Anda di halaman 1dari 7

FARMAKOEKONOMI CUA (COST

UTILITY ANALYSIS)

Nama : Nevira Anis Subagio


Nim : 10118144
Kelas : Farmakoekonomi B
Prodi : S1 Farmasi
Pengertian
• Cost-Utility Analysis adalah Teknik ekonomi untuk menilai efisiensi dari
intervensi pelayanan kesehatan, tipe analisis yang mengukur manfaat
dalam utility-beban lama hidup, menghitung biaya per utility, mengukur
ratio untuk membandingkan diantara beberapa program. Analisis cost-
utility mengukur nilai spesifik kesehatan dalam bentuk pilihan setiap
individu atau masyarakat. Seperti analisis cost-effectiveness, cost-utility
analysis membandingkan biaya terhadap program kesehatan yang
diterima dihubungkan dengan peningkatan kesehatan yang diakibatkan
perawatan kesehatan.
Tujuan CUA
Untuk memperkirakan perbandingan antara suatu biaya intervensi yang berhubungan dengan
kesehatan dan menghasilkan keuntungan dalam hal kualitas hidup dalam setaun oleh penerima
manfaat kesehatan.

Kelebihan dan Kekurangan


Kelebihan CUA: Tipe outcome kesehatan yang berbeda dan penyakit dengan beberapa outcome dapat
dibandingkan dengan menggunakan satu unit pengukuran (QALY).
Kekurangan CUA: Kesulitan untuk menentukan utility atau QALY secara tepat.
PRINSIP

CUA memiliki prinsip yang sama dengan CEA, tetapi mencakup ukuran
dampaknya terhadap kualitas hidup. CUA sering digunakan ketika
kuantitas dan kualitas hidup sama-sama penting
Perhitungan CUA
Pada kajian CUA terlebih dahulu dicari life years (LY) dan utilitas untuk
mendapatkan nilai quality adjusted life years (QALY). Hasil CUA
digambarkan dalam Cost Utility Ratio dan Incremental Cost Utility Ratio
(ICUR).
Langkah-langkah CUA

• Menentukan tujuan
• Buat daftar cara untuk mencapai tujuan tersebut
• Identifikasi utilitas masingmasing alternative
• Identifikasi dan hitung biaya pengobatan
• Hitung dan lakukan pengoatan, interpretasi utilitas-biaya dari pilihan
• Interpretasi
• Lakukan analisis sensitivitas dan mengambil kesimpulan
Langkah- langkah CBA
1. Melakukan jenis intervensi atau layanan yang akan dianalisis
2. Menemukan pembanding, mencangkup:
Tidak melakukan apa-apa
Menyediakan layanan serupa
Menyediakan layanan yang berbeda
3. Menentukan prespektif penelitian
4. Mengidentifikasi biaya dan manfaat (biaya medis langsung, biaya
nonmedis langsung)
5. Menampilkan perhitungan biaya dan manfaat, dapat disajikan sebagai:
Perhitungan biaya bersih atau manfaat bersih
Rasio manfaat terhadap biaya atau rasio biaya terhadap manfaat
Tingkat pengembalian interval

Anda mungkin juga menyukai