggu serta
menyenangkan. Karena sesuatu mempertahankan tingkah laku siswa yang
yang energik, antusias, dan baik. Agar semua siswa dapat
bersemangat memiliki relevansi berpartisipasi dan berinteraksi secara
dengan hasil belajar. Perilaku guru optimal, guru mengelola interaksi tidak
yang seperti itu dalam proses hanya searah saja yaitu dari guru ke
belajar mengajar akan menjadi siswa atau dua arah dari guru ke siswa
dinamis, mempertinggi komunikasi dan sebaliknya, melainkan diupayakan
antar guru dengan siswa, menarik adanya interaksi multi arah yaitu dari
perhatian siswa dan menolong guru ke siswa, dari siswa ke guru dan dari
penerimaan materi pelajaran. siswa ke siswa.
Jadi semua kemampuan guru di atas mengarah
pada penciptaan iklim komunikatif yang
merupakan wahana atau sarana bagi tercapainya
tujuan pembelajaran yang optimal.