KELARUTAN KEBIDANAN
PENGERTIAN KELARUTAN (SOLUBILITY)
Ksp = [Mg2+][OH–]2
BaCl2 Ba2+ + 2Cl-
Ksp BaCl2 = [Ba2+] [Cl-]2
Ksp = [Ag+][NO3–]
Ksp = (s)(s)
Ksp = (2 × 10–6)(2 × 10–6) = 4 × 10–12
Contoh Soal (3) :
Harga Ksp Ag2S adalah 10–49, berapa kelarutan (s) senyawa ini dalam air?
Pembahasan :
Ag2S 2Ag+ + S2-
s 2s s
Ksp = [Ag+]2 [S2–]
Ksp = (2s)2 (s)
Ksp = 4s3
10–49 = 4s3
S = 2,92 × 10–17 M
PENGGUNAAN KONSEP K SP DALAM PEMISAHAN
ZAT
Harga Ksp suatu elektrolit dapat dipergunakan untuk
memisahkan dua atau lebih larutan yang bercampur dengan
cara pengendapan. Misalnya pada
Proses pemisahan ini dengan menambahkan suatu larutan larutan jenuh MA
elektrolit lain yang dapat berikatan dengan ion-ion dalam berlaku
campuran larutan yang akan dipisahkan. persamaan :
Karena setiap larutan mempunyai kelarutan yang berbeda-
beda, maka secara otomatis ada larutan yang mengendap Ksp = [M+] [A–]
lebih dulu dan ada yang mengendap kemudian, sehingga
masing-masing larutan dapat dipisahkan dalam bentuk
endapannya.
Jika larutan itu belum jenuh (MA yang terlarut masih sedikit), sudah tentu
harga [M+] [A–] lebih kecil daripada harga Ksp. Sebaliknya jika [M+] [A–] lebih besar
daripada Ksp, hal ini berarti larutan itu lewat jenuh, sehingga MA akan mengendap.
• Jika [M+] [A–] < Ksp, maka larutan belum jenuh (tidak terjadi
endapan).
• Jika [M+] [A–] = Ksp, maka larutan tepat jenuh (tidak terjadi endapan).
• Jika [M+] [A–] > Ksp, maka larutan lewat jenuh (terjadi endapan).
Contoh :
Jika dalam suatu larutan terkandung Pb(NO3)2 0,05 M dan HCl 0,05 M, dapatkah terjadi
endapan PbCl2? (Ksp PbCl2 = 6,25 × 10–4)
Jawaban :
[Pb2+] = 0,05 M
[Cl–] = 0,05 M
PbCl2 Pb2+ + 2Cl-
S 2S
Ksp = [S][2S]2 = 4S3
Ksp = 4 x (0.05)3 = 5 x 10-4
Oleh karena [Pb2+][Cl–]2 < Ksp PbCl2, maka PbCl2 dalam larutan TIDAK akan
mengendap.
PENGARUH ION SENAMA TERHADAP KELARUTAN