Anda di halaman 1dari 16

9.

Larutan 4
KESETIMBANGAN
LARUTAN

Kesetimbangan Zat yang SUKAR LARUT CaF2

CaF2 (s) Ca2+ (aq) + 2 F-(aq)

Yusuf Syah 1
Titipan dari Akhir KF 9
Pelajari Kembali :
1. Stoikhiometri : Arti Indeks dan Koefisien
2. Kesetimbangan Kimia :
Arti Pergeseran Kesetimbangan
3. Perhitungan pH
4. Operasional Matematika:
Akar ( Pangkat 2 , dan 3 )
Catatan .
Zat yang disebut “TIDAK LARUT DALAM AIR “
sebenarnya DAPAT LARUT, hanya
KELARUTANNYA KECIL

Bab ini membicarakan cara-cara Penanganan


Limbah dari Logam Berat Berbahaya ( B 3 )
yang DAPAT MEMBERIKAN EFEK NEGATIF
pada kesehatan

Yusuf Syah 3
KELARUTAN dan HASIL KALI KELARUTAN
1. KELARUTAN ( s ) = Solubility
– ialah banyaknya zat yg dapat larut
maksimum ( Lart JENUH ) dalam 1 liter
larutan
- Satuan s : Molar ( mol /Liter ) ( Jika tidak
ada penjelasan lain )
atau
Tergantung soal , mis gram /100 mL dsb
Contoh soal
Dalam larutan jenuh CaCO3 (Mr = 100) terdapat 0,01 M ion
Ca2+, hitunglah kelarutan CaCO3 dalam 100 ml larutan
dalam satuan: a) mol b) gram.

Jawab
CaCO3(s) ↔ Ca2+ + CO32-

Dari reaksi : [CaCO3 ] yg larut = [Ca2+]


= 0,01 M (mol/L )
Maka dalam 100 ml,
kelarutan CaCO3 = (100/1000) x 0,01 = 0,001 mol
atau = 0,001 x Mr
0,001 x 100 = 0,1 gram.
Yusuf Syah 5
Hasil Kali Kelarutan (Ksp).
Hasil Kali Kelarutan (Ksp)

Ialah hasil kali konsenrasi ion-ion (satuan Molar) dalam larutan

jenuhnya, dengan masing-masing konsentrasi berpangkatkan


bilangan koefisiennya.
Contoh (1) AgI ↔ Ag + + I- Ksp AgI = [Ag+ ] [I-]
(2) PbCl2 ↔ Pb2 + 2 Cl- Ksp PbCl2 = [Pb2+ ] [Cl-]2
Secara umum : AxBy (s)  A+y + y B-x

Ksp. AxBy = [ A+y ]x [ B-x ]y [ ] = Molar (M)


Soal : Tuliskan rumusan Ksp dari zat-zat berikut


a) Ag2CrO4 b) HgBrYusuf Syah c) BaCO3 6
Hubungan antara s dan Ksp
Jika kelarutan PbCl2 = s M, maka di dalam larutan
terdapat s M Pb2+ dan 2s M Cl-, seperti proses berikut.

PbCl2 ↔ Pb2+ + 2 Cl-


Kelarutan : sM sM 2s M
Maka : Ksp. PbCl2 = [Pb2+] [Cl- ]2 = (s)(2s)2 = 4 s3

3
Ksp 7
Sehingga : s = 4

Contoh lain : AgBr ↔ AgYusuf


+ Syah
+ Br- s = Ksp
Secara umum : A x By ↔ x A+y + y B-x
Kelarutan sM x.s M y.s M
Maka : Ksp. AxBy = [A+y ]x [B-x ]y
= [ x s] [y s]y
=  . yy s(x+y)

Ksp
Sehingga s = x + y
( x) x ( y ) y

x dan y adalah koefisien dari ion- ion tsb

Yusuf Syah
Soal : Berapa gram kelarutan Ag2CrO4 (Mr = 330) dalam
200 ml larutan jika Ksp nya = 3,2 x 10-11

Jawab : Ag2CrO4 →  = 2 dan y = 1

Ksp Ksp 3,2 x10 −11


s= 3
(2) 2 (1)1 = 3
4
= 3
4 = 2 x10 −4 M .

= 2 x 10-4 x 330 gram/liter = 0,066 g/liter

Dalam 200 ml = (200/1000) x 0,066 g = 0,013 g.

Yusuf Syah 9
Pengaruh Adanya Ion Sejenis terhadap
Kelarutan
( dr zat yang sukar larut)

Adanya ion sejenis (ion yang sama dengan


salah satu ion dari zat yang sukar larut)
akan mempengaruhi kelarutan zat yang
sukar larut.
Keadaan ini digunakan untuk memperkecil
kelarutan ( keberadaan ) ion Logam Berat
Berbahaya ( B 3 ) dalam• air
Yusuf Syah 10
Maka pengaruh adanya ion sejenis adalah :
* memperkecil kelarutan zat yang sukar larut, dan
* makin besar konsentrasi ion sejenis, makin kecil kelarutannya.

Contoh : Berapa kelarutan AgCl (Ksp = 1 x 10-10) jika ke dalamnya


dimasukkan 0,01 M NaCl ?
Jawab
NaCl (0,01 M) → Na+ + Cl- (0,01 M)
AgCl Ag+ + Cl- ( s = Cl- = Ksp = 1010 = 10-5 M)
Sehingga [Cl-] = 0,01 + 10-5 = 0,01 M
Ksp. AgCl = [Ag+ ] [Cl-],
+
Ksp. 1.10 −10
maka kelarutan AgCl = [Ag ] = − = = 10-8 M
[Cl ] 0,01

Jadi : kelarutan AgCl tanpa adanya NaCl = = 10-5 M ; dan setelah


adanya 0,01 M NaCl, kelarutannya menjadi 10 -8 M (lebih kecil !)
Yusuf Syah 11
Penggunaan Konsep Kesetimbangan Larutan
Mengurangi kadar logam berat dalam sungai
(karena limbah industri) agar air sungai tersebut
tidak mencemari lingkungan ; dengan jalan
mengendapkan logam tersebut sebagai basa atau
garamnya yang sukar larut.
Contoh : Berapa pH minimum penambahan
larutan NaOH agar kadar Pb maksimum
5,20 ppm(mg/l) ; Ksp.Pb(OH)2 = 1 x 10-12
(Ar : Pb = 208 ).

Yusuf Syah 12
Jawab :

Endapan yang terbentuk : Pb(OH) 2 ↔ Pb2+ + 2 OH-


[Pb2+] = 5,20 mg/L = (5,20 . 10-3 g / 208) mol/L (M)
= 2,5 x 10-5 M
Ksp. Pb(OH)2 = [Pb2+] [OH-]2
Ksp /[ Pb 2+ ]
Maka : [OH-] =
−12 −5
= 1x10 / 2,5.10 = 2 . 10-4 M

pOH = - log [OH-] = - log 2 . 10-4 = 4 - log 2

pH = 14 - ( 4 - log 2) = 10 + log 2 = 10,3

Yusuf Syah 13
ALHAMDULILLAH

SEMOGA ALLAH MEMBERI KEMUDAHAN


UNTUK MENYERAP ILMU YANG DIBERIKAN

JANGAN LUPA MENGERJAKAN SOAL


BERIKUT , AKAN LEBIH BAIK
JIKA DIKERJAKAN BERSAMA TEMAN
Soal latihan
1. Ke dalam 250 ml air dimasukkan 1 g padatan CaCO3 (Mr = 100).
Setelah diaduk, padatan yang tidak dapat larut seberat 0,60 g.
Hitunglah kelarutan CaCO3 ( gram dan mol ) dalam vol larutan , dan
M.
2. Dalam larutan jenuh ferihidroksida terdapat 0,01 M OH-. Hitung
kelarutan( dalam g/100 mL) dan Ksp zat tersebut (Ar. Fe = 56, H = 1,
O = 16).
3. Berapa gram minimal NaCl (Mr=58,5) harus dimasukkan ke dalam
1 liter larutan 4x10-3 M Pb(NO3)2 agar terbentuk endapan Pb Cl2 ?
(Ksp. PbCl2 = 4x10-12)
4. Di dalam larutan manakah AgCl paling kecil kelarutannya ?
a) 0,01 M AgNO3 b) 0,01 M CaCl2 c) 0,015 M NaCl

• SOAL DIKERJAKAN DAN DIKUMPULKAN BERSAMA SOAL LATIHAN SEBELUMNYA

Yusuf Syah 15
SEMOGA BERTEMU KEMBALI PADA
KF 10 dan KF 11
( ANALISIS KUALITATIF )
PELAJARI KEMBALI :
* VALENSI UNSUR
* VALENSI SISA ASAM

Anda mungkin juga menyukai