Anda di halaman 1dari 14

Nomina (kata benda) : asal usul Cara paling baik

mengenal kaa benda


adalah dengan menghafal
kata benda bersama
dengan vokalnya
tidak diketahui dari kata kerja
kata ia berkata
‫ָאב‬ bapak ‫ָדּבָ ר‬ ‫ִדּבֵּ ר‬
‫יוֹם‬ hari
‫ז ֶַרע‬ benih ‫ז ַָרע‬ ia menabur

‫בֵּ ן‬ anak
‫מֶ לְֶך‬ raja ‫מָ לְַך‬ ia memerintah
‫אֵ ם‬ ibu
‫ַל ְילָה‬ malam ‫עֶ בֶ ד‬ hamba ‫עָ בַ ד‬ ia melayani

‫יָד‬ tangan
‫עוֹף‬ burung ‫עוּף‬ terbang

‫ָדּם‬ darah
‫פֶּ תַ ח‬ pintu ia membuka
‫פֶּ ה‬ mulut
‫פָּ תַ ח‬
‫שֵׁ ם‬ nama ‫תִּ ְקוָה‬ harapan ‫קָ וָה‬ ia berharap/
menantikan
Catatan untuk singkatan:
nomina (n); maskulin (m); feminin (f); tunggal (t); jamak (j)

Kata benda atau nomina adalah maskulin dan feminin. Nomina


maskulin lebih sulit dikenali karena tidak mengikuti pola
tertentu. Nomina Feminin agak mudah dikenali karena
memiliki beberapa ciri:

1. Yang menunjuk orang atau hewan betina


‫נָבִ יא‬ ‫נְבִ יאָה‬
2. Yang berakhir dengan ָ‫ה‬
‫עֵ ת‬ waktu
3. Nomina yang diakhiri konsonan ‫ת‬ ‫ֶדּלֶת‬ pintu
4. Nama-nama tempat dan kota biasanya feminin
‫כְּ נַעַ ן‬ ‫יְרוּשָׁ ַליִם‬

5. Anggota tubuh yang berpasangan biasanya feminin


‫יָד‬tangan ‫עַ יִן‬
mata ‫ֶרגֶל‬ kaki

‫אֹ זֶן‬ telinga ‫ָכּנָף‬ sayap ‫שָׂ פָ ת‬ bibir

6. Beberapa kata yang kelaminnya feminin seperti :


hukum, perintah, roh, makhluk hidup, bumi, negeri, dst.
Enam ciri kata benda feminin
Kb dan ks yang terdiri dari satu suku kata mengalami perubahan sebagai berikut
m.tg ‫סוּס‬ kuda ‫טוֹב‬ baik
Konjugasi kata benda dan kata sifat

f.tg ‫סוּסָ ה‬ kuda betina ‫טוֹבָ ה‬


m.jm ‫סוּסִ ים‬ kuda-kuda ‫טוֹבִ ים‬ Konjugasi
f.jm ‫סוּסוֹת‬ kuda-kuda betina ‫טוֹבוֹת‬ (penggabungan)
seperti ini
Kb dan ks yang terdiri dari dua suku kata mengalami perubahan sebagai berikut mengakibatkan
perubahan yang
m.tg ‫נָבִ יא‬ nabi ‫גָדוֹל‬ besar teratur
f.tg ‫נְבִ יָאה‬ nabiah ‫גָדוֹלָה‬
m.jm ‫נְבִ יאִ ים‬ nabi-nabi ‫גָדוֹלִ ים‬
f.jm ‫נְבִ יאוֹת‬ nabiah-nabiah ‫גָדוֹלוֹת‬
Kb dan ks yang konsonan awalnya adalah huruf tenggorokan (guttural) mengalami perubahan sebagai berikut
m.tg ‫ָאסִ יר‬ tawanan ‫עָ ִשׁיר‬ kaya
f.tg ‫אֲסִ ָירה‬ tawanan ‫ע ֲִשׁ ָירה‬
m.jm ‫אֲסִ ִירים‬ tawanan-tawanan ‫ע ֲִשׁ ִירים‬
f.jm ‫אֲסִ ירוֹת‬ tawanan-tawanan ‫ע ֲִשׁירוֹת‬
Untuk kata ‫ ִאישׁ‬mengalami
konjugasi khusus
m.tg ‫אִ ישׁ‬ pria
f.tg ‫אִ ישָּׁ ה‬ wanita
m.jm ‫ֲאנ ִָשׁים‬ pria-pria
f.jm ‫נ ִָשׁים‬ wanita-wanita

Beberapa kata benda m.j yang Beberapa kata benda f.j yang
menggunakan akhiran ‫וֹת‬ menggunakan akhiran ִ‫ים‬
‫ָאב‬ bapak ‫ָאבוֹת‬ bapak-bapak ‫אִ ישָּׁ ה‬ Wanita ‫נ ִָשׁים‬ wanita-wanita
‫מָ קוֹמ‬ tempat ‫מָ קוֹמוֹת‬ tempat-tempat ‫עִ יר‬ kota ‫עָ ִרים‬ Kota-kota
‫קוֹל‬ suara ‫קוֹלוֹת‬ suara-suara
‫שֵׁ ם‬ nama ‫שֵׁ םוֹת‬ nama-nama
Dua contoh ini tidak teratur, artinya bisa bolak balik
maka sebaiknya menghafal beberapa kata seperti itu
Nomina : jumlah
Ada tiga bentuk nomina jumlah yaitu: tunggal, jamak, rangkap

Kebanyakan n.t bisa dikenali dari bentuk akhir dari kata tersebut

n.j memiliki akhiran khusus yang berhubungan dengan kelamin nomina


tersebut. Bentuk tunggal berubah ketika ditambahkan akhiran jamak,
namun perubahan itu rumit karena terkesan sembarangan (tidak memiliki
pola tetap)

1. n.mj memiliki akhiran ‫י ִם‬


2. Sejumlah n.mj diakhiri dengan ‫וֹת‬
3. Kebanyakan n.fj memiliki akhiran ‫וֹת‬ Beberapa kata bisa dikenali
4. Sejumlah n.fj diakhiri dengan ִ‫ים‬ tetapi lebih banyak harus dihafal
Kata penunjuk (pronomina)
Tunggal Jamak
m m ini
‫זֶה‬ ini ‫אֵ לֶּה‬
f ‫זֹאת‬ ini f ‫אֵ לֶּה‬ ini
m ‫הוּא‬ itu m ‫הֵ מָּ ה הֵ ם‬ itu

f ‫הִ יאבֵּ ין‬ itu f ‫הֵ נָּה הֵ ן‬ itu

Menghafal tata penunjuk tersebut bisa menolong dalam mengenali kata (benda,
sifat, kerja) yang mengikutinya. Karena misalnya kaa penunjuk maskulin
tunggal ze (ini) pasti selalu diikuti kata dengan ciri maskulin tunggal
Kata Sifat Atributif Kata Sifat Predikatif

orang baik itu orang itu baik


‫טוֹב אִ ישׁ‬ bukan ‫אִ ישׁ טוֹב‬ ‫הָ אִ ישׁ טוֹב‬
atau
‫הַ טּוֹב הָ אִ ישׁ‬ orang baik itu
‫טוֹב הָ אִ ישׁ‬ orang itu baik

‫הַ טּוֹבָ ה הָ אִ שָּׁ ה‬ wanita baik itu


‫טוֹבִ ים וְ הָ ֲאנ ִַשׁים‬ dan orang itu baik

‫הגְּ דוֹלִ ים הַ ְמּלָכִ ים‬ Barangkali agak membingungkan dengan isilah aribuif dan predikatif tapi
prinsipinya bisa anda kenali dari perbedaan frasa orang baik itu dan orang
itu baik. Kelihatannya sama tapi dalam konteks kalimat bisa berbeda
Hubungan kepemilikan
Dalam bahasa Ibrani, hubungan kepemilikan disebut kasus genitif. Contoh pada kata ‫בֶ ן־נָבִ יא‬. Ada kasus genetif diantara
keduanya. Jika diperhatikan, maka terdapat perubahan vokal dari ‫ֵן‬ ‫( בּ‬bentuk absolut: kt benda yang berdiri sendiri tanpa
hubungan genitif) menjadi ‫ֶן־‬ ‫( בּ‬bentuk konstruk atau terikat).

kata ‫ בֶּ ן־הָ נָּבִ יא‬memperlihatkan hubungan kepemilikan bentuk tertentu. Perhatikan


bahwa yang diberi awalan penentu bukan bentuk konstruknya melainkan bentuk
genitifnya.

Aturan konjugasi bentuk konstruk:


Vokal panjang yang terdapat pada kata yang akan dijadikan bentuk konstruk
mengalami perubahan menjadi vokal pendek. Namun beberapa vokal panjang tidak
bisa dipendekkan, yaitu; ֵ‫( י‬tsere yod), ִ‫( י‬khireg yod), ‫( וֹ‬kholem waw), dan ‫( וּ‬sureg).
Secara khusus terjadi perubahan perubahan pada bentuk jamak.
Jika kb.mj dijadikan bentuk konstruk, maka akhiran ‫ם‬ ִ ‫ י‬berubah menjadi ֵ‫ י‬, vokal panjang pada suku kata
terbuka (kecuali seperti yang disebutkan tadi) akan berubah menjadi syewa sederhana. Contoh:
‫אֱֹלהֵ י‬ ‫אֱֹלהִ ים‬ ‫בְ נֵי‬ ‫בָּ נִים‬
‫סוּסֵ י‬ ‫סוּסִ ים‬ ‫יְמֵ י‬ ‫י ִָמים‬

Jika perubahan vokal-vokal panjang pada suku kata terbuka di atas mengakibatkan dua
syewa berurutan maka syewa pertama berubah menjadi vokal penuh. Contoh:
‫אַנְשֵׁ י‬ ‫ֲאנ ִָשׁים‬
‫ִדּבְ ֵרי‬ ‫ְדּבָ ִרים‬
Untuk kb.fj, jika dijadikan bentuk konstruk
Akhiran kata benda ganda juga akan diubah menjadi ֵ‫ י‬. maka akhiran ‫ וֹת‬tidak berubah karena vokal ‫וֹ‬
Contoh:
merupakan vokal panjang. Contoh:
‫יְדֵ י‬ ‫י ַָדיִם‬
‫רַ גְ לֵי‬ ‫רַ גְ ַליִם‬ ‫סוּסוֹת‬ ‫סוּסוֹת‬
‫אַבוֹת‬ ‫אַבוֹת‬
‫אֲרצוֹת‬ ‫א ֲָרצוֹת‬
Kata benda bentuk tunggal juga mengalami perubahan yang rumit

Kata benda bersuku kata satu dengan vokal panjang tidak mengalami perubahan.
Bentuk tunggal absolut sama dengan sama dengan bentuk konstruknya. Contoh:
tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons
‫אַנְשֵׁ י‬ ‫ֲאנ ִָשׁים‬ ‫ִאישׁ‬ ‫א ִישׁ‬
‫יְמֵ י‬ ‫י ִָמים‬ ‫יוֹם‬ ‫יוֹם‬
‫סוּסֵ י‬ ‫סוּסִ ים‬ ‫סוּס‬ ‫סוּס‬
Kata benda bersuku kata satu dengan vokal pendek, maka vokal pendek tersebut tidak
berubah. Contoh:
tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons
‫עַ מֵּ י‬ ‫עַ ִמּים‬ ‫עַ ם‬ ‫עַ ם‬

Kata benda bersuku kata satu dengan vokal panjang, maka vokal panjangnya berubah
menjadi vokal pendek pada bentuk konstruk tunggalnya. Contoh:
tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons
‫בְּ נֵי‬ ‫בָּ נִים‬ ‫בֶּ ן‬ ‫בֵּ ן‬
‫י ְֵדי‬ ‫י ַָדיִם‬ ‫יַד‬ ‫יָד‬
Kata benda bersuku kata satu ‫ ָאב‬dan ‫ ָאח‬mengalmi perubahan sebagai berikut:
tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons
‫אֲבוֹת‬ ‫אבוֹת‬ ‫אֲבִ י‬ ‫ָאב‬
‫אֲחֵ י‬ ‫ִ ָא ִחים‬ ‫א ֲִחי‬ ‫ָאח‬
Kata benda bersuku kata dua, s.k pertama terbuka dan s.k kedua tertutup dalam bentuk konstruk tunggal akan
berubah yaitu vokal pada s.k pertama menjadi syewa dan s.k menjadi vokal pendek (ingat vocal panjang yang
tidak bisa diubah). Contoh :

tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons


‫ִדּבְ ֵרי‬ ‫ְדּבָ ִרים‬ ‫ְדּבָ ר‬ ‫ָדּבָ ר‬
‫הֵ יכְ לֵי‬ ‫הֵ יכְ לִ ים‬ ‫הֵ יכַל‬ ‫הֵ יכָל‬
‫ְמקוֹמוֹת‬ ‫ְמקוֹמוֹת‬ ‫ְמקוֹם‬ ‫מָ קוֹם‬

Kata benda bersuku kata dua yang keduanya merupakan suku kata tertutup, jika diubah menjadi bentuk
konstruk tunggal akan berubah vokal panjang pada suku kata keduanya menjadi vokal pendek. Contoh:

tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons


‫ִמגְ ְדּלֵי‬ ‫ִמגְ ָדּלִ ם‬ ‫ִמגְ ַדּל‬ ‫ִמגְ ָדּל‬
‫ִמ ְשׁפְּ טֵ י‬ ‫ִמ ְשׁפַּ ִטים‬ ‫ִמ ְשׁפַּ ט‬ ‫ִמ ְשׁפָּ ט‬
Untuk kata bend a segol, bentuk konstruk tunggalnya tidak memiliki perubahan sehingga
sama dengan bentuk absolut tunggalnya, kecuali pada bentuk jamaknya. Contoh:

tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons


‫מַ לְ כֵי‬ ‫ְמלָכִ ים‬ ‫מֶ לֶך‬ ‫מֶ לֶך‬
‫ַארצוֹת‬ ְ ‫א ֲָרצוֹת‬ ‫אֶ ֶרץ‬ ‫אֶ ֶרץ‬
Akhiran ָ‫ ה‬bentuk tunggal feminin akan berubah dalam bentuk akhiran ‫ת‬ dalam bentuk konstruk
tunggalnya . Contoh:

tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons


‫מַ לְ כוֹת‬ ‫ְמלָכוֹת‬ ‫מַ לְ כַּת‬ ‫מַ לְ כָּת‬
‫ְשׁנֵי‬ ‫שָׁ נִים‬ ‫ְשׁנַת‬ ‫שָׁ נָה‬

Kata benda berpola seperti ‫בַּ יִת‬ memiliki konjugasi yang unik. Contoh:

tg.abs tg.konst jm.abs jm.kons


‫בָּ תֵּ י‬ ‫בָּ תִּ ים‬ ‫בֵּ ית‬ ‫בַּ יִת‬
‫עֵ ינֵי‬ ‫עֵ י ַניִם‬ ‫עֵ ין‬ ‫עַ יִן‬
Kata benda segol
Contoh kata benda segol:merupakan kata benda bersuku kata dua. Biasanya
dalam bentuk tunggal
‫ בֶּ גֶּד‬pakaian, selalu‫ר‬beraksen
‫ קָ נֶה‬tangkai, ֶ‫ בֹּק‬pagi pada suku kata pertama. Disebut
kata benda segol juga karena suku kata kedua biasanya menggunakan
vokal segol. Dapat
‫ אֹ הֶ ל‬kemah, juga menggunakan
‫ נַעַ ר‬pemuda, vokal patakh jika konsonan
‫ בַּ עַ ל‬baal, tuan
kedua dan ketiga dari kata itu merupakan konsonan guttural.
‫ נֶפֶ שׁ‬jiwa(f),

‫ אֶ בֶ ן‬batu(f)

‫ ַדּעַ ת‬pengetahuan, ‫ ֶדּשֶׁ ה‬rumput, ‫ לֶחֶ ם‬roti,

‫ צֶ ֶדק‬keadilan, ‫ אֹ כֶל‬makanan, ‫ כֶּסֶ ף‬perak

Anda mungkin juga menyukai