Anda di halaman 1dari 9

Tujuan Surveilans Epidemiologi Penyakit Campak

Surveilans epidemiologi adalah suatu rangkaian proses pengamatan yang terus menerus sistematik
dan berkesinambungan dalam pengumpulan data, analisis dan interpretasi data kesehatan dalam
upaya untuk menguraikan dan memantau suatu peristiwa kesehatan agar dapat dilakukan untuk
menguraikan dan memantau suatu peristiwa kesehatan agar dapat dilakukan penanggulangan yang
efektif dan efesien terhadap masalah kesehatan masyarakat tersebut (Depkes RI, 2003:15).

1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari surveilans adalah diperolehnya informasi epidemiologi campak tertentu dan
terdistribusinya informasi tersebut kepada program terkait, pusat-pusat kajian, pusat penelitian,
serta unit surveilans lain.
2. Tujuan Khusus

a) Terkumpulnya data kesakitan, data laboratorium, dan data KLB penyakit dan keracunan di puskesmas, rumah
sakit, dan laboratorium, sebagai sumber data surveilans terpadu penyakit.

b) Terdistribusikannya data kesakitan, data laboratorium, serta data KLB penyakit dan keracunan tersebut kepada
unit surveilans dinas kesehatan kabupaten/kota, unit surveilans dinas kesehatan propinsi, dan unit 10 surveilans
Direktorat Jenderal Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Departemen Kesehatan.

c) Terlaksananya pengolahan dan penyajian data penyakit dalam bentuk tabel, grafik, peta, dan analisis
epidemiologi lebih lanjut oleh unit surveilans dinas kesehatan kabupaten/kota, dinas kesehatan propinsi, dan ditjen
PPM &PL Depkes.

d) Terdistribusinya hasil pengolahan dan penyajian data penyakit beserta hasil analisis epidemiologi lebih lanjut dan
rekomendasi kepada program terkait di puskesmas, rumah sakit, laboratorium, kabupaten/kota, propinsi, nasional,
pusat-pusat riset, pusat-pusat kajian dan perguruan tinggi, serta sektor terkait lainnya.
Definisi Kasus berdasarkan Orang

Contoh definisi kasus penyakit campak berdasarkan orang dapat


seperti :
1. Bayi berumur lebih dari 1 tahun
2. Bayi yang tidak mendapatkan imunisasi
3. Remaja dan dewasa muda yang belum mendapatkan
imunisasi kedua.
Definisi Kasus berdasarkan Orang

• Masa inkubasi diperkirakan berlangsung 10 sampai 14


hari, dan berhubungan dengan leukopenia.
• Fase-fase awal penyakit ditandai dengan timbulnya
demam disertai batuk, coryza, dan / atau konjungtivitis.
• Ruam umumnya diamati dari tiga sampai lima hari
setelah munculnya demam. Persebaran virus dimulai
pada fase diantara munculnya gejala tapi sebelum
timbulnya ruam.
Definisi Kasus berdasarkan Orang

• Individu dianggap menular dari kira-kira empat hari sebelum


ruam sampai empat hari setelah timbulnya ruam.
• Total perjalanan penyakit tanpa komplikasi adalah 17-21 hari
sejak gejala pertama demam.
• Pemulihan dari campak menghasilkan kekebalan seumur
hidup, tetapi pasien akan mengalami kekurangan respons
imun akibat virus campak selama gejala ada.
Definisi Kasus berdasarkan Orang

• Karena pengurangan kekuatan imun yang diinduksi virus


campak, infeksi bakteri sekunder sering terjadi, menyebabkan
pneumonia atau infeksi saluran pencernaan
• Infeksi sekunder merupakan penyebab utama morbiditas dan
mortalitas yang terkait dengan campak. Infeksi sekunder, dan
morbiditas dan kematian yang terkait, dapat dicegah dengan
vaksinasi campak.
Definisi Kasus berdasarkan Tempat

• Di Indonesia, terdapat sekitar 23.164 kasus campak dari tahun


2010 hingga 2015.
• Jumlah kasus tersebut diduga lebih rendah dari data resmi
negara karena jumlah kasus-kasus yang tidak dilaporkan.
• Pada tahun 2016 tercatat sekitar 3.112 kasus campak di Jakarta.
Definisi Kasus berdasarkan Tempat

• Data-data tersebut lebih buruk di masyarakat pedesaan, karena


banyak kasus tidak dilaporkan dan setiap kasus yang diketahui
mengakibatkan pengucilan pasien yang terinfeksi campak, dan
dominasi pengobatan tradisional berarti mereka tidak dapat
menerima perawatan dan/atau vaksinasi yang tepat.
Definisi Kasus berdasarkan Waktu

• Pada masa sebelum vaksinasi, wabah campak terjadi pada musim


kemarau
• Penularan campak tetap ada walaupun di tingkat yang rendah
selama satu tahun
• Sifat campak musiman ini mencerminkan tingkat pengelompokan
kontak atau kepadatan populasi yang tinggi; di iklim tropis ini
sesuai dengan migrasi tahunan pekerja pertanian.

Anda mungkin juga menyukai