PASSING VOLI
DAN
LOMPAT KANGKANG DI ATAS PETI
Oleh :
Niken Anggraini
XII IPA 6 / 28
LOMPAT KANGKANG
(straddle vault)
Lompat kangkang ada dua macam:
a. lompat kangkang dengan panggul ditekuk/menyudut (lompatan dengan
membuat sikap kangkang tanpa meluruskan badan lebih dahulu).
b. lompat dengan panggul lurus/lay out (lompat dengan meluruskan badan
lebih dahulu sebelum sikap kangkang).
4. Segera lakukan persiapan pendaratan dengan pasti yaitu dengan dua kaki
bersama-sama, lipatlah kedua lutut sedikit untuk mengurangi goncangan
pada waktu mendarat di ataas matras, dan untuk menjaga keseimbangan
kedua lengan dapat diluruskan ke samping badan, setelah mantap luruskan
tubuh dalan posisi siap
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam berlatih lompat kangkang demi
kebrhasilan dalam melakukan gerakan lompat kangkang di atas peti antara lain:
1. Siapkan mental yang kuat sehingga tidak takut atau ragu-ragu dalam
melakukan gerakan
2. Pastikan peralatan yang digunakan seperti jump board, peti lompat, dan
matras dalam keadaan yang aman
3. Temukan dulu chek mark untuk ketetapan menumpu pada papan tolak
dengan jarak awalan
4. Yakinlah bahwa kekuatan dipusatkan pada bahu, tumpuan ada pada dua
lengan yang lurus dan dada tengadah
5. Segera pelajari dan cermati cara untuk memindahkan berat badan sesuai
dengan ritme (irama) yang tepat
6. Pelajari hal-hal yang kecil dan kemudian memadukannya dalam gerakangerakan rutin dengan lancar
daya kepadanya.
7. Latihan gerakan pendaratan.
8. Kuasai gerak yang betul dari lengan dan kaki dalam meluruakan dan
membengkokkan.
Cara melakukannya :
Awalan, harus dilakukan dengan cepat dan menikung/agak melingkar, dengan
langkah untuk awalan tersebut kira kira 7-9 langkah. Tolakan, Untuk tolakan
kaki hampir sama dengan lompat tinggi yang lainnya. Yakni harus kuat dengan
bantuan ayunan kedua tangan untuk membantu mengangkat seluruh badan. Bila
kaki tolakan menggunakan kaki kana, maka tolaka harus dilakukan disebelah kiri
mistar. Pada waktu menolak kaki bersamaan dengan kedua tangan keatas
disamping kepala, maka badan melompat keaas dan membuwat putaran 180
derajat dan dilakukan bersama sama. Sikap badan diatas mistar, Hendaknya
sikap badan diatas mistar terlentang dengan kedua kaki tergantung lemas, dan
dagu agak ditarik ke dekat dada dan punggung berada diatas mistar merupakan
busur yang melenting. Cara mendarat, mendarat pada karet busa dengan
ukuran(ukuran 5 x 5 meter dengan tinggi 60 cm lebih) dan di atasnya ditutup
dengan matras sekitar 10 20 cm, dan yang mendarat pertama kali adalah
punggumg dan bagian belakang kepala.
Cara melatihnya :
Mengangkat, Menarik atau Mendorong suatu beban.
Kecepatan (Speed)
Kecepatan adalah suatu kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan yang
sejenis secara berturut-turut dalam waktu yang singkat, atau kemampuan untuk
menempuh jarak dalam waktu yang cepat.
Cara melatihnya :
Lari sprint, lari akselerasi, lari naik bukit, lari turun bukit.
Kelincahan (Agility)
Kelincahan adalah kemampuan untuk merubah arah dan posisi tubuh dengan
cepat dan tepat, pada waktu sedang bergerak tanpa kehilangan keseimbangan dan
kesadaran dalam posisi.
Cara melatihnya :
Lari bolak-balik, Lari zig-zag, Squat thrust.
Kelenturan (Flexibility)
Kelenturan adalah kemampuan untuk bergerak dalam ruang gerak sendi.
Cara melatihnya :
Peregangan dinamis, peregangan statsis, peregangan pasif.
Keseimbangan (Balance)
Keseimbangan adalah kemampuan untuk mempertahankan system neuro muscular
kita dalam keadaan statis atau mengontrol system neuro muscular tersebut dalam
suatu posisi atau sikap yang efisien selagi kita bergerak.
Cara melatihnya :
Berdiri dengan satu kaki diatas papan balok, Sikap lilin, Badan membungkuk
dengan mengangkat satu kaki pandangan ke depan.
Reaksi (Reaction)
Waktu antara pemberian rangsangan (sistematis) dengan gerakan pertama.
Cara melatihnya :
Melakukan gerakan secara berulang ulang.
Koordinasi (Coordination)
Koordinasi adalah suatu kemampuan biomotorik yang sangat kompleks. Menurut
Broer dan Zernicke (1979) adalah perpaduan beberapa fungsi otot secara tepat dan
seimbang menjadi suatu pola gerak.
Cara melatihnya :
Mencoba berbagai macam variasi gerak dalam satu cabang olahraga.
Akurasi (Acuration)
Akurasi adalah kemampuan atlit untuk melakukan suatu gerakan atau kemampuan
untuk mengubah posisi tubuh dengan tepat dan terarah.
Cara melatihnya :
Dengan melakukan gerak berulang-ulang secara sistematis.
A. Passing bawah
Passing bawah merupakan teknik dasar bola voli. Teknik ini digunakan untuk
menerima servis, menerima spike, memukul bola setinggi pinggang ke bawah dan
memukul bola yang memantul dari net. Passing bawah merupakan awal dari
sebuah penyerangan dalam bola voli. Keberhasilan penyerangan tergantung dari
baik buruknya passing bawah. Apabila bola yang dioperkan jelek, maka
pengumpan akan mengalami kesulitan untuk menempatkan bola yang baik untuk
para penyerang.
Cara
melakukan
gerakan
passing bawah
adalah:
1. Sikap Permulaan
o Berdiri dengan sikap kedua kaki dibuka selebar bahu, kedua lutut
direndahkan sehingga berat badan bertumpu pada kedua ujung kaki
bagian depan untuk mendapatkan keseimbangan dan mudah
bergerak ke segala arah.
o Pandangan ke arah datangnya bola
o Rapatkan dan luruskan kedua lengan di depan badan hingga kedua
ibu jari sejajar
2. Gerakan pelaksanaan
B. Passing Atas
Passing atas merupakan elemen yang penting, dalam permainan bola voli.
Penguasaan tekhnik passing atas yang baik akan menentukan keberhasilan regu
untuk membantu serangan yang baik. Apalagi jika dilakukan secara bervariasi,
maka seluruh potensi penyerangan regu dapat dimanfaatkan.
Sumber :
https://id.scribd.com/
http://www.volimaniak.com/2014/01/pasing-bolavoli.html#axzz3XblhuQuC
http://www.olahragakesehatanjasmani.com/2014/11/teknik-dasargerakan-lompat-atau-loncat.html
http://www.gerbangilmu.com/2014/07/teknik-dasar-olahraga-bola-volilengkap.html