GERAKAN KEPANDUAN
HIZBUL WATHAN
MENJELANG KELAHIRAN
TELAH BERDIRI:
• BUDI UTOMO, 20 MEI 1908
• Pada tahun 1912 tokoh Nederland Padvinders
Organisatie (NPO) mendirikan cabang di
Indonesia dengan nama Nederland Indische
Padvinders Vereeniging (NIPV), diresmikan
tahun 1914
Perjalanan K.H. Ahmad Dahlan Ke Solo
• Tiap sabtu malam datang di pengajian Sidik, Amanah
Tabligh, Fatonah (SATF)
• Pagi-pagi di depan pura mangkunegaran melihat
banyak anak-anak berbaris, setengahnya bermain-
main, semuanya berpakaian seragam. Baik sekali
• Pengalamannya diceriterakan kepada bapak
Somodirdjo (mantri guru standar school suronatan).
• Suronatan, bersama pembantunya bapak Sarbini dari
sekolah muhammadiyah bausasran dan seorang dari
sekolah muhammadiyah Kota Gede
PEMBERIAN NAMA
• PERTEMUAN DI RUMAH H.HILAL
• H.HADJID MENGUSULKAN NAMA PADVINDER
MUHAMMADIYAH MENJADI HIZBUL WATHAN
(HW) YANG ARTINYA PENCINTA/PEMBELA
TANAH AIR.
• PERISTIWA INI TERJADI TAHUN 1920
PERIODEISASI GERAKAN KEPANDUAN HIZBUL WATHAN