Hal : 4
Tanggal :
Grafik sigmoid adalah pola pertumbuhan sepanjang generasi dicirikan oleh suatu fungsi
pertumbuhan yang merupakan pertumbuhan cepat pada fase vegetatif sampai titik tertentu
akibat pertambahan sel tanaman kemudian melambat dan akhirnya menurun pada fase
kematian.
1. fase lag ditandai oleh proses pertumbuhan yang lambat. pada fase ini hanya sedikit sel
yang mengalami pembelahan
2. fase eksponensial ditandai oleh proses pertumbuhan yang mencapai maksimum. pada fase
ini, sel-sel aktif membelah dan mengalami elongasi. kecepatan pertumbuhan berbanding lurus
dengan ukuran tumbuhan
3. fase stationek ditandai oleh pertumbuhan yang berjalan konstan
4. fase kematian dicirikan oleh laju pertumbuhan menurun. pada fase ini, tumbuhan telah
mencapai tingkat kematangannya dan mengalami penuaan.
Mari bereksplorasi. Hal : 12
Tanggal :
4a. Faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan ?
Jelaskan jawabanmu !
FAKTOR INTERNAL, adalah faktor yang asalnya dari dalam tubuh tumbuhan itu sendiri
dalam bentuk gen juga hormon tumbuh. Tumbuhan memiliki sejumlah hormon pertumbuhan
antara lain auksin, giberalin, sitokinin, gas etilen, asam absiasat, rhizokalin, kaulokalin dan lain
lain.
FAKTOR EKSTERNAL, adalah faktor yang asalnya dari luar tubuh tumbuhan berupa
CAHAYA, KELEMBAPAN, SUHU dan juga NUTRISI.
Cahaya matahari adalah energi utama bagi tumbuhan hijau dalam melakukan proses
fotosintesis. Suhu juga kelembapan bisa mempengaruhi berbagai fungsi fisiologis dari
tumbuhan misalnya laju transpirasi atau membuka dan menutupnya stomata atau mulut daun.
Adapun faktor nutrisi juga memiliki peran penting karena dengan nutrisi yang baik maka
pertumbuhan akan berlangsung optimal.
Gen adalah substansi/materi pembawa sifat yang diturunkan dari induk. Gen mempengaruhi
ciri dan sifat makhluk hidup, misalnya bentuk tubuh, tinggi tubuh, warna kulit, warna bunga,
warna bulu, rasa buah, dan sebagainya. Gen juga menentukan kemampuan metabolisme
makhluk hidup, sehingga mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya.
Hewan, tumbuhan, dan manusia yang memiliki gen tumbuh yang baik akan tumbuh dan
berkembang dengan cepat sesuai dengan periode pertumbuhan dan perkembangannya.
Meskipun peranan gen sangat penting, faktor genetis bukan satu-satunya faktor yang
menentukan pola pertumbuhan dan perkembangan, karena juga dipengaruhi oleh faktor
lainnya. Misalnya tanaman yang mempunyai sifat unggul dalam pertumbuhan dan
perkembangannya, hanya akan tumbuh dengan cepat, lekas berbuah, dan berbuah lebat jika
ditanam di lahan subur dan kondisinya sesuai. Bila ditanam di lahan tandus dan kondisi
lingkungannya tidak sesuai, pertumbuhan dan perkembangannya menjadi kurang baik.
Demikian juga ternak unggul hanya akan berproduksi secara optimal bila diberi pakan yang
baik dan dipelihara di lingkungan yang sesuai.
Melakukan peristiwa fotosintesis (pembuatan makanan) yang melibatkan antara lain karbon
dioksida(CO2),cahaya matahari,air,dan klorofil(zat hijau daun). Sehingga dengan demikian
tumbuhan termasuk ke dalam makhluk hidup yang bersifat heterotrof atau dapat membuat
makanannya sendiri. Dan zat yang dihasilkan dari proses fotosistesis adalah karbohidrat dan
oksigen
Mari bereksplorasi. Hal : 12
Tanggal :
Karena manusia dan hewan adalah makhluk hidup dan salah satu ciri makhluk hidup adalah
bertumbuh dan berkembang.
4b. Bagaimana fase pertumbuhan dan perkembangan pada hewan dan manusia ?
Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan dan manusia hampir sama, yaitu terjadi 2 fase.
a. Fase Embrionik
Fase embrionik meliputi hal-hal sebagai berikut.
1. Fase morula, yaitu fase yang dimulai dari terbentuknya zigot, kemudian terjadi pembelahan
menjadi sel anakan secara mitosis.
2. Fase blastula, yaitu fase pembagian sitoplasma ke dalam dua kutub. Fase ini ditandai dengan
dibentuknya rongga di antara kedua kutub yang berisi cairan dan disebut blastosol.
3. Fase gastrula, yaitu fase saat embrio mengalami diferensiasi berupa pembentukan
endodermis dalam sel blastodermis.
4. Fase morfogenesis, yaitu fase terjadinya perkembangan organ atau jaringan.
5. Fase diferensiasi, yaitu fase terjadinya diferensiasi struktur dan fungsi sel.
6. Fase imbasembrionik, yaitu fase terjadinya diferensiasi pada endoderm, hingga terbentuknya
sel saraf.
7. Fase organogenesis, yaitu fase pembentukan organ agar menjadi lebih kompleks.
2. Pada Manusia
Terjadi fase-fase yaitu:
Bayi→Balita→Anak-anak→Remaja→Dewasa→Manula
4c. Apa sajakah faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada hewan dan
manusia ?
Pertumbuhan pascaembrionik dimulai ketika hewan lahir atau menetas. Semua anggota tubuh
mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Namun demikian kecepatan pertumbuhan dan
perkembangan antara bagian tubuh yang satu dengan bagian tubuh yang lain tidak sama.
Pertumbuhan ini tidak berlangsung terus-menerus, melainkan berhenti setelah mencapai usia
tertentu. Perkembangan dimulai ketika alat kelamin telah mampu memproduksi sel-sel gamet.
Cermati kembali. Hal : 12
Tanggal :
Pertumbuhan Perkembangan
Mutlak terjadi penambahan massa atau berat Dapat terjadi dan dapat juga terjadi
kering pengurangan massa / berat
Pada tumbuhan dewasa, hanya terjadi pada Dapat terjadi disemua daerah, bahkan pada
daerah tertentu (meristem dan kolenkim) meristem sekunder.
b. Tipe perkecambahan di bawah tanah (hipogeal)Tipe ini terjadi, jika plumula dan
kotiledon muncul di atas permukaan tanah. Makanan untuk pertumbuhan embrio diperoleh
dari cadangan makanan karena belum terbentuknya klorofil yang diperlukan dalam
fotosintesis. Pada tumbuhan dikotil makanan diperoleh dari kotiledon, sedangkan pada
tumbuhan monokotil diperoleh dari endosperm.
Jika sel kambium membelah ke arah luar, akan membentuk sel floem, sebaliknya jika sel
kambium membelah ke arah dalam akan membentuk xilem. Xilem dan floem yang terbentuk
dari aktivitas kambium disebut xilem sekunder dan floem sekunder. Pertumbuhan xilem dan
floem tersebut menyebabkan batang bertambah besar dan terbentuk lingkaran tahun yang
dipengaruhi oleh aktivitas pada musim kemarau dan musim penghujan.
Hormon auksin melakukan difusi ke berbagai sel pada tanaman yang untuk selanjutnya
akan disalurkan dari ujung atas tanaman ke bagian bawah tanaman melalui jaringan pembuluh.
Kaitan hormon ini dengan pertumbuhan tanaman adalah auksin bertindak sebagai pengatur
terjadinya pembesaran sel serta sebagai pemicu terjadinya pemanjangan sel di bagian
belakang jaringan meristem ujung. Fungsi hormon auksin adalah untuk membantu
mempercepat proses pertumbuhan tanaman, baik itu pertumbuhan akar maupun batang
tanaman. Selain itu, hormon auksin juga membantu mempercepat proses perkecambahan,
proses pembelahan sel, pemasakan buah, serta membantu mengurangi jumlah biji dalam buah.
4. Pohon jati banyak ditemukan di pulau jawa namun tidak di kalimantan. Jelaskan hal
tersebut dan apa saja faktor yang memengaruhi ?
Karena Jati dapat tumbuh di daerah dengan curah hujan 1 500 – 2 000 mm/tahun
dan suhu 27 – 36 °C baik di dataran rendah maupun dataran tinggi. Tempat yang paling baik
untuk pertumbuhan jati adalah tanah dengan pH 4.5 – 7 dan tidak dibanjiri dengan air. Jati
memiliki daun berbentuk elips yang lebar dan dapat mencapai 30 – 60 cm saat dewasa.
Sedangkan di pulau kalimantan memiliki tingkat curah hujan serta kadar Ph tanag yang
sangat tinggi. Hal ini merupakan salah satu faktor esternal yang mempengaruhi tumbuhan dapat
hidup tumbuh dan berkembang
Tugas mandiri. Hal : 14
Tanggal :
Tahapan Metagensis
4b. Apa perbedaan metamorfosis dan metagenesis ?
1. Subjek – Metamorfosis seperti yang sudah kita ketahui di atas terjadi pada hewan, biasanya
amphibi atau serangga. Sementara metagenesis, seperti yang sudah anda baca di atas, terjadi
pada tumbuhan paku-pakuan dan lumut.
2. Jenis – Dalam metamorfosis memiliki dua jenis, yakni metamorfosis sempurna atau
holometabola dan metamorfosis tidak sempurna atau hemimetabola. Sementara dalam
metagenesis, ia hanya memiliki satu jenis.
3. Siklus – Dalam metagenesis mengalami dua siklus, yakni siklus aseksual atau vegetatif dan
siklus seksual atau generatif. Sementara dalam metamorfosis, siklusnya terjadi bermacam-
macam, tergantung pada hewan dan jenis metamorfosisnya, apakah itu metamorfosis sempurna
atau tidak sempurna.
Mari bereksplorasi. Hal : 18
Tanggal :
4a. Faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan dan
manusia ? sebutkan !
4b. Apakah faktor alam dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan hewan serta
manusia ?
Iya, karena alam merupakan faktor eksteral yang mempengaruhi sekaligus mendukung
pertubuhana dan perkembangan hewan serta manusia, apabila beberapa faktor seperti
suhu,air,nutrisi dan keadaan kingkung sesuai dengan yang dibutuhkan maka akan dapat
mendukungan pertumbuhan dan perkembangan hewan serat menusia dan sebaliknya jika tidak
sesuai makan akan dapat menghambat pertumbuhan yang pada akhirnya akan membuanya
mati.
4c. Bagaimana hormon dalam tubuh dapat mengendalikan pertumbuhan dan perkembangan ?
Hormon adalah zat yang dilepaskan ke dalam aliran darah dari suatu kelenjar atau organ,
yang mempengaruhi kegiatan di dalam sel-sel. Sebagian besar hormon merupakan protein
yang terdiri dari rantai asam amino dengan panjang yang berbeda-beda. Sisanya merupakan
steroid, yaitu zat lemak yang merupakan derivat dari kolesterol. Hormon dalam jumlah yang
sangat kecil bisa memicu respon tubuh yang sangat luas.
Hormon terikat kepada reseptor di permukaan sel atau di dalam sel. Ikatan antara hormon dan
reseptor akan mempercepat, memperlambat atau merubah fungsi sel. Pada akhirnya hormon
mengendalikan fungsi dari organ secara keseluruhan:
b. Fase Embrionik
Fase embrionik meliputi hal-hal sebagai berikut.
1. Fase morula, yaitu fase yang dimulai dari terbentuknya zigot, kemudian terjadi pembelahan
menjadi sel anakan secara mitosis.
2. Fase blastula, yaitu fase pembagian sitoplasma ke dalam dua kutub. Fase ini ditandai dengan
dibentuknya rongga di antara kedua kutub yang berisi cairan dan disebut blastosol.
3. Fase gastrula, yaitu fase saat embrio mengalami diferensiasi berupa pembentukan
endodermis dalam sel blastodermis.
4. Fase morfogenesis, yaitu fase terjadinya perkembangan organ atau jaringan.
5. Fase diferensiasi, yaitu fase terjadinya diferensiasi struktur dan fungsi sel.
6. Fase imbasembrionik, yaitu fase terjadinya diferensiasi pada endoderm, hingga terbentuknya
sel saraf.
7. Fase organogenesis, yaitu fase pembentukan organ agar menjadi lebih kompleks.
2. Pada Manusia
Terjadi fase-fase yaitu:
Bayi→Balita→Anak-anak→Remaja→Dewasa→Manula
3. Apa saja faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada manusia dan
hewan ?
Hormon pertumbuhan atau growth hormone diproduksi secara alami oleh kelenjar pituary
(hipofisis) - struktur kecil di dasar otak - yang berperan penting dalam membantu pertumbuhan
dan menjaga vitalitas jaringan serta organ. Namun, seiring bertambahnya usia, kelenjar
hipofisis cenderung menghasilkan lebih sedikit hormon pertumbuhan - sehingga menyebabkan
degenerasi. Hormon akan mulai berhenti jika tugas dan fungsinya telah selesai namun hormon
juga dapat berhenti apabila terjadi kelain yang dapat mengganggu kerja dari hormon itu sendiri.