MODUL LANJUTAN

SESI 8

SIMULASI PELAKSANAAN
KOORDINASI & KAJI CEPAT
BENCANA
 Tujuan

 melakukan simulasi pelaksanaan

koordinasi dan kaji cepat bencana
 melakukan refleksi dan evaluasi
simulasi pelaksanaan koordinasi dan
kaji cepat bencana
 Aktivitas

 Peserta dibagi dalam 5 kelompok, setiap

kelompok terdiri dari 6 – 7 orang anggota. Di
setiap kelompok ada yang berperan sebagai
BNBP, BPBD dan TRC
 Setiap kelompok mengangkat satu orang
sebagai ketua, dan membagi tugas untuk tiap
anggota kelompok
 Lanjutan…

 Setiap kelompok melakukan simulasi

pelaksanaan K2B berdasarkan instruksi dari
fasilitator, dengan rincian tugas sebagai berikut:
 Melaksanakan Tahap Persiapan
 Melaksanakan Tahap Pelaksanaan
 Melaksanakan Tahap Pengakhiran
 Tahap Persiapan

1. Informasi awal darurat bencana

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Up.
Direktur Tanggap Darurat akan mengirimkan
informasi kepada seluruh personil TRC BNPB dengan
tembusan kepada atasan masing-masing sesaat
setelah terjadinya bencana dengan eskalasi tertentu
melalui sarana komunikasi
telepon/HP/faksimile/sms/email.
 Tahap Persiapan

2. Penugasan
 Konfirmasi Kesediaan Perorangan
 Penetapan Penugasan
 Tahap Persiapan

3. Briefing dan mobilisasi

 BNPB menyelesaikan kelengkapan administrasi,
keuangan dan perlengkapan yang diperlukan Tim
 BNPB menyampaikan informasi penugasan TRC
BNPB kepada pejabat yang berwenang di
SATKORLAK PB/BPBD Provinsi/ SATLAK PB/BPBD
Kabupaten/Kota
 Segera setelah penetapan TRC dilakukan
pembagian tugas.
 Tahap Pelaksanaan

1. Pemberangkatan
TRC BNPB berangkat menuju ibukota
Provinsi/Kabupaten/Kota lokasi bencana
dengan sarana transportasi yang telah
ditentukan
 Tahap Pelaksanaan

2. Tiba di lokasi ((Perencanaan kaji cepat)

 Mengadakan pertemuan awal dengan
Kepala Daerah atau pejabat yang ditunjuk
 Membantu SATKORLAK PB /BPBD
Provinsi atau SATLAK PB/
BPBDKabupaten/Kota
 Memberikan saran yang tepat untuk
upaya penanganan darurat bencana
 Lanjutan…

 Melaksanakan koordinasi dengan sektor

terkait untuk melengkapi data / informasi
bencana
 Menyempurnakan Rencana Aksi Tim
 Melaksanakan pembagian tugas dalam Sub
Tim sesuai kebutuhan
 Lanjutan…

 Mengirimkan laporan awal kepada Kepala

BNPB dengan tembusan:
- atasan masing-masing anggota Tim,
- Posko BNPB dan SATKORLAK PB/BPBD
Provinsi atau
- SATLAK PB/BPBD Kabupaten/Kota melalui
telepon/facsimile/ HP/sms/email
 Tahap Pelaksanaan

3. Peninjauan Lapangan di Lokasi Bencana :

 Masing-masing Sub Tim melaksanakan
peninjauan lapangan
 TRC BNPB membantu melalui pola
pendampingan SATKORLAK PB/BPBD Provinsi
atau SATLAK PB/BPBDKabupaten/Kota dengan
sektor terkait untuk melaksanakan rapat
evaluasi dan tindak lanjut yang diselenggarakan
pada sore hari
 Lanjutan…

 Setelah selesai pelaksanaan rapat, TRC BNPB

membantu SATKORLAK PB/BPBD Provinsi atau
SATLAK PB/BPBD Kabupaten/Kota untuk memberikan
Press Release kepada mass media cetak/elektronika
 Mengirimkan laporan Tim tentang perkembangan
bencana dan upaya yang telah dilakukan serta
kebutuhan yang mendesak kepada Kepala BNPB
dengan tembusan atasan langsung anggota Tim dan
SATKORLAK PB/BPBD Provinsi/SATLAK PB/BPBD
Kabupaten/Kota
 Tahap Pelaksanaan

4. Evaluasi:
 Melanjutkan peninjauan lapangan pada daerah
yang belum sempat ditinjau
 TRC BNPB setiap sore hari membantu
SATKORLAK PB/BPBD Provinsi atau SATLAK
PB/BPBD Kabupaten/Kota dan sektor terkait
untuk melaksanakan rapat evaluasi dan tindak
lanjut
 Lanjutan…

 Setelah selesai pelaksanaan rapat, TRC BNPB

membantu SATKORLAK PB/BPBD Provinsi atau
SATLAK PB/BPBD Kabupaten/Kota untuk memberikan
Press Realesse kepada mass media cetak/elektronika.
 Mengirimkan laporan Tim tentang perkembangan
bencana dan upaya yang telah dilakukan serta
kebutuhan yang mendesak kepada Kepala BNPB
dengan tembusan atasan langsung masing-masing
anggota Tim dan SATKORLAK PB/BPBD Provinsi atau
SATLAK PB/BPBD Kabupaten/Kota
 Tahap Pengakhiran

 Pengakhiran tugas TRC BNPB berdasarkan

perintah dari Kepala BNPB
 Persiapan Meninggalkan Lokasi Bencana
 Tiba di BNPB