Automatic Meter Reading

(AMR)

KELOMPOK 3 :
Marisa Habwa Fahira
Mira M. Ronsumbre
Vinky S.M Marpaung
 sistem pembacaan meter jarak jauh
secara otomatis dengan menggunakan
software tertentu melalui saluran
komunikasi yang terpusat dan
terintegrasi dari ruang kontrol

AMR
TUJUAN AMR FUNGSI AMR
• Mengukur energi
• Menurunkan susut
listrik yang digunakan
kWh distribusi
secara jarak jauh
melalui pengukuran
yang akurat (internal
• Mengetahui data
PLN)
tegangan(V),
arus(I),energi(kWh
• Meningkatkan mutu
dan kVArh),sehingga
pelayanan pada
bisa memantau energi
pelanggan (eksternal
listrik yang di pakai
PLN)
oleh pelanggan.
 Terdiri dari :
Perangkat keras (hardware),
seperti meter elektronik atau
ME, modem, computer, server
PERANGKAT dan media komunikasi.
AMR
Perangkat lunak (software),
seperti software meter dan
software aplikasi
PERANGKAT KERAS AMR
1. Modem
 Dipakai sebagai penghubung antara saluran komunikasi dengan
meter elektronik /  komputer.
 Mempunyai tipe yang berbeda-beda sesuai dengan saluran
komunikasinya
 Pemasangannya bersifat internal atau eksternal
 Modem internal : menyatu dengan meter, menggunakan sumber
tegangan dari meter, sumber gangguan berkurang
 Modem eksternal : terpisah, sumber tegangan dari luar
2. Komputer
Dipakai sebagai  alat untuk melakukan pemrograman dan pembacaan
meter elektronik
3. Saluran Komunikasi
Merupakan saluran komunikasi antara computer dengan meter
elektronik, dapat berupa telepon PSTN, GSM atau PLC / frekwensi radio
PERANGKAT LUNAK AMR
Setiap meter elektronik mempunyai softwarenya masing-masing.

Merk / type Nama software

Actaris : - indigo + SL.7000 -          IIMS & dino +
EDMI : -.6 & MK.10 -          Eziview
Landis & Gyr : - ZMD 405 -          MAP.120
GE : -3v 4 -          UPGEN
Schlumberger : - quantum & fulvrum -          Mini master
MEKANISME KERJA AMR
PENCATATAN ENERGI
Energi listrik diterima dari PLN P3B, diukur oleh  meter
elektronik (ME) kelas 0,2s, dicatat setiap tanggal 01 pukul
10.00 wib. secara manual
ME dipasang pada incoming trafo tenaga (pelanggan TT)
dan outgoing trafo tenaga 150 / 20 kV
Energi listrik yang dijual kepada pelanggan diukur oleh ME
kelas 0,5s (untuk pelanggan TM) dan kelas 0,2s (untuk
pelanggan TT).
Selisih antara energi listrik yang diterima dari PLN P3B
dengan energi listrik yang dijual kepada pelanggan, setelah
dikurangi pemakaian sendiri, didefinisikan sebagai susut
kWh distribusi
KEUNTUNGAN AMR
Pencatatan meter lebih akurat
Keluhan terhadap kesalahan pencatatan meter
berkurang
Pencatatan meter tepat waktu sehingga proses 
rekening  lebih cepat
Dapat memantau setiap saat pemakaian energi listrik
oleh pelanggan (pelaksanaan P2TL)
Memberikan informasi kepada pelanggan tentang
data pemakaian energi listriknya.
Kemampuan untuk mendeteksi peristiwa tamper dan
kejadian pemadaman.
Menghubungkan / Menghilangkan catu daya dari jarak
jauh melalui meter.
Hitung pemuatan dan ukuran transformator dari data
interval data interval 15 menit memberikan informasi
muatan yang akurat untuk persediaan penjadwalan,
operasi switching, perencanaan dll.
Pantau tegangan di setiap premis untuk mengetahui
kondisi kapan harus mengoperasikan sakelar atau
regulator kapasitor
Data yang konsisten dan terperinci untuk akurasi yang
lebih baik
TERIMA KASIH…