Anda di halaman 1dari 18

ASSALAMU’ALAIKUM

WR. WB.
Nama Anggota :
 Annisa Nurul Putri
 Arya Dhamar
 Elina Simanjuntak
 Epran Pratama Ginting
 Fazza Merlinda
 Fica Merilian Cannavaro
 Haidar Ariq
 Hanifah Rahmadilla B.A
SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS

1. Tanpa
5. Infrasruktur
Kemiskinan

2. 3. 4. Energi
Kesehatan Pendidikan Bersih dan
yang Baik yang Terjangkau
Berkualitas
1. Kemiskinan
Kemiskinan adalah sebuah keadaan dimana seorang individu atau kelompok tidak
mampu untuk memenuhi kebutuhan, seperti : kebutuhan sehari-hari(makan), tempat
tinggal, pendidikan dan kesehatan.

keuntungan dan kelemahan dari kemiskinan :

-Keuntungan :
 Dapat mengetahui akibat dari kemiskinan dan bagaimana cara mengatasinya

 Dapat menentukan peningkatan pendapatan perkapita

 Dapat memantau peningkatan kesejahteraan rakyat

 Peningkatan kualitas lingkungam

 Menuju langkah awal menuju negara maju

-Kerugian :
 Berkurangnya APBN

 Timbul perpecahan antara aparat dan warga

 Kebijakan tak berlangsung lancar


Daerah termiskin di indonesia menurut BPS maret 2019, turun menjadi 25,14 juta.
Jika dilihat dari persentase jumlah penduduk miskin tercatat 9,41 % atau menurun
dibandingkan tahun sebelumnya 9,82%. Maka dari jumlah tersebut persentase
penduduk miskin didesa mencapai 12,85% se,mentara kota sebesar 6,89%.

Jika dilihat dari data BPS November-Maret 2019.


Berikut ini peringkat miskin di berbagai pulau :

Pulau sumatera
provinsi termiskin dipulau sumatera terdapat di Aceh 15%.

Pulau Jawa
Provinsi termiskin dipulau jawa terapat di Jawa Tengah 10,80%.

Pulau Sulawesi
provinsi termiskin dipulau sulawesi terdapat di Sulawesi Tengah 13,48%.

Pulau Kalimantan
provinsi termiskin terdapat di Kalimantan Barat 7,49%.

Pulau papua
Terdapat di papua dan papua barat 22,17%.

Ini masuk kedalam masalah universal yang sangat sulit untuk diselesaikan, untuk itu
pemerintah harus bisa menentukan kebijakan terburuk yang bisa memutuskan
lingkaran kemiskinan disebuah daerah.
2. Kesehatan yang Baik

Jumlah Fasilitas Kesehatan :

• Puskesmas dari tahun 2014-2018 > 9.993 unit


> Terbanyak : Jawa Barat ( 4206 ), Jawa Timur
(3843), Jawa Tengah (3501).

• Rumah Sakit sampai tahun 2018 > 2.813 unit


> Terbanyak : Jawa Timur ( 381 ), Jawa Barat
( 350 ), Jawa Tengah ( 290 ).

• Posyandu Aktif sampai tahun 2018 > 173.750


unit
> Terbanyak : Jawa Timur ( 36.451 ), Jawa
Tengah ( 33.609 ), Jawa Barat ( 29.048 )
Persentase remaja putri Persentase wanita usia
subur & ibu hamil beresiko
beresiko KEK (2017) KEK (2017)

3 Provinsi dg tingkat
 3 Provinsi dg tingkat
KEK tertinggi : KEK tertinggi :
 Lampung ( 44.0 %)  Papua ( 20.0 % & 21.7
 NTB ( 42.2 %) %)
 Sulawesi Selatan ( 40.9
 NTT ( 17.4 % & 20.7 %)

%)  Jawa Tengah ( 13.2% &


19.2 %)
Sanitasi dan Akses Terhadap Sumber
Air Minum

Presentasi Sanitasi
Layak Tertinggi
( 2017 ): Jakarta 91.13 Sumber Air Minum Layak
% Tertinggi ( 2017 ):Bali 90.85
%
Sumber Air Minum Terendah
Presentasi Sanitasi
( 2019 ) : Bengkulu 43.83%
Layak Terendah
( 2019 ) : Papua
33.06%
3. PENDIDIKAN YANG BERKUALITAS

SUMATERA
Provinsi Usia 15-17th Usia 18- 20th Usia 21-24th
Aceh 98,14 88,34 66,99
Sumatera Utara 97,20 87,78 66,46
Sumatera Barat 94,84 83,20 66,26
Riau 96,51 84,66 56,12
Jambi 96,77 83,12 64,01
Sumatera Selatan 95,90 83,09 59,08
Bengkulu 96,97 86,07 58,10
Lampung 97,29 82,94 51,57
Kep. Bangka Belitung 95,54 78,06 55,80
Kepulauan Riau 99,16 90,28 80,88
JAWA
Provinsi Usia 15-17th Usia 18- 20th Usia 21-24th

DKI Jakarta 97,24 94,04 81,60

Jawa Barat 97,89 86,51 58,67

Jawa Tengah 97,74 87,44 44,01

DI Yogyakarta 98,23 95,82 79,10

Jawa Timur 97,64 86,69 56,72

Banten 98,33 85,83 52,35


KALIMANTAN
Provinsi Usia 15-17th Usia 18- 20th Usia 21-24th

Kalimantan Barat 91,80 75,52 44,77

Kalimantan Tengah 95,37 73,74 49,73

Kalimantan Selatan 95,30 83,48 59,60

KalilamnatanTimur 97,72 88,95 54,53

Kalimantan Utara 95,80 79,88 67,77


SULAWESI
Provinsi Usia 15-17th Usia 18- 20th Usia 21-24th

Sulawesi Utara 95,97 84,42 67,77

Sulawesi Tengah 94,81 75,52 48,84

Sulawesi Selatan 95,87 80,67 51,74

Sulawesi Tenggara 96,23 84,37 61,01

Gorontalo 91,15 73,40 45,15


PAPUA DAN MALUKU
Provinsi Usia 15-17th Usia 18- 20th Usia 21-24th

Maluku 97,77 83,89 65,45

Maluku Utara 97,74 81,44 59,46

Papua Barat 90,26 84,22 56,06

Papua 74,74 55,72 19,41


LAIN-LAIN
Provinsi Usia 15-17th Usia 18- 20th Usia 21-24th

Bali 97,13 93,16 61,31

NTB 91,80 84,11 47,80

NTT 92,15 75,16 38,74


4. Energi Bersih dan Terjangkau
 Sumber Energi

Bahan bakar
-minyak
-gas
Pembangkit listrik
- TENAGA UAP
-TENAGA AIR
-TENAGA ANGIN
-TENAGA SURYA
BERAPA KONSUMSI ENERGI
NASIONAL?
5. Infrastruktur
Keuntungan :
 Menciptakan lapangan pekerjaan
 Membantu pemerataan pertumbuhan ekonomi
 Meratakan pembangunan di Indonesia
 Mendorong kualitas pembangunan di segala

aspek
Kekurangan :
 Pembangunan tanpa memperhatikan aspek

alam yang terganggu


 Menambah beban anggaran
 Terjadinya urbanisasi

Anda mungkin juga menyukai