Anda di halaman 1dari 7

HUKUM PERIKATAN

“PERJANJIAN BERNAMA”

Disusun Oleh :
Rendy Dwi Prastyo / 191010201540
Natasha Putri E. A / 191010201476
Singgih Nur Aldy / 191010201488
Perjanjian Bernama

 Perjanjian Bernama dalam bahasa Belanda


(benoemd overeenkomst) atau perjanjian
khusus adalah perjanjian yang memiliki nama
sendiri. Perjanjian tersebut diberi nama oleh
pembuat undang-undang danmerupakan
perjanjian yang sering di temui di
masyarakat.
Jenis-jenis perjanjian bernama

• Jual Beli
• Tukar Menukar
 Sewa Menyewa
 Perjanjian Melakukan Pekerjaan
 Hibah
 Bunga tetap atau bunga abadi
Syarat sah dalam perjanjian

Dalam KUH Perdataditemukan ketentuan yang


menyebutkansyarat sah suatu perjanjian, yakni
pasal 1320.
Menurut Pasal 1320 KUHPerdata, ada empat syarat
yang harus dipenuhi supaya suatu perjanjian sah,
yaitu :
a. Sepakat mereka yang mengikatkan dirinya;
b. Cakap untuk membuat suatuperjanjian;
c. Mengenai suatu hal tertentu;
d. Suatu sebab yang halal.
Dasar hukum perjanjian

a) Kesepakatan para pihak


b) Kecakapan para pihak
c) Mengenai suatu hal tertentu
d) Sebab yang halal
Berakhirnya Suatu Perjanjian

Berdasarkan Pasal 1381 KUH Perdata,


berakhirnya atau hapusnyaperjanjian karena hal-
hal sebagai berikut :
i. Pembayaran
ii. Penawaran Pembayaran Tunai
iii. Pembaruan Utang
iv. Perjumpaan Utang atau Kompensasi
Perjumpaan
v. Percampuran Utang
Terimakasih 

Anda mungkin juga menyukai