Anda di halaman 1dari 22

SISTEM MANAJEMEN K3

Permenaker No. 05/Men/1996

06/06/2021 1
(PERMENAKER NO. 05/MEN/1996)

SISTEM MANAJEMEN Pengembangan,


PERUSAHAAN Penerapan,
Pencapaian,
SMK3 Pengkajian dan
Struktur Organisasi, Pemeliharaan
Perencanaan, Tanggung- kebijakan K3
jawab, Pelaksanaan,
Prosedur, Proses dan
Sumberdaya Pengendalian Risiko
Kegiatan Kerja

Tempat Kerja Aman, Efisien


06/06/2021 dan Produktif 2
Model 5 Prinsip Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja sesuai
Permenaker No : Per. 05/Men/96

Peningkatan Komitmen
Berkelanjutan dan
Peninjauan
Peninjauan Kebijakan
Ulang
Ulang&
&
Peningkatan
Peningkatan
oleh manajemen
manajemen Perencanaan
oleh
SMK3

Pengukuran
dan Penerapan
Evaluasi SMK3

06/06/2021 3
PENILAIAN AUDIT SMK3
A. Sesuai (Conformity / C) :
Dimana perusahaan (Unit Kerja) telah memenuhi
persyaratan kriteria yang ditetapkan sesuai dengan
Elemen SMK3

B. Tidak Sesuai Minor (NC Minor):


Dimana unit kerja dalam menerapkan SMK3 tidak
memenuhipersyaratan kriteria, tetapi memenuhi
peraturan, ketentuan K3.

C. Tidak Sesuai Minor (NC Minor) :


Dimana unit kerja dalam menerapkan SMK3 tidak
memenuhi seluruh kriteria dan tidak memenuhi
sebagian peraturan.

06/06/2021 4
D. Tidak Sesuai Major (NC Major) :

Dimana unit kerja dalam penerapan SMK3 tidak


memenuhi seluruh persyaratan kriteria dan
seluruh peraturan K3

E. Tidak Sesuai Major (NC Major) :

Dimana unit kerja dalam penerapan SMK3 tidak


memenuhi seluruh persyaratan kriteria dan
seluruh peraturan K3 atau mengakibatkan
fatality maupun kerusakan saran produksi.

06/06/2021 5
TUJUAN AUDIT SMK3

 Untuk mengetahui efektifitas dalam penerapan


SMK3 di unit-unit kerja.
 Bagaimana kesesuaian terhadap Elemen -
Elemen SMK3
 Sebagai informasi terhadap peningkatan SMK3
di unit kerja terkait
 Sebagai pemenuhan terhadap Standar Nasional
(Permenaker RI No : PER.05/MEN/1996)
 Sebagai persiapan untuk pelaksanaan audit
eksternal
06/06/2021 6
KETENTUAN PENILAIAN AUDIT

Tingkat penerapan SMK3, dibagi menjadi tiga tingkatan :

 Perusahaan kecil atau mempunyai tingkat risiko rendah,


menerapkan : 64 (enam puluh empat) kriteria

 Perusahaan sedang atau mempunyai tingkat risiko me -


nengah, menerapkan : 122 (seratus dua puluh dua)
kriteria

 Perusahaan besar atau mempunyai tingkat risiko tinggi,


menerapkan : 166 (seratus enam puluh enam) kriteria

06/06/2021 7
KEBERHASILAN PENERAPAN SMK3

 Tingkat pencapaian penerapan : 0 – 59 % dan


pelanggaran peraturan perundangan K3 (Non
Conformance) dan dikenai tindakan hukum.

 Tingkat pencapaian penerapan : 60 – 84 %


diberikan sertifikat dan bendera perak.

 Tingkat pencapaian penerapan : 85 – 100 %


diberikan sertifikat dan bendera emas.

06/06/2021 8
KRITERIA AUDIT SMK3
1. PEMBANGUNAN DAN PEMELIHARAAN
KOMITMEN
1.1 Kebijakan K3
 Pemahaman tenaga kerja
 Diletakkan pada tempat yang strategis, untuk
diketahui oleh semua karyawan, tamu, pema
sok, kontraktor, dll.
1.2 Tanggungjawab dan Wewenang
 Kinerja K3 adalah tanggungjawab pimpinan
unit kerja
 Safety Representative bertanggungjawab u/
penanganan keadaan darurat.

06/06/2021 9
1.3 Tinjauan ulang dan Evaluasi

1.4 Keterlibatan dan Konsultasi


 Pembentukan P2K3  Ketua : Direktur
Produksi
 Mengadakan Pertemuan (Sidang) secara
teratur dan melaporkan hasil kegiatan
sesuai peraturan perundangan.
 Pembentukan Sub P2K3 dimasing-masing
Kompartemen  Bertanggungjawab ter
hadap kinerja K3 di unit kerjanya.

06/06/2021 10
STRATEGI PENDOKUMENTASIAN
2.1 Perencanaan dan Strategi K3
 Identifikasi dan penilaian bahaya dan risiko
K3 terkait dengan operasional pabrik
 Penetapan upaya pengendalian potensi
bahaya dan penerapannya.
 Program dan penetapan tujuan K3 yang
dapat diukur, sesuai prioritas.

2.2 Manual Sistem Manajemen K3

2.3 Penyebaran Informasi K3


Kegiatan dan masalah K3 diinformasikan secara
sistematis dan disiapkan prasarananya.

06/06/2021 11
TINJAUAN ULANG PERANCANGAN
DAN KONTRAK
3.1 Pengendalian Perancangan
 Pertimbangan identifikasi bahaya masuk dalam
desain pabrik (suatu perancangan)
 Bila ada modifikasi yang ada implikasi terhadap
K3 perlu identifikasi dan ditinjau ulang.

3.2 Tinjauan Ulang Kontrak


 Persyaratan kontraktor, pemasok dicantumkan
didalam kontrak kerja.
 Ketentuan K3 harus dicantumkan di dalam
kontrak kerja untuk dipenuhi oleh kontraktor.

06/06/2021 12
4. PENGENDALIAN DOKUMEN

5. PEMBELIAN
 Pembelian peralatan, bahan kimia harus dileng
lengkapi dengan persyaratan dan standar K3

 Kebutuhan APD dipertimbangkan sebelum


pem belian dan sesuai dengan bahaya kerja.

 Ada sistem untuk verifikasi bahan/barang

 Bahan yang berpotensi bahaya harus diidentifi


kasi dengan jelas sebelum digunakan.
06/06/2021 13
KEAMANAN BEKERJA  SMK3

6.1 Sistem Kerja


 Pengaturan sistem kerja dengan tempat kerja
yang berpotensi bahaya.
 Tersedianya APD yang diperlukan sesuai dgn
standar dan bahaya kerja yang ada.

6.2 Pengawasan
 Adanya pengawasan untuk menjamin setiap pe
kerjaan dilakukan dengan aman.
 Pengawas ikut dalam identifikasi bahaya dan
upaya pengendalian.
 Pengawas ikut dalam penyidikan, bila terjadi
kecelakaan atau penyakit akibat kerja.
06/06/2021 14
6.3 Seleksi dan Pemantauan Personil
 Identifikasi persyaratan tertentu untuk penem
patan tenaga kerja.
 Penugasan berdasarkan kemampuan dan tingkat
keterampilan yang dimiliki.

6.4 Lingkungan kerja


 Pembatasan ijin masuk untuk daerah tertentu
 Terdapat rambu keselamatan (safety sign) dan
pintu darurat, dipasang sesuai standar K3

6.5 Pemeliharaan, Perbaikan Peralatan Produksi


 Penjadualan pemeriksaan dan pemeliharaan alat
produksi, termasuk peralatan pengaman.

06/06/2021 15
 Sarana produksi yang terdaftar harus
memiliki sertifikat yang berlaku
 Perawatan untuk peralatan yang kondisinya
kurang aman.
 Prosedur untuk penerapan sistem
penguncian
 Adanya jaminan bahwa peralatan produksi
dalam kondisi aman untuk dioperasikan.

6.6 Pelayanan/ Jasa


 Adanya jaminan bila produk jasa yang diberi
kan memenuhi persyaratan K3.
 Jasa dari luar harus memenuhi persyaratan
dan ketentuan K3
06/06/2021 16
6.7 Kesiapan Penanganan Keadaan Darurat

 Dilakukan identifikasi untuk area kerja dan sara


na produksi yang berpotensi menyebabkan
keadaan darurat.
 Prosedur penanganan keadaan darurat, dilaku
kan uji coba secara berkala serta dikaji ulang.
 Pelatihan bagi karyawan dalam penanganan
keadaan darurat sesuai dengan tingkat risiko.
 Flow Chart penanganan keadaan darurat diperli
hatkan secara jelas di tempat strategis.
 Peralatan untuk sistem tanda bahaya diperiksa,
diuji dan dipelihara secara berkala.
 Perlengkapan dan sarana untuk penanganan
keadaan darurat harus mudah dijangkau.
06/06/2021 17
7. PEMANTAUAN

7.1 Pemeriksaan Bahaya


Pemantauan kondisi yang tidak aman dilakukan
secara rutin
7.2 Pemantauan Lingkungan Kerja
Dilakukan secara berkala dan hasilnya dicatat
7.3 Peralatan pemeriksaan, pengukuran diidentifikasi
dan dikalibrasi secara berkala.
7.4 Pemantauan Kesehatan
 Pemeriksaan Kesehatan Berkala bagi tenaga
kerja, dilakukan oleh dokter perusahaan.
 Disediakan pelayanan kesehatan yang mema
dai dan hasil pemantauan dicatat secara baik.
06/06/2021 18
8. PELAPORAN DAN PERBAIKAN

8.1 Pelaporan Keadaan Darurat


8.2 Pelaporan Kecelakaan Kerja
8.3 Penyidikan Kecelakaan Kerja
 Prosedur untuk penyidikan kecelakaan kerja
dan sistem pelaporannya.
 Dilakukan oleh petugas yang kompeten,
terma suk upaya pencegahan kecelakaan.
 Berupa saran dan upaya perbaikan (metode
kerja yang kurang benar).

8.4 Penanganan masalah K3


06/06/2021 19
9. PENGELOLAAN MATERIAL

9.1 Penanganan
 Identifikasi potensi bahaya terkait dengan
penggunaan bahan atau material
 Metode pencegahan terhadap kerusakan,
kebocoran atau tumpahan.

9.2 Pengangkutan, Penyimpanan dan Pembuangan


 Sistem pemindahan dan penyimpanan sesuai
dengan peraturan yang berlaku.
 Pengendalian bahan yang mudah rusak dan
metode pembuangan secara aman.
06/06/2021 20
9.3 Bahan Berbahaya
 Pemindahan, penyimpanan dan penanganan
sesuai dengan ketentuan, dilengkapi dengan
Lembar Data Keselamatan Bahan (MSDS)
 Rambu peringatan serta pemberian label.

10. PENGUMPULAN DATA


 Catatan K3
 Peraturan, Standar dan Pedoman teknis yang
relevan disimpan serta mudah diperoleh bila
dibutuhan.
 Termasuk Tinjauan Ulang, data kecelakaan ter
masuk kompensasi bila ada serta data-data K3
yang terbaru.
06/06/2021 21
11. AUDIT SMK3
 Perencanaan dan pelaksanaan Audit
Internal
 Audit Ekstenal
12. PENGEMBANGAN KEMAMPUAN
12.1 Strategi Pelatihan
 Analisa dan rencana kebutuhan pelatihan
 Fasilitas dan sumber daya yang memadai
 Lembaga Pelatihan yang diakreditasi se -
suai peraturan yang berlaku.
12.2 Pelatihan bagi Manajemen
12.3 Pelatihan bagi Tenaga Kerja (karyawan)
12.4 Pelatihan untuk Kontraktor
12.5 Pelatihan Keahlian Khusus
06/06/2021 22

Anda mungkin juga menyukai