Anda di halaman 1dari 11

PEMERIKSAAN USG

ABDOMEN
KELOMPOK 6

Dosen : Ns. Idramsyah, M.Kep., Sp.KMB


Kelompok 6 :
• FITRI YULIANI
• GEBBY GRASELLA
• HIDAYATUL NUR WULANDARI
• REIRYN RAHMILIA PUTRI
• REVALINA SILMY ALVIRA
• REZEKI OKTARI SARITA
PENGERTIAN USG
• Ultrasonography (USG) adalah teknik diagnostic invasive dimana
gelombang suara frekuensi tinggi yang masuk ke struktur tubuh internal
dan gemaultrasonik dicatat pada osiloskop karena mereka menyerang
jaringan kepadatan yang berbeda.
• Berguna dalam mendeteksi sebuah kantong empedu yang membesar,
kehamilan ektopik atau usus buntu.
• Gelombang suara dengan frekuensi lebih dari 20.000 Hz
• Manusia bisa mendengar gelombang suara yang berfrekuensi 20-20.000
Hz
• US yang dipakai untuk pemeriksaan abdomen berkisar 3,5-5 MHz
TUJUAN
Mendeteksi kelainan pada empedu, kandung kemih dan pancreas yang
memungkinkan adanya pembesaran ovarium kehamilan atau usus buntu

INDIKASI
1) Mencari penyebab nyeri perut dan infeksi ginjal
2) Mendiagnosis hernia
3) Mendiagnosis dan memonitor tumor
4) Diagnosis asites (cairan didalam rongga perut)
5) Mencari penyebab pembengkakan organ dalam perut
6) Melihat adanya kerusakan organ setelah trauma kecelakaan
7) Melihat batu dikandung empedu dan ginjal
8) Mencari kelainan hati atau ginjal
KONTRAIN
DIKASI
• Tidak terdapat kontraindikasi pada pemeriksaan USG
• USG juga tidak berbahaya bagi janin
• Berbeda dengan penggunaan sinar rotgen. USG baru berakibat negative jika telah
dilakukan sebanyak 400 kali.
• Dampak yang timbul dari penggunaan USG hanya efek panas yang tidak
berbahaya bagi ibu maupun jabang bayinya.
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
• Radiasi handphone dapat mengganggu gelombang suara pada alat USG
• Pasien tidak boleh merokok sebelum pemeriksaan untuk mencegah masuknya
udara
PERSIAPAN PASIEN USG
•Pra Interaksi ABDOMEN
mengkaji dan membaca status atau instruksi utnuk
pasien Melengkapi dan menyiapkan alat2
1) Jelly
2) Set USG
3) Sarung tangan bersih
membaca dan menguasai prosedur kerja
B. Fase Orientasi

- Salam terapeutika
- Evaluasi dan validasi (identifikkasi pasien)
- Informed Concern
C. Fase kerja
1. Persiapan alat
• Mendekatkan alat-alat agar memudahkan kerja
2. Persiapan Lingkungan
- Atur pencahayaan
- Atur suhu ruangan
- Jaga privacy dan keamanan pasien
3. Persiapan Petugas
- Mencuci tangan
- Menggunakan apd
- Bedoa
4. Persiapan pasien
- Atur posisi pasien dorsal recumbent
- Bebaskan area yang akan dilakukan tindakan
- Pasien diharuskan banyak minum kurang lebih 2 jam sebelum pemeriksaan agar
rongga perut terisi, dan tahan kencing (BAK)
- Pasien diantarkan ke instalasi radiologi 30 menit sebelum jadwal pemeriksaan
5. Proseudr Kerja
• Cuci tangan
• Pakai sarung tangan bersih
• Oleskan jelly koduktif pada permukaan kulit yang akan dilakukan USG
• Transduser dipegang dengan tangan dan gerakkan kedepan dan kebelakangdiatas
permukaan kulit
• Lakukan antara 10-30 menit
• Premedikasi jarang dilakukan, hanya bila pasien dalam keadaaan gelisah
• Pada pemeriksaan obstetric (trimester pertama dan kedua), pelvis dan ginjal,
pasien dianjurkan untuk minum 4 gelas air dan tidak boleh berkemih. Sementara
trimester ketiga, pemeriksaan pada pasien dilakukan pada saat kandung kemih
kosong
• Bila pemeriksaan dilakukan pada jantung, anjurkan untuk bernapas secara
perlahan-lahan dan menahannya setelah inspirasi dalam
• Dokumentasi
Sikap :
1) Melakukan tindakan dengan sistematis
2) Komunikatif dengan klien
3) Percaya diri
? ?
i o n
e st
q u
n y
A
Thank you

Anda mungkin juga menyukai