PRAKTIKUM IPA DI SD

Laporan Kegiatan Praktikum 3 :

PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN DAN
MAKHLUK HIDUP
DISUSUN OLEH:
Lestari Tambunan NIM : 857326974
Nelly Septika Manik NIM : 857326967
Novasiska Sitanggang NIM : 857326981
Astina Sianturi NIM : 857326999
 Landasan Teori

• Pertumbuhan berasal dari kata tumbuh. Menurut Kamus Besar Bahasa

Indonesia tumbuh yaitu  timbul (hidup) dan bertambah besar atau sempurna
(tentang benih tanaman)

• Pertumbuhan menurut Whale dan Wong (dalam karyatulisku.com)

mengemukakan pertumbuhan sebagai suatu peningkatan jumlah dan ukuran,
Jadi, pertumbuhan berhubungan dengan perubahan pada kuantitas yang
maknanya terjadi pada jumlah dan ukuran sel tubuh yang ditunjukkan dengan
dengan adanya peningkatan ukuran dan berat seluruh bagian tubuh.

• Pertumbuhan adalah proses yang ditandai oleh adanya pertambahan

ukuran, volume, dan berat suatu organime.
 Landasan Teori

• Menurut Whale dan Wong (dalam karyatulisku.com) perkembangan

menitikberatkan pada perubahan yang terjadi secara bertahap dari tingkat
yang paling rendah ke tingkat yang paling tinggi dan kompleks melalui proses
naturalisasi dan pembelajaran.

• Menurut Akmal ( 2020 ) Perkembangan adalah suatu proses yang berjalan

sejajar dengan pertumbuhan .Perkembangan dapat diartikan sebagai suatu
proses menuju tercapainya kedewasaan, tidak dapat dinyatakan dengan
ukuran – ukuran, ciri ukuran adalah mengalami reproduksi.

Perkembangan adalah Perubahan menuju kedewasaan melalui proses

pertumbuhan dan diferensiasi
 Pertumbuhan dan Perkembangan
pada Tumbuhan Kacang Hijau

Perkecambahan ( Germinasi )

•Perkecambahan merupakan tahap awal perkembangan suatu tumbuhan,

khususnya pada tumbuhan berbiji. Dalam tahap perkembangan, embrio didalam
biji yang semula berada pada kondisi dorman mengalami sejumlah perubahan
fisiologi yang menyebabkan tumbuhan berbiji berkembang menjadi tumbuhan
muda. Tumbuhan muda ini dikenal dengan kecambah.

•Menurut Sutopo ( 2010 ), Proses perkecambahan benih merupakan suatu

rangkaian kompleks dari perubahan – perubahan morfologi, fisiologi, dan
biokimia.
• Menurut Salisbury (1992), Perkecambahan adalah suatu proses dimana
radikula (akar embrionik) memanjang keluar menembus kulit biji

• Menurut Direktorat Perbenihan Tanaman Hutan (2004), perkecambahan

adalah proses fisiologi pada tahap awal pertumbuhan benih. Pada
perkecambahan benih, kembali aktifnya pertumbuhan embrio ditunjukan oleh
munculnya radicula yang menembus dan muncul dari benih.

• Dari beberapa pengertian, maka perkecambahan adalah tahap awal

perkembangan tumbuhan berbiji di mana biji terbuka dan berkembang menjad
tumbuhan baru
 Proses Perkecambahan
Tahap pertama:perkecambahan dimulai dengan penyerapan air oleh benih,
melunaknya kulit benih, dan hirasi oleh protoplasma.

Tahap kedua: dimulai dengan kegiatan sel – sel dan enzim – enzim beserta
naiknya tingkat respirasi benih.

Tahap ketiga: merupakan tahap dimana terjadi penguraian bahan – bahan

seperti karbohidrat, lemak, dan protein menjadi bentuk – bentuk yang larut dan
ditranslokasikan ke titik – titik tumbuh.

Tahap keempat: asimilasi dari bahan – bahan yang telah terurai di daerah
meristematik untuk menghasilkan energi dari kegiatan pembentukan komponen
dalam pertumbuhan sel – sel baru.

Tahap kelima: pertumbuhan dari kecambah melalui proses pembelahan,

pembesaran, dan pembagian sel – sel pada titik – titik tumbuh, pertumbuhan
kecambah ini tergantung pada persediaan makanan yang ada dalam biji.
 Kegiatan Praktikum

1. Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

Tujuan : Mengamati pertumbuhan dan perkecambahan kacang
au.Alat dan bahan :
Proses Kegiatan :
 Hasil Pengamatan

Hari ke - 1 :

Biji kacang hijau pada air mulai

Biji kacang hijau yang mengembang
mengembang namun belum ada kecambah
dipindahkan ke atas kertas tissue lembab.
 Hasil Pengamatan

Hari ke - 2 :
 Hasil Pengamatan

Hari ke - 3 :

batang semakin tumbuh dan

biji kacang mulai terangkat
membelah dua. Dan sudah
tampak akar dan batangnya.
Hasil Pengamatan
Hari ke - 4 :
PERTANYAAN

1. Pada hari keberapa akar kecambah kacang hijau mulai tumbuh ?

Pertumbuhan akar kecambah kacang hijau mulai tumbuh pada hari
ketiga

2. Perhatikan arah pertumbuhan akar setiap kecambah tersebut !

Adakah yang arah pertumbuhannya ke atas ? Mengapa demikian ?
Tidak, karena akar tumbuh ke bawah dan bergerombol pada dasar
tissue dalam botol selai
 Pertumbuhan dan Perkembangan
pada Lalat Buah
Metamorfosis Lalat

•Lalat mengalami metamorfosis sempurna dalam perkembangannya.

Kata metamorfosis berasal dari Bahasa Yunani yaitu “Greek”.
Sedangkan kata metamorfosis sendiri diambil dari kata meta yang berar
“diantara, sekitar, setelah” dan morphe yang berarti “bentuk” dan osis
yang berarti “bagian dari”. Lalat buah mempunyai empat stadium
metamorfosis, yaitu telur, larva, pupa, dan imago ( dewasa ).

• Menurut Kemendikbud (2017) Metamorfosis sempurna adalah proses

perubahan bentuk tubuh hewan dari kecil hingga dewasa.
• Menurut Diah (2004) metamorfosis adalah perubahan ukuran, bentuk
dan bagian – bagian tubuh hewan dari suatu stadium ke stadium
berikutnya.

• Menurut Jurnal biotik UIN, metamorfosis adalah keseluruhan

rangkaian perubahan bentuk dan ukuran sejak telur sampai menjadi
dewasa (Imago).

• Berdasarkan beberapa pengertian, metamorfosis adalah proses

perubahan bentuk - bentuk yang terjadi dalam daur hidup hewan.
 Proses Metamorfosis Lalat Buah

• Metamorfosis pada lalat buah adalah telur lalat biasanya berada

ditempat – tempat yang kotor misalnya di atas buah yang mengalami
pembusukan. Telur mengalami perkembangan selama kurang lebih 2
jam.

• Selanjutnya telur menetas menjadi larva. Bentuk larva seperti cacing

kecil berwarna putih keruh, berbentuk bulat panjang dengan salah sat
ujungnya runcing.

• Setelah empat sampai tujuh hari larva akan tumbuh menjadi pupa.
Bentuk pupa lonjong, berwarna coklat tua.

• Selanjutnya lalat dewasa akan keluar dari dalam pupa

• Menurut Siwi (2005), Lalat betina yang banyak mendapatkan
sinar akan lebih cepat menghasilkan telur.

• Menurut Sucipto (2011), Lalat menyenangi tempat yang kotor

dan basah seperti : kotoran hewan, sampah dan sisa makanan
dari hasil olahan, kotoran organik, dan air kotor

• Jadi agar lalat buah dapat melakukan proses metamorfosis

dengan baik maka dibutuhkan lingkungan yang mendukung
dengan adanya beberapa faktor utama yaitu cahaya,
(kelembapan), tempat kotor dan ketersediaan makanan.
 Kegiatan Praktikum

2. Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan

Tujuan : Mengamati pertumbuhan dan perkembangan lalat buah
( Drosopila sp )
Alat dan bahan :
Proses Kegiatan :
 Hasil Pengamatan

Hari ke - 1 :
 Hasil Pengamatan

Hari ke - 2 :
 Hasil Pengamatan

Hari ke - 4 :
 Hasil Pengamatan

Hari ke - 5 :
PERTANYAAN

1. Hari keberapa lalat buah meletakkan telur- telurnya?

Pada hari ke dua

2. Pada hari ke berapa pupa dan lalat dewasa terjadi?

Dari berbagai sumber yang kami baca, pupa terjadi
pada hari ke tujuh dan lalat dewasa terjadi pada hari ke
14
J. Kesulitan Yang Dialami
Terbatasnya waktu pengamatan
 Daftar Pustaka
Akmal (2020). Buku Biologi. Pertumbuhan dan Perkembangan Kelas XII

Aryulina, Diah. 2004. Biologi Kelas 3 SMA. Jakarta: Erlangga

H.B. Sutopo. 2002. Pengantar Penelitian Kualitatif. Surakarta : Universitas Sebelas Maret Press.

https://id.wikipedia.org/wiki/Detergen diunduh Rabu 14 April 2021

https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/biotik/article/view/207

https://karyatulisku.com/definis-pertumbuhan-dan-perkembangan/

https://kbbi.web.id/detergen diunduh Rabu 14 April 202

Salisbury, Frank B (1992). Fisologi Tumbuhan Jilid 3 “Perkembangan Tumbuhan dan Fisologi Lingkungan. Bandung : ITB Pres

Siwi, S. S. 2005. Eko – Biologi Hama Lalat Buah. Bogor: BB-Biogen

Sucipto, C.D. 2011. Vektor penyakit Tropis. Yogyakarta: Goysen Publishin

Sutopo, Lita (2010). Tekonologi Benih ( Edisi Revisi Fakultas Pertanian UNIBRAW). Jakarta : Raja Grafindo Persada.
 
TERIMAKASIH