Anda di halaman 1dari 10

Reforming

Kelompok 2
• Syifa Azzahra Putri (5213419016)
• Yusrika Azizah Pratiwi (5213419013)
• Ikfina Kamelia Rizqi (5213419025)
• Dafina Eka Claradia (5213419030)
• Thalia Danik Nafasyeila (5213419039)
Apa itu reforming?
Reforming adalah proses untuk memperlakukan
sraight-run gasoline atau naphtha yang mempunyai
angka oktan rendah sehingga menjadi gasoline yang
mempunyai angka oktan tinggi dengan maksud untuk
memperbaiki kwalitas pembakarannya (ignation
performance). Didalam memperbaiki kwalitas gasoline
tidak hanya dari segi angka oktan saja, tetapi juga
menaikkan daya penguapannya (volatility),karena
melalui proses ini normal-paraffin dikonversikan
menjadi iso-paraffin,aromatik dan olefin, disamping itu
juga naphthene dikonversi menjadi aromatik.
Berbagai reaksi pada proses reforming yaitu :

1. Isomerisasi
Isomerisasi adalah salah satu proses untuk menaikkan
angka oktan produk minyak bumi.
Contohnya : mengkonversikan normal-paraffin menjadi
iso-paraffin
2. Siklisasi yaitu pembentukan senyawa siklis (cincin)
dari senyawa alifatik
Contohnya pada parafin
3. Dehidrogenasi adalah reaksi kimia yang melibatkan penghilangan hidrogen
Contohnya

4. Polimerisasi
 adalah proses penggabungan molekul-molekul kecil menjadi molekul besar.
Contoh polimerisasi dalam pengolahan minyak bumi adalah proses reaksi
penggabungan senyawa isobutena dengan senyawa isobutana. Dari proses
reaksi tersebut menghasilkan produk bensin berkualitas tinggi yang disebut
isooktana
CONTOH PROSES REFORMING

Reforming adalah perubahan dari bentuk molekul bensin yang


bermutu kurang baik (rantai karbon lurus) menjadi bensin yang
bermutu lebih baik (rantai karbon bercabang). Kedua jenis
bensin ini memiliki rumus molekul yang sama bentuk strukturnya
yang berbeda. Oleh karena itu, proses ini juga disebut
isomerisasi. Reforming dilakukan dengan menggunakan katalis
dan pemanasan.
Contoh reforming adalah sebagai berikut
Reforming juga dapat merupakan pengubahan struktur
molekul dari hidrokarbon parafin menjadi senyawa aromatik
dengan bilangan oktan tinggi. Pada proses ini digunakan
katalis molibdenum oksida dalam Al2O3 atau platina dalam
lempung.Contoh reaksinya :
Cara Reforming
1. Thermal Reforming
● Thermal reforming merupakan sebuah reformasi atau perkembangan
dari thermal cracking. Kedua zat ini memiliki komponen yang sama
yakni merupakan bagian dari reaksi termal.
● Thermal Reforming di teknik kimia merupakan pemurnian minyak bumi
menggunakan panas (tanpa katalis) untuk mempengaruhi penataan
ulang molekuler dari nafta oktan rendah untuk membentuk bensin
oktan tinggi.
● Mengubah proses thermal reforming bisa dilakukan karena adanya
hidrokarbon gas yang masuk kedalam bahan baku.
 
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai