Cacar Air

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 3

Cacar Air

• Merupakan infeksi sangat menular yang disebabkan oleh


virus varisela zoster, nama lainnya yaitu varisela dan
chickenpox.
• Orang yang pernah terkena infeksi maka tubuhnya akan
membentuk antibodi terhadap virus varicella zoster sehingga
di masa depan tidak akan lagi terserang atau tertular.
Epidemiologi
• Di Indonesia virus menyerang pada musim peralihan antara
musim panas ke musim hujan atau sebaliknya, terutama
menyerang anak-anak dibawah 10 th terbanyak usia 5-9 th.
• Menular melalui sekret saluran pernapasan, percikan ludah,
terjadi kontak dengan lesi cairan vesikel, pustula, dan secara
transplasental.
• Waktu inkubasi 10 sampai 21 hari
Gejala Klinis
• Gejala awal : demam, flu, cepat lelah, lesu, dan lemah
• Beberapa hari kemudian : kemerahan di kulit, pertama kali di
sekitar dada dan perut atau punggung lalu di anggota gerak dan
wajah.
• Kemerahan berubah menjadi lenting berisi cairan dengan
dinding tipis, mungkin terasa agak nyeri atau gatal. Jika
dibiarkan maka akan mengering membentuk keropeng (krusta),
nantinya akan terlepas dan meninggalkan bercak yang lebih
gelap (hiperpigmentasi). Bercak lama-kelamaan pudar dan tidak
akan meninggalkan bekas lagi.
• Jika lenting dipecahkan, krusta terbentuk lebih dalam dan
mengering lebih lama, memudahkan infeksi bakteri. Bekas cacar
lebih dalam dan sulit menghilang, terutama penderita dewasa
atau dewasa muda.

Anda mungkin juga menyukai