Anda di halaman 1dari 5

Peran Ekonomi dalam mensejahterakan Rakyat

A. Pendahuluan
Kemiskinan adalah masalah sosial terbesar di dunia dan setiap negara berusaha untuk
mengatasinya. Kemiskinan adalah faktor yang sangat menentukan maju tidaknya suatu negara.
Terdapat masyarakat yang berkembang dan berbahagia jika kebanyakan penduduknya berada
dalam kemiskinan serta kesengsaraan, maka dari itu kemiskinan tidak sekedar hanya masalah
tidak terpenuhinya kebutuhan dasar hidup masyarakat melainkan juga menjabarkan situasi
pendidikan dan kesehatan yang tidak baik, penurunan di bidang ilmu pengetahuan dan
komunikasi, ketidakmampuan menegakkan hak-hak asasi manusia dan politik, dan belum
terdapatnya kehormatan, kepercayaan dan harga diri.
Disadari atau tidak bahwa setiap manusia di dunia ini tidak akan bisa lepas dari dunia
perekonomian karena hal ini merupakan salah satu fitrah manusia dalam menjalani
kehidupannya. Ekonomi merupakan aspek penting yang dapat menunjang kemajuan suatu
bangsa. Bangsa yang besar adalah bangsa yang mampu menumbuhkan dan memajukan sektor
ekonomi baik sektor formal maupun informal untuk memperhatikan pemerataan pendapatan
bagi warga negaranya.

B. Kesejahteraan masyarakat
Kesejahteraan masyarakat adalah suatu kondisi yang memperlihatkan tentang keadaan
kehidupan masyarakat yang dapat dilihat dari standar kehidupan masyarakat. Menurut Sen
Pressmen kesejahteraan masyarakat adalah jumlah dari pilihan yang dipunyai masyarakat dan
kebebasan untuk memilih diantara pilihan-pilihan tesebut dan akan memaksimum apabila
mayarakat dapat membaca, makan dan memberikan hak suaranya.

C. Peran Ekonomi
Secara umum peran para pelaku ekonomi adalah sebagai penggerak kegiatan produksi,
distribusi dan konsumsi untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, adil dan merata.
Berikut adalah peran dari masing-masing pelaku ekonomi tersebut.
Pelaku ekonomi dalam suatu perekonomian terdiri atas rumah tangga, pemerintah,
perusahaan, masyarakat luar negeri, dan masih banyak lainnya. Masing-masing pelaku ekonomi
memiliki tugas yang berperan penting dalam keberlangsungan kegiatan ekonomi dalam sebuah
negara.
Rumah Tangga
Dalam suatu kegiatan ekonomi, rumah tangga memiliki dua peran, yaitu sebagai
konsumen dan sebagai produsen. Sebagai konsumen produk barang atau jasa, rumah tangga
berusaha untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Dalam perannya sebagai konsumen,
rumah tangga perlu masukan berupa penghasilan atau uang untuk memenuhi kebutuhannya.
Pendapatan konsumen dalam peran ini dapat berasal dari perusahaan bisa dalam bentuk
seperti berikut:
 Upah kerja atau gaji.
 Sewa, bisa merupakan bayaran untuk konsumen karena menyewakan lahan atau
bangunan.
 Laba, yaitu imbalan dari hasil pemikiran, tenaga, atau keahliannya.
 Hasil penjualan, merupakan upah dari menjual bahan baku kepada perusahaan yang
berproduksi.
Sementara, tidak hanya sebagai konsumen, rumah tangga juga dapat berperan sebagai
produsen. Produsen dalam sektor ini bertugas menyediakan faktor produksi, misalnya tenaga
kerja, bahan baku, modal usaha, dan tanah atau lahan.
Dalam perannya untuk menyediakan bahan baku, rumah tangga bisa memiliki kebun
yang ditumbuhi dengan tanaman sayur-sayuran. Kemudian bisa diolah menjadi masakan atau
dijual kepada distributor maupun konsumen.
Perusahaan/UMKM
Dalam mata rantai produksi, perusahaan berperan penting sebagai pelaku ekonomi.
Perusahaan adalah semua bentuk usaha yang menjalankan bisnis yang sifatnya tetap dan terus-
menerus untuk mendapatkan keuntungan ekonomi.
Perusahaan ini harus didirikan, beroperasi, dan berkedudukan di wilayah negara
Indonesia. Jenis perusahaan di Indonesia ada banyak sekali, mulai dari perusahaan swasta, milik
negara, hingga koperasi.
Peran perusahaan dalam kegiatan perekonomian juga cukup beragam, seperti:
1. Membeli beberapa fasilitas pendukung produksi, misalnya bahan baku, modal, dan
tenaga kerja.
2. Mengelola faktor produksi yang ada pada rumah tangga konsumsi untuk memproduksi
barang atau jasa.
3. Menjual produk barang atau jasa yang telah dihasilkan untuk rumah tangga,
pemerintah, masyarakat luar negeri, dan yang lainnya.
4. Menjaga kesejahteraan tenaga kerja dan masyarakat di sekitar lingkungan tempat
usahanya.
5. Membayar pajak kepada pemerintah atas produk atau jasa yang dijual.
Dalam rangka menjaga kesejahteraan masyarakat, salah satu cara yang dapat
direalisasikan adalah dengan memberikan upah minimum sesuai ketentuan yang berlaku. Tidak
hanya masalah upah, perusahaan juga bertanggung jawab terhadap keselamatan karyawan dan
menjamin hari tua.
Sementara itu, perusahaan dapat merealisasikan tanggung jawab kepada lingkungan
dengan cara turut aktif dalam pembangunan fasilitas umum. Perusahaan juga bisa membina
usaha kecil hingga menyediakan beasiswa bagi anak sekolah yang tinggal di lingkungan di
lingkungan sekitar.
Pemerintah
Pemerintah adalah pihak yang memiliki peran penting dalam kegiatan perekonomian.
Tugasnya adalah mengatur dan mengendalikan perekonomian suatu negara dengan berbagai
kebijakan ekonomi untuk memakmurkan warga negaranya.
Dalam kegiatan ekonomi, pemerintah bisa berperan sebagai produsen, konsumen,
sekaligus pengatur kegiatan perekonomian.
Sebagai produsen, pemerintah bertugas sebagai penyedia jasa layanan umum untuk
masyarakat. Contohnya adalah minyak bumi, sarana pendidikan, listrik, sarana transportasi,
fasilitas kesehatan, dan masih banyak lagi.
Sebagai konsumen, pemerintah juga membutuhkan barang atau jasa yang bisa
didapatkan dari perusahaan. Misalnya saja dalam sebuah kantor pemerintahan, pemerintah
membutuhkan beberapa inventaris yang tidak bisa diproduksi sendiri. Seperti, alat tulis kantor,
lemari, meja, atau komputer, hingga mobil dinas.
Tak hanya sebagai produsen dan konsumen saja, pemerintah juga memiliki peran dalam
pengaturan perekonomian. Pemerintah berhak mengeluarkan peraturan yang berkaitan
dengan kegiatan ekonomi.
Peraturan yang dibuat pemerintah harus mengacu pada UUD 1945 serta Garis Besar
Haluan Negara. Beberapa contoh peraturan perekonomian yang dibuat oleh pemerintah adalah
sebagai berikut.
 UU No. 22 Tahun 1999 tentang otonomi daerah.
 UU No. 27 Tahun 2003 tentang pemanfaatan panas bumi.
 UU No. 25 Tahun 1999 tentang perimbangan keuangan antara pemerintah pusat dan
daerah.
 UU No. 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan.
Peran Teknologi untuk Membantu Pelaku Ekonomi
Di Indonesia, industri usaha kecil dan menengah (UKM) merupakan salah satu tulang
punggung ekonomi negara. Pertumbuhan UKM setiap tahunnya mengalami peningkatan
sebesar 6%.
Pertumbuhan ini tentu saja terus didorong oleh banyak pihak, termasuk pemerintah dan
lembaga swasta yang kerap melakukan pembinaan dan pendampingan usaha. Walau begitu,
dalam perkembangannya tentu tak lepas dari masalah.
Permasalahan yang umum ditemui, banyak dari pelaku usaha masih enggan mengenal
teknologi untuk mengembangkan usahanya. Padahal pemanfaatan teknologi, informasi, dan
jaringan internet semakin mudah dijangkau dan digunakan bahkan untuk orang awam
sekalipun.
Adapun Beberapa peran ekonomi dalam mensejahterakan masyarakat adalah
 Memberikan lapangan pekerjaan dan mengurangi pengangguran.
 Mempermudah masyarakat membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
 Dan sebagai bentuk redistribusi pendapatan.

Anda mungkin juga menyukai