KELAS X. 3
KELOMPOK 4 :
2. VIRGINIA AURELI
3. CHEIZYA BRYNETA
4. LITANIA BRIGITHA
5. JOSHUA YOEL
6. DIRLY IMMANUEL
Terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa masih memberikan kita
kesehatan dan kekuatan dan tidak lupa juga kelompok kami ucapkan terimakasih
kepada para pengelola Pura Giri Natha, yang telah senantiasa bersabar dan terus
makalah ini dapat memberi manfaat bagi para pembaca, terutama bagi kami.
Amin.
Indonesia adalah negara yang berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa
sebagaimana yang tercantum dalam Pancasila yaitu sila pertama. Dalam bunyi sila
Pengakuan tersebut juga dapat dilihat dari bunyi isi pembukaan UUD 1945
usaha rakyat belaka melainkan rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa. Keyakinan
negara Indonesia terhadap Tuhan Yang Maha Esa telah membuka kesempatan dan
kemerdekaan bagi rakyat Indonesia untuk memilih salah satu agama yang telah di
akui secara sah oleh negara Indonesia seperti Islam, Hindu, Budha, Kristen
Katolik, Kristen Protestan dan Konghucu. Keyakinan terhadap Tuhan Yang Maha
Esa dan Atman dalam penerapannya tidak terlepas dari keberadaan tempat suci
peningkatan Sradha dan Bhakti umat Hindu khususnya mempunyai tempat suci
yang disebut pura. Pura sebagai tempat yang suci dibangun dengan tujuan untuk
dengan melalui pemujaan. Penggunaan media seperti Pura, gambar, dan upacara
dalam mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam agama Hindu
dikenal dalam konsep Ketuhanan Saguna Brahma yaitu Tuhan yang boleh
i
digambarkan atau Tuhan yang termanifestasikan (Anggraini, 2019). Pura juga
digunakan sebagai tempat untuk memuja roh suci leluhur. Hal ini didasari oleh
leluhur. Oleh karena itu ada pura yang di Sungsung oleh seluruh lapisan
masyarakat dan ada pula yang di Sungsung oleh keluarga atau klen tertentu saja
(Mahardika, 2018). Pura Giri Natha adalah tempat peribadatan umat Hindu yang
Tamalanrea, Kota Makassar,. Dibangun sejak tahun 1972, Pura Giri Natha masih
aktif sampai sekarang. Pembangunan Pura ini merupakan hasil kerja sama dan
sinergitas antara TNI – Polri, Aparat sipil, serta tokoh –tokoh Agama Hindu Di
Makassar. Pura ini merupakan pusat dari seluruh kegiatan keagamaan dan social
Selatan Dan Barat. Selain sebagai tempat peribadatan, Pura Giri Natha juga
sebagai sarana pendidikan umat Hindu Mulai Dari Pendidikan Anak Usia Dini
setiap purnama, tilem serta kajeng kliwon. Selain daripada itu, persembahyangan
juga dilakukan pada hari-hari besar Hindu misalnya seperti Galungan, Kuningan
Selatan Dan Barat. Selain sebagai tempat peribadatan, Pura Giri Natha juga
sebagai sarana pendidikan umat Hindu Mulai Dari Pendidikan Anak Usia Dini
setiap purnama, tilem serta kajeng kliwon. Selain daripada itu, persembahyangan
juga dilakukan pada hari-hari besar Hindu misalnya seperti Galungan, Kuningan
ii
Makassar, 02 Januari 2023
Tim Penyusun
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................
DAFTAR ISI.........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................1
1.3. Tujuan Penelitian....................................................................................................2
1.4. Manfaat Penelitian..................................................................................................2
1.4.1. Manfaat Teoritis.............................................................................................2
1.4.2. Manfaat Praktis..............................................................................................2
BAB II KAJIAN PUSTAKA.................................................................................................
2.1 Kajian Teori.............................................................................................................3
2.2 Kerangka Pikir.........................................................................................................5
BAB III METODE PENELITIAN........................................................................................
3.1 Pemilihan Topik.......................................................................................................6
3.2 Heuristik..................................................................................................................6
3.2.1 Sumber Primer................................................................................................6
3.2.2 Sumber Sekunder............................................................................................6
3.3 Verifikasi/Kritik.......................................................................................................7
3.4 Interpretasi...............................................................................................................7
3.5 Historiografi.............................................................................................................7
BAB IV PEMBAHASAN.......................................................................................................
4.1 Nama Pura Giri Natha..............................................................................................8
4.2 Pura Giri Natha Dibangun........................................................................................8
4.3 Maksud Dibalik Didirikannya Pura Giri Natha........................................................8
4.4 Alasan Pura Giri Natha Didirikan Disini..................................................................8
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN..................................................................................
5.1 Kesimpulan..............................................................................................................9
5.2 Saran........................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
PROFIL NARASUMBER
LAMPIRAN FOTO
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Setiap agama di dunia ini pasti mempunyai tempat suci untuk beribadah.
Hindu merupakan salah satu agama yang diakui di Indonesia, tempat suci
kental dengan kebudayaan Agama Hindu di Bali, salah satu Pura di Indonesia
terletak di kota Makassar yang mengacu pada kebudayaan Hindu Bali adalah
Pura Giri Natha merupakan pura terbesar di Kota Makassar, Pura ini
ditempati oleh seluruh umat Hindu yang berada di wilayah Makassar untuk
belum ada yang mengkaji secara mendalam baik dari segi kesejarahannya.
Maka dari itu kelompok kami tertarik mengkaji lebih mendalam tentang pura
1
1.3. Tujuan Penelitian
Manfaat yang ingin dicapai dalam penelitian ini, adalah manfaat teoritis
dan manfaat praktis. Adapun uraian dari kedua manfaat tersebut adalah
sebagai berikut:
2
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Sejarah Singkat Pura Giri Natha ialah penelitian yang mengandung kata-kata
yang masing-masing dari suku kata tersebut bisa mengandung arti kata sendiri-
sendiri.
tarikh, sirah, atau ’ilm tarikh, yang berarti ketentuan masa atau waktu, sedangkan
’ilm tarikh berarti ilmu yang mengandung atau membahas penyebutan peristiwa
tersebut. Dalam bahasa Inggris disebut history yang berarti uraian secara tertib
tentang kejadian kejadian masa lampau. Dan sejarah sebagai cabang ilmu
maupun ekonomi pada suatu negara atau bangsa, benua, atau dunia.
peristiwa yang terjadi di masa lampau, dan benar-benar terjadi pada diri individu
(keturunan), kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau,
3
Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia, pura dapat diartikan tempat
Oka Netra, Pura bagi umat Hindu adalah sebagai sarana untuk memuja Ida Sang
Hyang Widhi Wasa beserta seluruh manifestasinya dan juga sebagai tempat
memuja roh suci leluhur dengan berbagai macam tingkatannya. Sedangkan secara
khusus fungsi tempat suci merupakan sarana untuk meningkatkan kualitas umat
manusia, baik sebagai makhluk individu maupun makhluk sosial. Secara individu
ini berfungsi untuk mengkomunikasikan Sang Hyang Atma yang ada pada diri
manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa sebagai sumbernya. Sedangkan secara
sosial berfungsi sebagai tempat sarana dan prasarana melakukan kegiatan sosial,
Istilah Pura berasal dari bahasa sanskerta (pur, puri, pura, puram, pore) yang
artinya kota, benteng atau kota yang berbenteng atau istana. Pura berarti suatu
tempat khusus dipakai untuk dunia kesucian dengan di kelilingi oleh tembok.
Hampir semua Pura (tempat suci) di kelilingi tembok atau pagar untuk
Pura Giri Natha merupakan sebuah pura yang terletak diwilayah kota
Makassar, dan menjadi pura terbesar kota Makassar, serta biasanya bisa dijadikan
tempat wisata religi ataupun studi penelitian karena bukan hanya sebuah tempat
Kami dapat menyimpulkan bahwa definisi mengenai sejarah singkat pura giri
natha yaitu asal usul, kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa
4
2.2 Kerangka Pikir
Kebudayaan
Masyarakat
5
BAB III
METODE PENELITIAN
3.2 Heuristik
Pada tahap ini dilakukan pencarian sumber-sumber tertulis berupa buku-buku
serta bentuk pustaka lain yang relevan dengan permasalahan penelitian. kami
sezaman dengan permasalahan yang akan diteliti. Dalam penelitian ini digunakan
sumber data tertulis, yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Pada tahap ini
6
3.2.2 Sumber Sekunder
Sumber data sekunder yang kami kumpulkan yaitu melalui studi
3.3 Verifikasi/Kritik
Verifikasi/Kritik merupakan kegiatan untuk menyelidiki apakah data yang
diperoleh otentik dan dapat dipercaya atau tidak. Setelah data terkumpul, kami
3.4 Interpretasi
Kami melakukan interpretasi dengan cara membaca sumber- sumber yang
sumber yang lain, sehingga kami dapat memilih sumber-sumber yang relevan.
Langkah selanjutnya, kami menghubungkan fakta yang satu dengan fakta yang
lain, sehinga dapat diketahui hubungan sebab-akibat antara peristiwa yang terjadi.
data sejarah yang ada, juga perlu dilakukan eksplanasi. Eksplanasi dalam sejarah
adalah menjelaskan data-data sejarah yang ada sehingga didapat hubungan antara
3.5 Historiografi
Dalam penelitian yang berjudul “Sejarah Singkat Pura Giri Natha”, kami
7
diperkuat dengan bukti-bukti akurat yang diperoleh dari sumber primer maupun
8
BAB IV
PEMBAHASAN
yaitu Gunung, dan Natha yaitu tempat, yang berarti Benteng yang berada di
tempat tinggi.
Polri, Aparat sipil, serta tokoh-tokoh Agama Hindu di Makassar. Pura Giri Natha
mulai dibangun pada tahun 1971 dan selesai pada tahun 1972 kemudian
diresmikan oleh walikota Makassar yaitu Daeng Patompo pada Tahun 2004.
apalagi pada tahun 70-an, seperti tentara ataupun polisi dari Bali yang terpaksa
bertugas di wilayah kota Makassar. Kemudian, segelintir orang Bali tersebut tidak
wali kota juga melindungi umat hindu yang segelintir ini dan dibangunlah Pura
Giri Natha.
Pura Giri Natha terletak di Jl. Perintis Kemerdekaan No. 162, Tamalanrea,
Kec. Tamalanrea, Kota Makassar. Pura ini sengaja didirikan didekat wilayah TNI
9
raider 700 agar aman dan tidak di ganggu oleh orang-orang sini, dan memang
BAB V
5.1 Kesimpulan
Pura merupakan tempat suci bagi pemeluk agama Hindu yang berfungsi
sebagai tempat ibadah untuk mendekatkan diri dengan Sang Hyang Widhi Wasa,
Tuhan Yang Maha Esa. Selain sebagai tempat ibadah pura juga merupakan tempat
beragama Hindu. Tetapi, di Kota Makassar juga tetap terdapat pemeluk agama
beribadah serta meningkatkan spiritual dan tempat pendidikan. Maka dari itu,
Pura Giri Natha kemudian dibangunlah untuk memenuhi kebutuhkan para umat
perjuangan tersebut tidak sia-sia sehingga pura ini dapat berdiri hingga sekarang
5.2 Saran
Dari penelitian ini adapun beberapa saran yang dapat dikemukakan:
10
2. Kepada tokoh masyarakat/agama, agar lebih mengintenskan kegiatan -
11
DAFTAR PUSTAKA
Ketut Buahna Kerdiasa, Ketua Pasraman Widya Dharma Giri Natha, Pura Giri Natha
Makassar
Skripsi Lisa Hardianti ”Kajian Bentuk, Makna, Dan Fungsi Ornamen Pura Giri
Full_Text.pdf
Kebo Edan di Desa Pejeng, Gianyar,Bali dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar
%201%20PENDAHULUAN.pdf
Artikel Arif Santoso ”Pura Giri Natha, Secuil Khas Bali di Tengah Kota
Makassar” : https://travelingyuk.com/pura-giri-natha-makassar/302512/Skripsi
Ramli Teli “ Balantak Tahun 1964-2007 (Studi Sejarah Sosial Ekonomi).” 2016 :
http://siat.ung.ac.id/files/wisuda/2012-1-87202-451408048-bab5-
14082012023710.pdf
https://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/17946/3/T1_152017801_BAB
%20III.pdf
PROFIL NARASUMBER
Umur: 60 Tahun
gambar 1. Pintu Keluar Madya Mandala gambar 2. Pintu Masuk Madya Mandala