Iman Pertemuan 3
Iman Pertemuan 3
KETAQWAAN
PENGERTIAN IMAN
Secara bahasa iman berasal dari kata ي ئمنو ايمنا امن
yang artinya percaya. Sedangkan secara istilah para
ulama mendifinisikan iman dengan
بالاركانوعملبالسانوقولبالقلبتصديق
3 2 1
“Tasdikun Bil Qalbi Wa Qaulu Bil Lisan Wa Amalu Bil Arkan”
Dari hal ini maka sejatinya komponen penyusun
keimanan adalah ;
a. Tasdikun Bil Qalbi (Meyakini dalam hati)
b. Qaulu Bil Lisan (Diucapkan dengan lisan/perkataan)
c. Amalu Bil Arkan (Diwujudkan dengan perbuatan)
Apakah manusia mengira bahwa mereka
dibiarkan (saja) mengatakan
“Aku beriman”
sedang mereka tidak diuji
(Q.S. Al-Ankabut : 2)
TANDA-TANDA ORANG BERIMAN
باهلل-
أن تؤ من -أن تشهد أن ال اله اال هلل -أن تعبد اهلل كئانك تره
و مالئكاته- و أن محمدا رسول اهلل فان لم تكن تره فإنه يراك
و كتابه- -وتقيم الصالة
ورسوله- -وتؤتي الزكاة
واليوم ألخر- -وتصوم الرمضان
وتؤمن بالقدر خيره وشره- -وتحج البيت إن ستطعت
إليه سبيال
PENGERTIAN TAQWA
LAHIR
كل مولود يلد على الفطرة: setiap manusia pada dasarnya dilahirkan dalam keadaan suci. Dari proses ini pula
iman hakekatnya terbentuk sejak manusia dalam kandungan yang ditandai oleh pengakuan manusia pada Allah
SWT sebagai Tuhan seperti dalam S. al-A’raf : 172
.......الست بربكم قالوا بلى شهدنا.....
RELASI IMAN DAN TAQWA
Tauhid/keimanan
Keimanan
Ketaqwaan