Anda di halaman 1dari 8

Analisis film

the big short & v for vendetta


The big short
The Big Short sebuah film yang mengangkat kisah tentang keuangan atau krisis ekonomi
yang terjadi pada tahun 2000-an. Dalam film ini sangat diperlihatkan bagaimana bentuk
sistem sosial budaya yang terdapat pada perbankan, atau industri yang menangani uang
tunai, kredit, dan transaksi keuangan lainnya. Beberapa bentuk perubahan sosial serta
perubahan perilaku dapat kita temukan dalam film tersebut. Mulai dari perubahan sosial
yang terjadi pada sistem industry perbankan, hingga perubahan perilaku masyarakat,
sebagai dampak dari sebuah sistem yang mereka pilih.
Perubahan sosial yang muncul
Bentuk bentuk perubahan tersebut akan dijelaskan dari beberapa perspektif, serta teori
sebagai berikut:

1. Modifikasi-modifikasi yang terjadi dalam pola-pola kehidupan manusia.


2. Bentuk perubahan - perubahan yang memerlukan waktu yang lama (evolusi).
3. bentuk perubahan yang tidak dikehendaki (unitended-change) atau perubahan yang
tidak direncanakan (unplannedchange)..

Perubahan-perubahan sosial terjadi dikarenakan anggota masyarakat atau kelompok tertentu


pada suatu waktu merasa tidak puas lagi terhadap keadaan atau kondisi yang lama. Norma-
norma dan lembaga-lembaga sosial atau sarana penghidupan yang lama dianggap tidak
memadai lagi untuk memenuhi kebutuhan baru.
1 knya
0 Proses t e r be n t u
.02perilaku
.0s3ikMap tivas
o
Asp e k . i

psi k o l o g is
V for vendetta

Berdasarkan hasil analisis pada film V for Vendetta ditemukan beberapa


bentuk perubahan sosial. Dalam film tersebut perubahan sosial terjadi atas
dasar rencana seseorang yang memang menginginkan adanya perubahan
tersebut. Melalui proses yang mana berusaha memunculkan perspektif baru
didalam masyarakat, V yang merupakan tokoh utama dalam film tersebut
sekaligus merupakan seseorang dibalik topeng yang menginginkan
perubahan, melakukan tindakan represif terhadap pemerintahan atas dasar
idealisme yang sedang dirinya perjuangkan.
Bentuk Perubahan sosial
1 2
perubahan yang terjadi pada Bentuk perubahan besar
struktur dan fungsi serta tergolong Revolusi
masyarakat

3 4
ada momentum, yaitu saat Teori Konflik, Karl Mark
di mana segala keadaan dan
faktor sudah tepat dan baik
untuk memulai suatu Pada dasarnya, perubahan-perubahan sosial terjadi oleh karena anggota masyarakat pada waktu
gerakan
tertentu merasa tidak puas lagi terhadap keadaan kehidupannya yang lama. Ketidakpuasan yang
berlangsung lama dalam masyarakat mendatangkan revolusi. Orientasi kemasa depan yang mana
diwakili oleh tokoh V ingin menyampaikan pesan bahwa setiap orang yang memiliki orientasi
pemikiran kemasa depan pasti akan memiliki tekad untuk terus berusaha agar bisa hidup lebih baik.
Adanya kepentingan-kepentingan yang telah tertanam dengan kuat atau vested interests.
Aspek psikologis
Aspek psikologis yang muncul dapat juga dilihat dari sudut pandang faktor – faktor yang mempengaruhi
perilaku individu, yang mana berawal dari perilaku individu tersebutlah terbentuk sebuah perubahan sosial.

Dalam film tersebut dapat kita lihat bahwa perilaku yang diharapkan terbentuk dikelompok masyarakat diawali
dengan pemberian pengertian (insight) secara perlahan. Dengan pemberian pengertian atau sudut pandang
ini, masyarakat diharapkan memilki pengertian/sudut pandang baru sebagai awal dari terbentuknya sebuah
perubahan. Proses perlahan tersebut tentunya melalui berbagai respons, mulai dari Respons Internal
(Perilaku Pasif) yaitu perilaku yang sifatnya masih tertutup, terjadi dalam diri individu dan tidak dapat
diamati secara langsung (sebatas sikap belum ada tindakan yang nyata), hingga Respons Eksternal
(Perilaku Aktif) yaitu merupakan perilaku yang sifatnya terbuka, dapat diamati secara langsung (berupa
tindakan yang nyata). Terdapat juga faktor penguat, yaitu dimana sikap otoritas kepemerintahan yang
menguatkan perilaku akan sebuah perubahan. Selanjutnya ialah persepsi, yang mana merupakan proses
mental yang terjadi pada diri individu yang akan menunjukkan bagaimana individu tersebut
melihat,mendengar, serta meraba disekitar kita. Dengan diberikannya persepsi tertentu dengan harapan
munculnya perilaku tertentu, persepsi merupakan aspek psikologis yang menjadi salah satu faktor
penyebab munculnya perubahan sosial. Kemudian juga aspek Motivasi yang mana merupakan suatu
dorongan yang mendasari seseorang untuk melakukan perbuatan berdasarkan pertimbangan rasionalistis.
Terima
kasih
Malu berjalan, sesat bertanya.

CREDITS: This presentation template was created by


Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.

Please keep this slide for attribution.

Anda mungkin juga menyukai