Anda di halaman 1dari 9

ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.

DISUSUN OLEH :
1120127 LALA RAMDHINASARI
KEPERAWATAN 1 C
FILM DOKUMENTER

G 30 S - PKI
Hal penting berkaitan dengan peristiwa pasca
1965 adalah bagaimana peristiwa itu disebut,
Pada akhir September hingga awal Oktober, bagaimana peristiwa itu dimaknai, dan
umumnya peristiwa Gerakan 30 September yang bagaimana peristiwa itu diingat-ingat.
secara factual terjadi pada 1 Oktober 1965 selalu
diungkit dan dibicarakan kembali dalam intensitas
tinggi.
TENTANG PERISTIWA

Penyebutan G30S tidaklah tunggal. Militer terutama Angkatan Darat (AD) menyebutnya dengan akronim Gestapu,
dimulai sejak 7 Oktober 1965. Soekarno menyebut peristiwa itu dengan akronim Gestok

Film ini menggambarkan masa menjelang kudeta dan beberapa hari setelah peristiwa tersebut. Dalam kala
kekacauan ekonomi, enam jenderal diculik dan dibunuh oleh PKI dan TNI Angkatan Udara (AU), konon untuk
memulai kudeta terhadap Presiden Soekarno

Jenderal Soeharto muncul sebagai tokoh yang menghancurkan gerakan kudeta tersebut, setelah itu mendesak rakyat
Indonesia untuk memperingati mereka yang tewas dan melawan segala bentuk komunisme.
Secara umum, istilah kudeta dalam
Berasal dari kata dasar berontak yang bisa
KBBI berarti “perebutan kekuasaan
berarti “hentak melepaskan diri” atau “ melawan
(pemerintahan) dengan paksa”. Kata
pemerintah – kekuasaan dan sebagainya – secara
tersebut merupakan padanan kata dari
serentak”. Kata pemberontakan berarti
coup d’etat yang dalam kammus
“penentangan terhadap kekuasaan yang sah”
Cambrigde berarti “sudden defeat of a
government through illegal force by a
small group, often a military one”
Latar belakang film G30S/PKI Tujuan film G30S/PKI

Menteri Dalam Negri (Mendagri) Tjahjo Kumolo


sempat menyinggung tujuan pemutaran film G30S/PKI
Film ini menceritakan penculikan hingga “Namanya sejarah, agar masyarakat dan generasi muda
pembunuhan para perwira tinggi Angkatan Darat, mengetahui bahwa pernah ada gerakan tersebut”.

seorang ajudan, dan pengawal yang terjadi pada Peristiwa G30S/PKI dinilai sebagai bagian dari
30 September 1965. penyiksaan yang dialami para sejarah, terlepas pro-kontra yang ada. Tjahjo saat itu

korban juga ikut ditampilkan dalam film berdurasi mempersilahkan kembali pemutaran film dan membantah
adanya pelarangan. Pada era Orde Baru, film
± 271 menit tersebut.
pengkhianatan G30S/PKI diputar di televise tiap tanggal
30 September.
KRONOLOGI FILM G30S/PKI

Kronologi penculikan hingga kematian korban G30S/PKI tergambar dalam film yang disutradarai Arifin C. Noer.

Arifin juga bertindak sebagai penulis bersama Nugroho Notosusanto yang pernah menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Diantaranya :

1. Gerakan 30 September 1965 dikendalikan Letkol Untung dari Komando Batalion I Resimen Tjakrabirawa

2. Letkol Untung menunjuk Lettu Dul Arief sebagai ketua pelaksanaan penculikan

3. Pasukan bergerak mulai pukul 03.00, selanjutnya korban penculikan dan pembunuhan dimasukkan ke dalam lubang buaya di
kawasan Pondok Gede

4. Peristiwa G30S/PKI menyebar hingga Jawa Tengah dan DI Yogyakarta

5. PKI kemudian menguasai gedung Radio Republik Indonesia dan mengumumkan Dekrit no. 1 yang menyatakan G30S/PKI
adalah upaya penyelamatan negara dari Dewan Jenderal. Dewan tersebut dikatakan hendak mengambil alih negara.
• Letjen Ahmad Yani
• Mayjen R. Soeprapto
• Mayjen M.T. Harjono
• Mayjen S. Parman
• Brigjen D.I Panjaitan
• Brigjen Sutoyo Siswomiharjo
• Lettu Pierre Tendean
• Brigadir Polisi K.S. Tubun
• Kolonel Katamso
• Letkol Sugiono

PARA KORBAN PADA PERISTIWA


G30S/PKI
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai