LARUTAN
Pelajari lagi :
- Stokhiometri : arti indeks dan koefisien
- Kesetimbangan Kimia : Pergeseran kesetimbangan
- Perhitungan pH
Yusuf Syah 1
MATERI DASAR
KESETIMBANGAN KIMIA
Tetapan Kesetimbangan ( K ) : K =
Yusuf Syah 2
Kesetimbangan DAPAT BERGESER , apabila banyaknya
(Konsentrasi ) salah satu zat diubah ( di + atau di - )
Yusuf Syah 3
Misalnya pada contoh reaksi :
N2(g) + 3 H2 (g) ↔ 2 NH3 (g)
Yusuf Syah 6
POKOK BAHASAN DAN MANFAAT MATERI
Pokok Bahasan Materi
1. Kelarutan dari Senyawa yang Sukar larut dalam air,
terutama Senyawa Garam dari LOGAM BERAT
BERBAHAYA, misalnya : Ag+ , Hg2+ ; , Pb2+ dsb
2. Memantau dan meminimalisir kadar Logam Berat
Berbahaya dalam minuman yang dikonsumsi ( AMDK )
dan air limbah industri agar kadarnya DI BAWAH NILAI
AMBANG BATAS YANG DIPERKENANKAN
Manfaat Materi
Mahasiswa memahami prisip-prinsip dasar untuk
meminimalisir pencemaran lingkungan (utamanya
perairan) dari LIMBAH B3 ( Bahan Beracun dan Berbahaya)
hasil proses Industri
Yusuf Syah 7
KESETIMBANGAN LARUTAN
Kelarutan (s) ( Solubility )
Kelarutan zat dalam air :
(1) mudah larut LARUT (mis : NaCl, KNO3 , .. dsb).
(2) sukar larut TIDAK LARUT (mis : AgCl, CaCO3, .. dsb).
(dapat larut, tetapi sedikit )
Kelarutan suatu zat :
banyaknya zat yang dapat larut maksimal (sampai jenuh ) dalam
sejumlah volume tertentu pelarut (air).
Misalnya : kelarutan Ca(OH)2 = 20 mg/100 ml, maka dalam 100 ml larutan
jenuh, terdapat 20 mg Ca(OH)2
Satuan kelarutan : mol/ L (M), mol/vol atau bobot/vol
Yusuf Syah 8
Kelarutan Zat yg Sukar Larut
Suatu zat anorganik yg sukar larut ( mis: BaSO4 ) apabila dimasukkan
ke dalam air, ada sebagian kecil dari zat tersebut yang larut ; dan
semua bagian zat yang larut tersebut terurai menjadi ion-ionnya.
Proses tersebut dituliskan sebagai berikut
H2O
BaSO4 (s) ↔ BaSO4 (aq) Ba (aq)2+ + SO42-(aq)
banyak sedikit semua dari yang sedikit
Karena semua bentuk molekul yang terlarut (aq) terurai menjadi ion-
ionnya, di dalam larutan hanya terdapat kesetimbangan antara
bentuk padat (s) dengan bentuk ionnya,
Dituliskan sebagai berikut :
BaSO4(s) ↔ Ba2+(aq) + SO42-(aq)
Yusuf Syah 9
Penulisan Kesetimbangan Zat Sukar Larut
Suatu zat sukar larut : AxBy
Contoh soal
Dalam larutan jenuh CaCO3 (Mr = 100) terdapat 0,01 M
ion Ca2+, hitunglah kelarutan CaCO3 di dalam 100 ml
larutan dalam satuan:
a) mol b) gram. Yusuf Syah 10
Jawab
CaCO3(s) ↔ Ca2+ + CO32-
Dari reaksi : [CaCO3 ] yg larut = [Ca2+]
= 0,01 M (mol/L )
Maka dalam 100 ml,
kelarutan CaCO3 = (100/1000) x 0,01 = 0,001 mol
atau = 0,001 x Mr
0,001 x 100 = 0,1 gram.
Yusuf Syah 11
Hasil Kali Kelarutan (Ksp).
Hasil kali kelarutan (Ksp) :
hasil kali konsenrasi ion-ion (satuan Molar) dalam larutan
jenuhnya, dengan masing-masing konsentrasi berpangkatkan
bilangan koefisiennya.
Contoh (1) AgI ↔ Ag + + I- Ksp AgI = [Ag+ ] [I-]
(2) PbCl2 ↔ Pb2 + 2 Cl- Ksp PbCl2 = [Pb2+ ] [Cl-]2
Secara umum : AxBy (s) A+y + y B-x
Ksp. AxBy = [ A+y ]x [ B-x ]y
[ ] = Molar (M)
Soal : Tuliskan rumusan Ksp dari zat-zat berikut
a) Ag2CrO4 b) HgBr c)YusufBaCO
Syah 3 12
Hubungan antara s dan Ksp
Jika kelarutan PbCl2 = s M, maka di dalam larutan terdapat s M Pb2+ dan
2s M Cl-, seperti proses berikut.
PbCl2 ↔ Pb2+ + 2 Cl-
Kelarutan : s M sM 2s M
Maka : Ksp. PbCl2 = [Pb2+] [Cl- ]2 = (s)(2s)2 = 4 s3
Sehingga : s = 3
Ksp
4
Contoh lain : AgBr ↔ Ag+ + Br-
Kelarutan s M s s
Ksp. AgBr = [Ag+ ][Br-] = (s) (s) = s2
Maka : S =
Ksp
Yusuf Syah 13
Secara umum : A x By ↔ x A+y + y B-x
Kelarutan sM x.s y.s
Maka : Ksp. AxBy = [A+y ]x [B-x ]y
= [ x s] [y s]y
= . yy s(x+y)
x y
Ksp
Sehingga s = ( x) x ( y ) y
Yusuf Syah 14
Soal : Berapa gram kelarutan Ag2CrO4 (Mr = 330) dalam
200 ml larutan jika Ksp nya = 3,2 x 10-11
Yusuf Syah 15
Pengaruh Adanya Ion Sejenis terhadap
Kelarutan
( dr zat yang sukar larut)
Adanya ion sejenis (ion yang sama dengan salah satu ion
dari zat yang sukar larut) akan mempengaruhi kelarutan
zat yang sukar larut.
Yusuf Syah 21
Penggunaan Konsep Kesetimbangan Larutan
Mengurangi kadar logam berat dalam sungai
(karena limbah industri) agar air sungai tersebut
tidak mencemari lingkungan ; dengan jalan
mengendapkan logam tersebut sebagai basa atau
garamnya yang sukar larut.
Contoh : Berapa pH minimum penambahan
larutan NaOH agar kadar Pb maksimum
3 ppm(mg/l) ; Ksp.Pb(OH)2 = 1 x 10-12
(Ar : Pb = 208 ).
Yusuf Syah 22
Jawab :
Endapan yang terbentuk : Pb(OH)2 ↔ Pb2+ + 2 OH-
[Pb2+] = 5,20 mg/L = (5,20 . 10-3 / 208) mol/L (M) = 2,5 x 10-5 M
Ksp. Pb(OH)2 = [Pb2+] [OH-]2
Ksp /[ Pb 2 ]
Maka : [OH-] =
1x1012 / 2,5.105
= = 2 . 10-4 M
pOH = -log [OH-] = -log 2 . 10-4 = 4 - log 2
Yusuf Syah 24
Soal latihan
1. Ke dalam 250 ml air dimasukkan 1 g padatan CaCO3 (Mr = 100). Setelah
diaduk, padatan yang tidak dapat larut seberat 0,50 g. Hitunglah kelarutan
CaCO3 dalam satuan mol dan M.
2. Dalam larutan jenuh ferihidroksida terdapat 0,01 M OH-. Hitung kelarutan zat
tersebut (M dan g/100 ml) (Ar. Fe = 56, H = 1, O = 16).
3. Hitung Ksp dari soal no. 1 dan 2
4. Jika kelarutan zat dinyatakan s mol/liter. Tuliskan hubungan antara s dan Ksp
dari soal no. 6 di bawah
5. Berapa gram minimal NaCl (Mr=58,5) harus dimasukkan ke dalam 2 liter larutan
4x10-3 M Pb(NO3)2 agar terbentuk endapan Pb Cl2 ? (Ksp. PbCl2 = 4x10-12)
6. Ke dalam 200 ml larutan yang pHnya 8 dimasukkan 0,001 mg FeCl2 (Mr = 127).
Apakah campuran tersebut telah membentuk endapan ?
(Ksp. Fe(OH)2 = 4 x 10-14).
7. Di dalam larutan manakah AgCl paling kecil kelarutannya ?
a) 0,01 M AgNO3 b) 0,01 M CaCl2 c) 0,015 M NaCl
Yusuf Syah 25
PESAN
In Sya ALLAH minggu depan qta akan
ketemu dengan Bag pH Larutan hasil
Campuran Asam dengan Basa
Mohon dipelajari kembali dengan baik :
- Menghitung SISA dalam suatu reaksi
- Hitungan log dan akar
- Asam – Basa : Kuat / Lemah
- Hidrolisis
- Sistem Bufer
Yusuf Syah 26