Anda di halaman 1dari 10

KELO

S T I N E M POK
ER NE H
4

IE D E N B A C
W tu s 19 00 – Florida,
08 Maret 199
8 Nama kelompok :
18 Agus
Hamburg, Della Rahma Fauziah
12211010
Dinda Fuzza Fazriah
12211012
Laila Sagita
12211021
M. Saddam Sany
12211027
Ranita Nurjanah
12211039
Biografi Ernestine Wiedenbach
Nama : Ernstine Wiedenbach
Lahir : Hamburg, 18 Agustus 1900

Pendidikan : Kampus Wellesel - 1922


Universitas Columbia

Pekerjaan : Perawat - 1925


Perawat Bidan - 1946
Teori Ernestine Wiedenbach

Teori Ernestine Widenbach dikenal dengan


“The Need For Help”.

Mencapai tujuan keperawatan ada empat tahapan yang harus dilakukan


yaitu identifikasi, ministration (seleksi), validasi, dan koordinasi.

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan usia, jenis
kelamin, skor GCS, tekanan darah sistolik (SBP), frekuensi pernapasan
(RR), frekuensi nadi, trauma organ lain, mekanisme cedera, lama waktu
prehospital, jenis transportasi dengan outcome pasien cedera kepala.
Model Konseptual Teori Ernestine Wiedenbach

01 02
The Agent : Mid Wife The Recipiement
03
The Purpose
Tujuan Wanita Membantu orang yang butuh
Praktek Keluarga pertolongan dengan sabar dan
keterampilan Masyarakat cepat tanggap

04
The Means
05
The Framework
Mengidentifikasi kebutuhan pasien Lingkungan sosial
Memperiksa data pasien yang valid / Organisasi
sesuai Profesional
Pertolongan
Kordinasi
01. The Agent : Mid Wife
Tujuan
Suatu, pencapaian yang dilakukan
secara keseluruhan untuk tindakan
secara professional.

Praktek
Mengobservasi aksi keperawatan, Keterampilan
termasuk disiplin dalam
pemikiran dan perasaan melalui Pemahaman perawat pada kondisi, situasi dan
pertemuan bantuan yang kebutuhan pasien. Serta meningkatkan
dibutuhkan pasien. kemampuan pasien melalui perawatan
yang sesuai.
02. The Recipment
Individu yang berkompeten dan mampu melakukan
segalanya sendiri serta dapat memastikan jika need-for-
help telah menjadi pengalaman.
Sehingga perawat memberi pertolongan hanya apabila
individu, tersebut mengalami kesulitan dalam memenuhi
kebutuhannya sendiri.
03. The Purpose
pengukuran atautindakan kebutuhan ini, maka dapat
diperkirakan goal yang akan
yang dibutuhkan dan
dicapai, dengan
diinginkan oleh individu dan mempertimbangkan tingkah laku
yang berpotensi untuk fisik, emosional atau psikologis
memulihkan atau yang berbeda dari kebutuhan
memperluas yang biasanya disesuaikan,
kemampuannya untuk dengan kebutuhan masing-
mengatasi implisit dalam masing individu dengan
memperhatikan tingkah laku
situasi.
fisik, emosional atau psikologis.

mengidentifikasi kebutuhan
pasien, bidan/perawat harus
menggunakan mata, telinga,
tangan, serta pikirannya.
B

04. The Means A

A. Ekspresi Praktik
1) Identifikasi pengalaman need-for-help
pasien
2) Ministration, yaitu memberikan dukungan B. Mengidentifikasi C
dalam 1) Pengetahuan meliputi segala
pencarian pertolongan yang dibutuhkan sesuatu yang telah
3) Validation, mengecek apakah bantuan dipahami. Pengetahuan dapat berupa
yang diberikan fakta, spekulatif
merupakan bantuan yang dibutuhkan atau praktik dan menyediakan sumber
4) Coordination, koordinasi sumber-sumber 2) Penilaian meliputi kemampuan
yang perawat dalam
dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan membuat keputusan
pasien 3) Keterampilan menunjukan
kemampuan perawat
dalam mencapai keberhasilan hasil
05. The Framework
Identifikasi kebutuhan pasien Konseptual Wiedenbach
1) Mengobservasi perilaku yang Komponen ini memasukkan
konsisten atau tidak konsisten terhadap
koordinasi pelayanan
kenyamanan pasien
keperawatan, kolaborasi dan
2) Mengeksplorasi maksud atau arti konsultasi secara langsung.
dari perilaku pasien Pendidikan keperawatan,
administrasi keperawatan dan
3) Memastikan penyebab organisasi keperawatan terlihat
ketidaknyamanan atau sebagai level praktik
ketidakmampuan pasien
selanjutnya, dengan bekerja
4) Menentukan apakah pasien dapat
mengatasi masalahnya sendiri atau bersama-sama untuk mencapai
membutuhkan bantuan perawatan yang berkualitas.
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai