Anda di halaman 1dari 19

PELAKU PELAKU

EKONOMI
DOSEN PEMBIMBING:
DinyZulfiqor, S.E., M.M.

PEMBUAT MAKALAH:
WIDHI WAHYUDI SYAHRI
PENGERTIAN PELAKU
EKONOMI
•pelaku ekonomi adalah individu
atau kelompok yang terlibat dalam
proses kegiatan ekonomi, baik itu
produksi, distribusi, atau konsumsi.
PELAKU PELAKU EKONOMI DAN PERANNYA

RUMAH PERUSAHAAN
TANGGA

PEMERINTA
H

MASYARAKA
T
KOPERASI
1.RUMAH TANGGA
 Rumah tangga keluarga adalah pelaku ekonomi yang
terdiri atas ayah, ibu, anak, dan anggota keluarga
lainnya. Rumah tangga keluarga termasuk kelompok
pelaku ekonomi yang cakupan
wilayahnya paling kecil.Rumah tangga keluarga adalah
pemilik berbagai faktor produksi.
Faktor-faktor produksi yang terdapat pada rumah
tangga keluarga antara lain tenaga kerja, tenaga
usahawan, barang-barang modal,kekayaan alam, dan
harta tetap (seperti tanah dan bangunan).
PEROLEHAN HASIL RUMAH TANGGA
 Usaha sendiri, misalnya dengan melakukan usaha
pertanian, berdagang, industri rumah tangga,
penyelenggaraan jasa, membuka toko
kelontong,penghasilan yang di peroleh dari usaha sendiri
adalah keuntungan.
 Bekerja pada pihak lain, misalnya dengan menjadi
karyawan perusahaan atau pabrik, pegawai negeri
sipil.orang yang bekerja di orang lain akan mendapatkan
gaji
 Menyewakan faktor-faktor produksi, seperti menyewakan,
rumah, tanah,. Penghasilan yang diperoleh dari
menyewakan faktor-faktor produksi adalah uang sewa
2.perusahaan
 Perusahaan adalah organisasi yang dikembangkan
oleh seseorang atau sekumpulan orang dengan tujuan
untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa
yang dibutuhkan masyarakat. Kegiatan ekonomi
yang dilakukan rumah tangga perusahaan meliputi
kegiatan konsumsi, produksi, dan distribusi.
 Perusahaan dapat dibedakan menjadi tiga golongan,
yaitu industri primer, industri sekunder,dan industri
tersier.
Tiga golongan perusahaan
 Industri primer adalah perusahaan yang mengolah kekayaan
alam dan memanfaatkan faktor faktor produksi yang disediakan
oleh alam. Contohnya, pertanian, pertambangan, perikanan,
kehutanan,peternakan.
 industri sekunder adalah perusahaan-perusahaan yang
menghasilkan barang industri atau perusahaan-perusahaan yang
mengolah barang setengah jadi menjadi barang jadi dan siap
untuk dikonsumsi masyarakat. Contohnya: perusahaan mobil,
sepatu, pakaian, dan lainlain.
 Industri tersier adalah industri yang menghasilkan jasa-jasa
perusahaan yang menyediakan pengangkutan (transportasi),
menjalankan perdagangan, memberi pinjaman, dan
menyewakan bangunan.
3.Pemerintah
 Pemerintah adalah badan-badan
pemerintah yang bertugas untuk
mengatur kegiatan ekonomi. Seperti
halnya rumah tangga keluarga dan
perusahaan, pemerintah juga sebagai
pelaku ekonomi yang melakukan
kegiatan konsumsi, produksi, dan
distribusi.
Kegiatan konsumsi pemerintah
 Pemerintah dalam menjalankan tugasnya
membutuhkan barangdan jasa. Kegiatan
konsumsi pemerintah dapat berupa kegiatan
membeli alat-alat tulis kantor, membeli alat-alat
kedokteran, membeli peralatan yang menunjang
pendidikan, menggunakan tenaga kerja untuk
melaksanakan tugas-tugas pemerintah
Kegiatan produksi pemerintah
 Pemerintah ikut berperan dalam menghasilkan barang
dan atau jasa yang diperlukan dalam rangka
mewujudkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran
rakyat. Hal ini sesuai dengan UUD 1945 Pasal 33 ayat
(2), yang berbunyi: “Cabang-cabang produksi yang
penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang
banyak dikuasai oleh negara”. Pelaksanaan peran
pemerintah dalam kegiatan produksi diwujudkan dalam
kegiatan usaha hampir di seluruh sektor perekonomian.
 Perusahaan nergara indonesia di naungi oleh BUMN
Kegiatan distribusi pemerintah
 Selain melakukan kegiatan konsumsi, pemerintah juga
berperan dalam kegiatan distribusi. Berikut ini kegiatan-
kegiatan distribusi yang dilakukan pemerintah.
 Menyalurkan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk
membantu kegiatan operasional yang ada di sekolah.
Misalnya mengenai penyediaan buku-buku pelajaran, dan
sebagainya.
 Memberi bantuan kepada rakyat miskin berupa penyaluran
raskin (beras rakyat miskin) melalui BULOG.
4.masyarakat
 Masyarakat sebagai pelaku ekonomi maksudnya adalah masyarakat
luar negeri. Masyarakat luar negeri juga termasuk pelaku ekonomi
yang penting bagi perekonomian, karena berhubungan dengan
transaksi luar negeri. Transaksi luar negeri tidak hanya berupa
transaksi perdagangan, namun juga berhubungan dengan penanaman
modal asing, tukar menukar tenaga kerja, serta pemberian pinjaman.
 Oleh karena itu melakukan kerja sama dengan masyarakat luar negeri
sangat diperlukan. Karena pada dasarnya sebuah negara tidak bisa
berdiri sendiri tanpa berhubungan dengan negara lain.
Kegiatan konsumsi masyarakat
luar negeri
 Membeli barang-barang yang tidak diproduksi oleh
masyarakat dalam negerinya.
 Menggunakan fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh
negara, seperti bandara,stasiun, pasar, dan sebagainya.
 Menikmati objek-objek wisata negara lain seperti
pegunungan, pantai, candi, dan objek-objek yang lainnya.
 Menggunakan tenaga kerja-tenaga kerja dari negara lain.
Produksi masyarakat luar negeri
 Masyarakat luar negeri menghasilkan barang yang
tidak diproduksi oleh negara lain.
 Melakukan penanaman modal di negara lain.
 Memberikan pinjaman kepada negara yang
membutuhkan.
 Mengirimkan tenaga kerja dan tenaga ahli ke negara-
negara yang membutuhkan.
Hubungan antar pelaku ekonomi
Pengertian koperasi

 Koperasi adalah badan usaha yang


beranggotakan orang atau badan hukum yang
berlandaskan pada asas kekeluargaan dan
demokrasi ekonomi
Prinsip koperasi
 1) Keanggotaan koperasi bersifat sukarela dan terbuka.
2) Pengelolaan koperasi dilakukan secara demokratis.
3) Sisa hasil usaha (SHU) yang merupakan keuntungan
dari usaha yang dilakukan oleh koperasi dibagi
berdasarkan besarnya jasa masing-masing anggota.
4) Koperasi bersifat mandiri.
Manfaat koperasi
Di bidang ekonomi Di bidang sosial

•Meningkatkan
penghasilananggotanya •Mendorong terwujudnya
•Menawarkan barang dan jasa kehidupan damai dan tentram
dengan harga yang murah. •Mewujudkan aturan
•Menumbuhkan motif kemanusiaan yang terwujud
berusaha dan berperi dalam kekeluargaan
kemanusiaan •Mendidik anggota-
•Menumbuhkan sikap jujur anggotanya untuk memiliki
terhadap pengelola dan semangat kerja sama dan
anggota. semangatkekeluargaan
Bidang usaha koperasi
 Koperasi konsumsi adalah koperasi yang berusaha
dalam bidang penyediaan barang-barangkebutuhan
sehari-hari.
 Koperasi produksi adalah koperasi yang kegiatan utamanya
melakukan pengolahan bahan baku menjadi barang setengah jadi.
 Koperasi pemasaran adalah koperasi yang dibentuk terutama
untuk membantu para anggotanya dalam memasarkan barang-barang
yang mereka hasilkan.
 Koperasi kredit disebut juga koperasi simpan pinjam.
 Koperasi jasa ialah koperasi yang memberi layanan atau jasa kepada
para anggotanya.

Anda mungkin juga menyukai