Anda di halaman 1dari 12

MATERI YANG DI BAHAS

1 2 3 4

PENGERTIAN PERENCANAAN
PRODUKSI LOKASI PABRIK
PROSES PENGENDALIAN
PRODUKSI PRODUKSI
LATAR BELAKANG
 Pada Umumnya Produksi merupakan kegiatan mengolah barang baku, baik berupa mentah maupun
setengah jadi menjadi sebuah benda yang memiliki nilai guna tertentu. Didalam sebuah produksi ada yang
dinamakan proses produksi yang artinya suatu kegiatan menggabungkan beberapa faktor untuk menciptakan
sebuah produk yang akan memiliki manfaat untuk para konsumen atau dapat pula diartikan sebagai aktivitas
pengolahan bahan baku dan bahan pembantu dengan memanfaatkan peralatan sehingga menghasilkan
produk yang lebih berharga dari bahan awal. Hasil dari kegiatan produksi adalah barang dan jasa. Adapun 3
jenis proses produksi diantaranya: Jenis proses produksi ditinjau dari segi wujud, jenis produksi ditinjau dari
segi arus, dan jenis proses produksi ditinjau dari segi penyelesaian.

 Perencanaan Lokasi Pabrik merupakan salah satu faktor penting bagi perusahaan karena dalam
menentukan sebuah lokasi akan mempengaruhi kedudukan perusahaan dalam persaingan dan menentukan
kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Tujuan dari perencanaan lokasi pabrik itu sendiri adalah agar
perusahaan dapat berproduksi atau beroperasi dengan lancar,efektif dan efisien.

 Pengendalian Produksi merupakan rangkaian prosedur yang diarahkan pada semua elemen dalam proses
produksi, antara lain pengendalian bahan, harga beli bahan baku, proses produksi, standar kualitas produksi,
tenaga kerja dan sebagainya sehingga memberikan hasil dengan ongkos terendah dalam waktu tercepat.
Pengendalian Produksi dapat dilakukan melalui 2 cara yakni: order control dan follow controls
PENGERTIAN PRODUKSI

 Produksi adalah  kegiatan mengolah barang baku, baik berupa mentah


maupun setengah jadi menjadi sebuah benda yang memiliki nilai guna
tertentu. Produksi juga bisa diartikan sebagai pembuatan suatu barang
atau jasa sehingga nilainya bisa bertambah daripada bahan bakunya.
PROSES PRODUKSI
 Proses produksi adalah Suatu kegiatan yang menggunakan beberapa faktor
(menggabungkan) produksi yang ada guna upaya menciptakan suatu produk, baik itu
barang maupun jasa yang memiliki manfaat bagi konsumen
 Tujuan dari proses produksi adalah sebagai berikut:

1. Untuk menghasilkan suatu produk (barang / jasa)

2. Untuk mempertahankan kelangsungan hidup suatu perusahaan.

3. Untuk memberikan nilai tambah / nilai bagi suatu produk.

4. Untuk mendapatkan keuntungan sehingga tingkat kemakmuran yang diinginkan tercapai.

5. Untuk mengganti produk yang rusak, kedaluwarsa, atau telah habis.

6. Untuk memenuhi permintaan pasar, baik pasar domestik maupun internasional. 


JENIS-JENIS PRODUKSI
1. Jenis proses produksi ditinjau dari segi wujud proses produksi :
a) Proses produksi kimiawi

b) Proses perubahan bentuk

c) Proses produksi assembling

d) Proses produksi transportasi

e) Proses produksi penciptaan jasa admin

2. Jenis proses produksi ditinjau dari segi arus proses produksi


a) Proses produksi terus-menerus

b) Proses produksi terputus-putus

c) Proses produksi campuran


3. Jenis proses produksi ditinjau dari segi penyelesaian proses
produksi
a) Proses produksi tipe A
b) Proses produksi tipe B
c) Proses produksi tipe C
d) Proses produksi tipe D
e) Proses produksi tipe E
PERENCANAAN LOKASI PABRIK

Lokasi merupakan salah satu faktor yang penting bagi perusahaan, karena akan
mempengaruhi kedudukan perusahaan dalam persaingan dan menentukan kelangsungan
hidup perusahaan tersebut.Tujuan dari perencanaan lokasi pabrik ini sendiri adalah agar
perusahaan dapat berproduksi atau beroperasi dengan lancar efektif dan efisien
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penentuan Lokasi

1. Faktor-faktor utama/ primary factors


Letak dari pasar.

Letak dari sumber-sumber bahan mentah.

Terdapatnya fasilitas pengangkutan.

2. Faktor-faktor sekunder/ secondary factors


Rencana masa depan.

Biaya dari tanah dan gedung.

Kemungkinan perluasan.
TAHAP-TAHAP PERENCANAAN LOKASI PABRIK
 Tahap Pertama
 Melihat kemungkinan daerah-daerah mana yang dapat ditentukan sebagai
daerah-daerah alternatif dengan melihat ketentuan dari pemda setempat
mengenai daerah-daerah mana yang diperkenankan untuk mendirikan pabrik
tertentu.
 Tahap Kedua

 Dalam hal ini, jenis barang hasil produksi dan proses pengerjaannya selalu akan
menentukan kekhususan pabrik tersebut, seperti mengenai lokasinya,
transportasi, serta faktor-faktor lainnya yang dianggap penting.
 Tahap Ketiga
 Mempertimbangkan dan menilai masyarakat dari daerah yang pada tahap
kedua telah dipilih untuk daerah lokasi pabrik karena dianggap paling
menguntungkan.
METODE PENILAIAN PEMILIHAN LOKASI PABRIK

Terdapat 4 metode kuantitatif dan sistematis yang dapat digunakan dalam


pemilihan lokasi pabrik, meliputi
1.Metode Penilaian Bobot (Factor Rating Method)

2.Metode Analisis Ekonomi (Economic Analysis Method)

3.Metode Center of Gravity

4.Metode Locational Break Even Analysis


PENGENDALIAN PRODUKSI

Pengendalian produksi adalah rangkaian prosedur yang diarahkan pada


semua elemen dalam proses produksi, antara lain pengendalian bahan,
harga beli bahan baku, proses produksi, standar kualitas produksi, tenaga
kerja dan sebagainya sehingga memberikan hasil dengan ongkos terendah
dalam waktu tercepat. Pengendalian produksi bisa dilakukan melalui:
1.Order Control

2.Follow Control
TAHAP DALAM PENGENDALIAN PRODUKSI

Inilah 4 tahap dalam pengendalian produksi


1.Perencanaan adalah tahap di mana para pengusaha melakukan perundingan
dengan baik tentang produk yang akan dihasilkan
2.Routing adalah adalah sebuah tahapan untuk menentukan alat dan bahan apa saja
yang nantinya akan dipergunakan untuk melakukan proses produksi.
3.Scheduling adalah sebuah tahapan untuk menentukan kapan akan dimulainya
proses produksi.
4.Dispatching adalah sebuah tahapan di mana ada surat perintah bagi para anggota
untuk melakukan kegiatan apapun nanti dalam produksi.
 
KESIMPULAN
 Produksi adalah  kegiatan mengolah barang baku, baik berupa mentah
maupun setengah jadi menjadi sebuah benda yang memiliki nilai guna
tertentu. Proses produksi adalah Suatu kegiatan yang menggunakan
beberapa faktor (menggabungkan) produksi yang ada guna upaya
menciptakan suatu produk. Jenis-jenis produksi ada 3 yaitu jenis proses
produksi ditinjau dari segi wujud proses produksi, jenis proses produksi
ditinjau dari segi arus proses produksi, jenis proses produksi ditinjau dari segi
penyelesaian proses produksi setelah itu ada perencanaan lokasi pabrik
bertujuan agar perusahaan dapat berproduksi atau beroperasi dengan lancar
efektif dan efisien, yang terakhir ada pengendalian produksi adalah rangkaian
prosedur yang diarahkan pada semua elemen dalam proses produksi, antara
lain pengendalian bahan, harga beli bahan baku proses produksi, standar
kualitas produksi, tenaga kerja dan sebagainya sehingga memberikan hasil
dengan ongkos terendah dalam waktu tercepat.

Anda mungkin juga menyukai