MORFOLOGI BATANG (CAULIS)

(PELAJARI HAL 76-90)

BUKU MORFOLOGI TUMBUHAN (GEMBONG)
BATANG (CAULIS )
Sifat-sifat batang
1. Bentuknya bulat panjang
2. Terdiri atas ruas-ruas
3. Tumbuhnya keatas
4. Bertambah panjang pada ujung
5. Mengadakan percabangan
6. Umumnya tidak hijau
Tugas Batang :
1. Mendukung daun, bunga dan buah
2. Cabangnya memperluas penyerapan
3. Mengangkut air danzat-zat makanan
4. Tempat menimbun zat makanan cadangan
Jelas tidaknya Batang :
a. Tumbuhan yang tidak berbatang/planta acaulis
b. Tumbuhan yang jelas Batangnya
1. Batang Basah/herbaceus :Bayam
2. Batang Berkayu/lignosus :Mangga
3. Batang Rumput/calmus :Padi
4. Batang Mendong/calamus :Teki
Bentuk Batang : Penampang melintang
1. Bulat /teres : Bambu, Kelapa
2. Bersegi /angularis :
- segi tiga / triangularis : Teki
- Segi empat / quadrangularis : Markisah
3. Pipih
- Filokladia : Jakang
- Kladodia : Kaktus
Permukaan Batang
1. Licin / laevis : Jagung
2. Berusuk / costatus : Iler
3. Beralur / sulcatus
4. Bersayap / alatus : Ubi, Markisah.
5.Berambut / pilosus : Tembakau
6. Berduri / spinosus : Mawar
7. Bekas daun : Pepaya, Kelapa
8. Bekas daun penumpu : Keluwih, Nangka
9. Banyak lentisel : Sengon
10. Lepasnya kerak : Kayu putih, Jambu Biji
Arah Tumbuh Batang
1. Tegak lurus / erectus : Pepaya
2. Menggantung / dependens : Anggrek
3. Berbaring / humifusus : Semngka
4. Menjalar/merayap / repens : Ubi jalar
5. Serong keatas/condong / ascendens : Kacang
Tanah
6. Mangangguk / nutans : Bunga matahari
7. Memanjat / scandens :
- akar pelekat : Sirih
- akar pembelit : Panili
- Cabang pembelit : Anggur
- Daun pembelit/sulur daun : Kembang sungsang
- Tangkai pembelit : Kapri
- Duri : Mawar
- Duri daun : Rotan
- Kait : Gambir
8. Membelit / volubilis
- membelit kekiri/sinistrorsum v. : Telang
- membelit kekanan/dextrorsum v. : Gadung
 - Percabangan Pada Batang
1. Monopodial : batang pokok jelas : Cemara
2. Simpodial : batang pokok tdk jelas : Sawo manila
3. Menggarpu/dikotom : setiap bercabang ada 2
cabang yg sama besar : Paku adam
Sifat –sifat cabang :
a. Geragih / flagellum/stolo :
- merayap diatas tanah : Kaki kuda
- merayap dibawah tanah : Kentang
b. Wiwilan/tunas air / virga singularis : Kopi
c. Sirung panjang / virga : ruas panjang tanpa
tumbuh bunga / steril
d. Sirung pendek / virgula : ruas pendek dengan
bunga / fertil
Arah tumbuh cabang :
1. Tegak/fastigiatus : < amat kecil : w. kopi
2. Condong keatas/patens : + 450 : cemara
3. Mendatar/horizontalis : + 900 : pohon randu
4. Terkulai/declinatus : Kopi robusta
5. Bergantung/pendulus
Panjang pendek umur tanaman :
6. Tumbuhan annual/annus : < 1 th : palawija O
7. Tumbuhan bienial/2 th/biennis : O / O O
8. Tumbuhan menahun : semak : , herba X,
zingiberraceae
MORFOLOGI AKAR/RADIX

(PELAJARI HAL 91-99)

 Fungsi Akar
Memperkokoh tegaknya tanaman 
Untuk melekatkan tumbuhan pada media (tanah) karena
akar memiliki kemampuan untuk menerobos lapisan tanah.
Menyerap garam, mineral, dan air, melalui bulu2 akar, air
masuk ke dalam tubuh tumbuhan
Alat respirasi, misalnya tumbuhan bakau
Pada beberapa tanaman, akar digunakan sebagai tempat
penyimpanan cadangan makanan, contohnya pada ubi,
kentang, wortel
Alat perkembangbiakan vegetatif
Tempat tumbuhnya tunas Pada tumbuhan sukun, dari
bagian akar dapat tumbuh tunas yang akan tumbuh
menjadi individu baru.
 Sifat-Sifat Akar
•Bagian tumbuhan yang umumnya terdapat di
dalam tanah.
•Arah tumbuh ke pusat bumi (geotrop)
• Tidak berbuku maupun beruas sehingga tidak
mendukung tumbuhnya daun.
• Bentuknya seringkali meruncing, hingga lebih
mudah untuk menembus tanah.
• Warna tidak hijau tetapi kekuningan atau keputih-
putihan
 Struktur Akar

Struktur Morfologi
•Leher akar atau pangkal akar (collum)
•Batang akar (corpus radicis)
•Serabut akar
• Rambut akar (pilus radicalis)
• Ujung akar (apex radicis)
• Cabang akar (radix lateralis)
•Kaliptra / Tudung akar (calyptra)
 SISTEM PERAKARAN
• Sistem akar tunggang
– Akar tunggang yg bercabang
– Akar tunggang yg tidak bercabang
• Berbentuk sbg tombak
• Berbentuk gasing
• Berbentuk benang
• Sistem akar serabut
 SISTEM PERAKARAN

AKAR LEMBAGA

TUMBUH TERUS MATI

AKAR POKOK PANGKAL BATANG

(RADIX PRIMARIA)
SEJUMLAH AKAR

BERCABANG-CABANG SAMA BESAR

SISTEM AKAR TUNGGANG AKAR LIAR,

SERABUT
(DIKOTIL, GYMNOSPERMAE)
SISTEM AKAR SERABUT
(MONOKOTIL / STEK)
 AKAR TUNGGANG

TIDAK BERCABANG/ BERCABANG

SEDIKIT CABANG (RAMOSUS)

PENIMBUNAN ZAT BENTUK KERUCUT PANJANG,

MKN CADANGAN TUMBUH LURUS KE BAWAH,

BERCABANG BANYAK DAN

* TOMBAK BERCABANG LAGI

(FUSIFORMIS)
* GASING (NAPIFORMIS)
* BENANG (FILIFORMIS)
Berbentuk tombak
(fusiformis)

Berbentuk gasing
(napiformis)
 AKAR SERABUT
* KECIL-KECIL BERBENTUK BENANG …….. PADI
* KAKU KERAS, CUKUP BESAR……… POHON KELAPA
* BESAR-BESAR………….. PANDAN
Akar serabut besar-besar
(Pandanus sp)
 SIFAT AKAR
• Akar udara/akar gantung
• Akar penghisap/akar penggerak
• Akar pelekat
• Akar nafas
• Akar pembelit
• Akar tunjang
• Akar lutut
• Akar banir
 SIFAT AKAR
* AKAR UDARA/GANTUNG (RADIX AEREUS)
MENYERAP AIR & ZAT GAS DARI UDARA
JARINGAN KHUSUS (VELAMEN)

* AKAR PENGGEREK/PENGHISAP
(HAUSTORIUM)
MENYERAP AIR & ZAT MAKANAN PADA
INANG
MENEMBUS KULIT BATANG INANG
(TANAMAN PARASIT)
* AKAR PELEKAT (RADIX ADLIGANS)
UNTUK MENEMPEL PADA PENUNJANG, AKAR
KELUAR DARI BUKU-BUKU BATANG.
CONTOH : SIRIH

* AKAR PEMBELIT (CIRRHUS RADICALIS)

UNTUK MEMANJAT, MEMELUK PENUNJANG.
CONTOH:PANILI

* AKAR NAFAS (PNEUMATOPHORA)

CABANG AKAR TUMBUH TEGAK LURUS KE-
ATAS MUNCUL DARI PERMUKAAN TANAH /
AIR. CONTOH : KAYU API
UNTUK MASUKNYA UDARA,AKAR
MEMPUNYAI
BANYAK LIANG/CELAH (PNEUMATHODA)
* AKAR TUNJANG
UNTUK MENUNJANG BATANG DAN PENGAMBILAN O2
AKAR TUMBUH BAGIAN BAWAH BATANG KESEGALA
ARAH (AKAR EGRANG). CONTOH : POHON BAKAU

* AKAR LUTUT
UNTUK PERNAFASAN, BENTUK SEPERTI LUTUT
CONTOH : POHON TANJANG

* AKAR BANIR
MEMPERKOKOH BATANG BERDIRI SEPERTI PAPAN .
CONTOH : SUKUN
Akar udara/gantung
AKAR UDARA/GANTUNG
AKAR BANIR

Akar banir
Akar tunjang
Akar lutut
Pneumatophores of tropical mangroves
Akar nafas dan
akar lutut
SISTEM PERAKARAN MANGROVE (AKAR LUTUT, AKAR TUNJANG & PNEUMATOFOR/AKAR NAPAS)
Akar nafas
Akar pembelit
 MORFOLOGI METAMORFOSA
DARI AKAR, BATANG, ATAU DAUN

(PELAJARI HAL 100-119)

• BAGIAN TUMBUHAN YANG POKOK :
- AKAR
- BATANG
- DAUN

BAGIAN TUMBUHAN YANG LAIN ADALAH

PENJELMAAN SALAH SATU ATAU KOMBINASI
BAGIAN-BAGIAN POKOK TERSEBUT
 METAMORFOSA DARI AKAR, BATANG, ATAU
DAUN
• Kuncup
• Akar rimpang/akar tongkat
• Umbi
– Umbi batang
– Umbi akar
• Umbi lapis
• Alat pembelit/sulur
• Piala & gelembung
• Duri
• Alat-alat tambahan
 KUNCUP (GEMMA)
•MERUPAKAN BAGIAN TUMBUHAN YANG SESUNGGUHNYA ADALAH CALON TUNAS
(CALON BATANG DAN CALON DAUN)
•TERDAPAT ALAT-ALAT PELINDUNG (RAMBUT,SISIK, STIPULA)

BERDASARKAN TEMPAT :
•KUNCUP UJUNG (GEMMA TERMINALIS)
•KUNCUP KETIAK (GEMMA AXILLARIS/LATERALIS)
•KUNCUP LIAR (GEMMA ADVENTICIUS)……..(DISEMBARANG TEMPAT (WIWILAN), TEPI
DAUN, PADA AKAR)

METAMORFOSIS (MENJADI ALAT LAIN)

* KUNCUP DAUN (GEMMA FOLIIFERA) tunas yg mendukung daun
* KUNCUP BUNGA (GEMMA FLORIFERA/ALABASTRUM) bunga
* KUNCUP CAMPURAN (GEMMA MIXTA) bunga & daun

BERDASARKAN ADA/TIDAK ADANYA PELINDUNG

•KUNCUP TELANJANG (GEMMA NUDUS)
•KUNCUP TERTUTUP (GEMMA CLAUSUS)
KUNCUP LIAR
Kuncup bunga
 Rimpang

• Penjelmaan batang dan daun, bukan akar :

– Beruas-ruas, berbuku-buku
– Berdaun,  sisik-sisik
– Mempunyai kuncup
– Tumbuhnya tidak ke pusat bumi, kadang muncul di
atas tanah
 Umbi

• Umbi batang : kentang, ketela rambat

terdapat kuncup-kuncup (mata) tunas pd umbi
• Umbi akar : lobak, bangkuang (akar tunggang),
ubi kayu (akar serabut)
UMBI AKAR
(AKAR TUNGGANG)
 umbi akar
(akar serabut

Cassava (Manihot esculenta) plants

Umbi batang
Dioscorea aculeata
(katibung)
 Umbi lapis

• Penjelmaan batang dan daun :

– Cakram
– Sisik-sisik : berlapis (bawang merah), bersisik/spt
susunan genting (lilia)
– Kuncup-kuncup : kuncup pokok, kuncup samping
(siung)
– Akar-akar serabut
Umbi lapis yang bersisik
ALAT PEMBELIT/SULUR (CIRRHUS)
* CABANG PEMBELIT (SULUR DAHAN/CABANG)
- METAMORFOSIS CABANG/TUNAS
- DIKETIAK DAUN / BERHADAPAN DENGAN DAUN
- CONTOH : AIR MATA PENGANTIN
* DAUN PEMBELIT (SULUR DAUN)
- METAMORFOSIS BAGIAN DAUN (TANGKAI DAUN,
UJUNG DAUN, UJUNG IBU TANGKAI DAUN MAJEMUK)
* AKAR PEMBELIT
- METAMORFOSIS AKAR

PIALA (ASCIDIUM)
- UJUNG DAUN DIUBAH MENJADI BADAN MENYERUPAI PIALA
DENGAN TUTUPNYA.
- TEPI PIALA TERDAPAT KELENJAR MADU UNTUK ME-NARIK
SERANGGA.
- DINDING DALAM KELENJAR ENZIM.
- KANTONG SEMAR
 CABANG
PEMBELIT
Nepenthes
(piala)
GELEMBUNG (UTRICULUS)
- METAMORFOSIS : DAUN
- TANAMAN AIR BERUPA GELEMBUNG (BUBU),
RUMPUT GELEMBUNG (UTRICULARIA FLEXUOSA)

DURI (SPINA)
DURI KULIT/ DURI TEMPEL : ALAT TAMBAHAN BUKAN
METAMORFOSIS SUATU ALAT.
DURI SEJATI, SULIT DITANGGALKAN TDR DARI :
* DURI DAHAN (SPINA CAULOGENUM)
METAMORFOSIS : CABANG/DAHAN (BOGENVIL)
* DURI DAUN (SPINA PHYLLOGENUM)
METAMORFOSIS : DAUN (KAKTUS)
* DURI AKAR (SPINA RHIZOGENUM)
METAMORFOSIS : AKAR (KERAS UJUNG TAJAM) GEMBILI
* DURI DAUN PENUMPU (SPINA STIPULOGENUM)
METAMORFOSIS : DAUN PENUMPU ( SUSURU)
 Alat-alat tambahan
• Papila
• Rambut-rambut (trikoma) : sisik bulu, sisik ,
rambut halus, rambut kelenjar
• Emergensia : rambut gatal, duri tempel
 ALAT-ALAT TAMBAHAN (ORGANA ACCESSORIA)

• BUKAN PENJELMAAN SALAH SATU DARI BAGIAN POKOK TUMBUHAN

• ALAT TAMBAHAN/UMBAI-UMBAI terdiri dari :
• PAPILA (PAPILLAE)
- PENINGGIAN DINDING SEL SEBELAH LUAR
- DAUN MAHKOTA BUNGA Clitoria ternatea spt beludru,
rambut pd biji kapas, bulu-bulu akar
• RAMBUT-RAMBUT (TRICHOMA)
- RAMBUT-RAMBUT/SISIK, PEMBENTUKAN HANYA KULIT LUAR
* SISIK BULU (RAMENTUM)
Cycas rumphii (BULU-BULU PIPIH BATANG)
* SISIK (LEPIS)
SISI BAWAH DAUN DURIAN
• BULU-BULU/ RAMBUT HALUS (PILUS)
- DAUN WARU
- BENTUK BERMACAM-MACAM
* RAMBUT KELENJAR
- DAUN TEMBAKAU

* EMERGENSIA
ALAT TAMBAHAN TERSUSUN :
- BAGIAN-BAGIAN KULIT LUAR
- BAGIAN YANG LEBIH DALAM DARI KULIT LUAR

* RAMBUT-RAMBUT GATAL/ PERANGSANG (STIMULUS)

- RAMBUT, UJUNG MUDAH PATAH
- DIDALAMNYA SEPERTI JARUM PENYUNTIK
- ZAT GATAL DAN PANAS (DAUN KEMADUH)
* DURI TEMPEL (ACULEUS)
-DURI YANG MUDAH DITANGGALKAN (MAWAR)
Duri tempel pada batang kapok